Pemanfaatan Limbah Arang Plastik Sebagai Adsorben Surfaktan Anionik dalam Air Limbah Laundry

Munira Munira, M. Mustafiah, D. Darnengsih, G. Gusnawati, Hermin Hardyanti Utami
{"title":"Pemanfaatan Limbah Arang Plastik Sebagai Adsorben Surfaktan Anionik dalam Air Limbah Laundry","authors":"Munira Munira, M. Mustafiah, D. Darnengsih, G. Gusnawati, Hermin Hardyanti Utami","doi":"10.33536/jcpe.v6i1.963","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"One of the businesses that is growing very rapidly now is the Laundry industry, but the waste generated from this industry is directly discharged into residential waterways and can have a negative impact on the environment. On the one hand there is also plastic which is a waste that can damage the environment, if this plastic waste is treated properly it can provide benefits. One of them can be used as an adsorbent. so this research was conducted to examine how this plastic charcoal waste can be used as an adsorbent in handling laundry Journal of Chemical Process Engineering e-ISSN Number 2655 2967 60 wastewater. The research was conducted at the Laboratory of Waste and Water Processing Technology at the Department of Chemical Engineering, the preparation of plastic charcoal was carried out in two stages, namely the manufacture of plastic waste charcoal, the second process of plastic charcoal sifting with variable 100, 150 and 200 mesh. Then the adsorption process is carried out on laundry wastewater with a variable plastic mass of charcoal 3.6 and 9 grams. The stirring speed is 200 rpm with the time variables used are 0, 30, 60, 90 and 120 minutes. The results of the adsorbs were analyzed using a UV-Vis spectrophotometer. From the results of the research that has prepared, it is obtained that the plastic waste charcoal can be used as an adsorbent with optimum conditions at the particle size of the charcoal used 200 mesh, with a mass of 6 grams and a contact time of 90 minutes. PENDAHULUAN Kebutuhan manusia akan pakaian yang bersih dan wangi untuk menunjang aktifitasya yang padat membuat industri laundry berkembang dengan pesat untuk memenuhi kebutuhan tersbut. Industri laundry merupakan salah satu peluang bisnis yang menjanjikan dalam menunjang kesejateraan perekonomian masyarakat karena Proses kerja industri laundry ini sangat sederhana yaitu mencampurkan air dengan detergen. Umumnya detergen tersusun atas tiga komponen yaitu, surfaktan (sebagai bahan dasar detergen)sebesar 20-30%, builders (senyawa fosfat) sebesar 70-80 %, dan bahan aditif (pemutih dan pewangi) yang relative sedikit yaitu 2-8%. Surface Active Agent (surfaktan) pada detergen digunakan untuk proses pembasahan dan pengikat kotoran, sehingga sifat dari detergen dapat berbeda tergantung jenis surfaktannya [8]. Tabel.1. kandungan limbah laundry Sumber. [3] Masalah mulai muncul ketika air limbah dari industri laundry ini ternyata mengandung fosfat yang tinggi berdasarkan tabel 1. yang berasal dari Dodecyl Benzene Sulfonate (DBS) dan senyawa polyphosphate yang merupakan bahan dalam deterjen yang dapat menurunkan kualitas air dan mengganggu proses pelarutan oksigen kedalam badan air serta terjadinya kesuburan yang berlebih (eutrofikasi) di perairan. Oleh karena itu limbah cair dari Industri Laundry ini harus dikelola dengan baik sebelum di alirkan ke saluran air warga. Salah satu cara untuk mengurangi kandungan DBS dan fosfat yaitu dengan proses adsorbsi menggunakan karbon aktif. Karbon aktif atau arang aktif merupakan suatu senyawa amorf yang dihasilkan dari bahan-bahan yang mengandung karbon atau arang dengan perlakuan khusus sehingga dapat memiliki daya serap adsorpsi [10]. Salah satu bahan yang bisa digunakan untuk membuat arang aktif tersebut adalah plastik karena bahan plastik tersusun dari polimer karbon. Plastik tidak dipintal menjadi benang yang molekulnya berjajar, seperti dalam serat, tetapi dicetak menjadi bentuk berdimensi tiga atau dibentang menjadi film untuk digunakan sebagai pengemas [9]; Plastik ada juga merupakan material yang berbahan dasar polimer, contohnya adalah polypropylene (PP), polyvinyl chloride (PVC), high density polyethylene (HDPE), linier low density polyethylene (LLDPE), low density polyethylene (LDPE), polyester thermoplastic (PETE), polystyrene (PS), dan phenol [2]. Penggunaan arang limbah plastik sebagai adsorben telah banyak diteliti oleh peneliti sebelumya yaitu sebagai penjerap senyawa phospat pada limbah laundry. menggunakan arang plastik sebanyak 3 gram Journal of Chemical Process Engineering e-ISSN Number 2655 2967 61 yang berukuran 200 mesh untuk menurunkan kadar phospat pada limbah laundry sebesar 45,45 %, [13]. selain itu menggunakan arang plastik sebanyak 4g ukuran 250 mesh untuk menurunkan phospat [7], namun kedua penelitian tersebut belum mengkaji mengenai penurunan kadar surfaktan anionik yang terkandung pada limbah laundry. Penelitian berikutnya menggunakan karbon aktif komersial mampu menurunkan kadar surfaktan anionik menjadi 3.102 ppm [12]. Dalam penelitian ini dilakukan proses adsorbsi menggunakan arang dari limbah plastik dengan jenis polietilen yang jumlahya sangat banyak dan merupakan limbah yang dapat merusak lingkungan oleh karena itu perlu pengolahan yang tepat. Proses yang terjadi selama adsorpsi yaitu perpindahan massa dari cairan ke permukaan butir, difusi dari permukaan butir ke dalam butir melalui pori, perpindahan massa dari cairan dalam pori ke dinding pori dan adsorpsi pada dinding pori [4]. Dari permasalahan tersebut, maka dibutuhkan kajian lebih lanjut bagaimana pengaruh arang limbah plastik tersebut bisa mengurangi kandungan surfaktan anionic pada air limbah laundry tersebut. Dalam penelitian ini dibatasi oleh beberapa variable yaitu massa dan ukuran partikel arang limbah plastik serta waktu adsorbs yang digunakan. METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan di laboratorium Limbah dan Teknologi Pengolahan Air Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri UMI Makassar, Selama 6 bulan. Adapun alat dan bahan yang digunakan; peralatan gelas dilaboratorium, Spektrofotometer UV-Vis. Bahan utama adlah air limbah laundry yang di ambil dari daerah pemukiman Pampang Makassar, limbah plastik polietilen, aquades, Indikator PP, NaOH, H2SO4, Methylene Blue dan Chloroform. Prosedur pembuatan karbon aktif dari Limbah Plastik yaitu pertama tama sampah plastik polietilen dibersihkan dari kotoran dengan cara di cuci menggunakan air, kemudian di potong potong menjadi kecil dan dijemur sampai kering dengan cara pemanasan langsung. Potongan plastik yang sudah kering dimasukkan kedalam cawan petri untuk di arangkan meggunakan furnace pada temperature 350C selama 2 jam. Aktivasi karbon dilakukan dengan cara perendaman menggunakan larutan HCL 10 M selama 2 jam dengan kecepatan pengadukan 300 rpm. Kemudian disaring dan dikeringkan menggunakan oven pada suhu 110C selama 3 jam. Setelah itu arang yang terbentuk kemudian digerus dengan menggunakan mortal dan di ayak sesuai dengan ukuran mesh yang dinginkan. Untuk sampel limbah laundry analisa dilakukan dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis untuk mengetahui kadar phosphate dan DBS yang terkandung di dalamnya. Untuk limbah deterjen dibuat dengan menimbang 15 gram deterjen kemudian dilarutkan dalam 50 liter aquadest. Sebanyak 250 ml limbah cair detergen dimasukkan kedalam gelas beaker 1000 ml kemudian ditambahkan adsorben dari arang limbah plastik polietilen masing masing sebanyak 3, 6 dan 9 gram. Proses adsorbsi dilakukan dengan bantuan pengadukan dengan kecepatan 200 rpm dengan variasi waktu 0, 30, 60, 90 dan 120 menit. Setelah itu di saring. Air hasil absorbs di analisa menggunakan Spektofotometri pada panjang gelombang 625 nm untuk mengetahui kadar DBS dan Phosphat yang terkandung di dalamnya. HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Pengaruh massa adsorben terhadap penurunan konsentrasi surfaktan anionik Pengaruh massa adsorben yang digunakan terhadap penurunan konsentrasi surfaktan anionik dapat dilihat pada Gambar 1 berikut. Berdasarkan hasil analisa yang disajikan pada Gambar 1. Terlihat bahwa semakin lama waktu kontak adsorben maka akan semakin menurun konsentrasi surfaktan ionik yag diperoleh. Penurunan konsentrasi ini juga berbanding lurus dengan bertambahnya massa adsorben yang ditambahkan, hanya saja keadaan ini berbeda pada ukuran partikel 100 dan 200 mesh, dimana penurunan kadar surfaktan ionik nya hanya sampai pada massa 6 gram, lalu terjadi kenaikan pada massa adsorben 9 gram. Hal ini dapat disebabkan karena jumlah adsorben yang terlalu banyak sehingga tidak efektif lagi untuk proses penyerapan surfaktan. Menurut Aisyah, dkk 2016 bila permukaan sudah jenuh atau mendekati jenuh terhadap adsorbat maka dapat terjadi dua hal yaitu pertama terbentuk lapisan adsorpsi kedau dan seterusnya diatas adsorbat yang telah Journal of Chemical Process Engineering e-ISSN Number 2655 2967 62 terikat dipermukaan, Gejala ini disebut multilayer dan yang kedua yaitu tidak terbentuk lapisan kedua dan Gambar 1. Pengaruh Massa Adsorben terhadap konsentrasi surfaktan anionik pada berbagai ukuran partikel (a) 100 mesh (b) 150 mesh dan (c) 200 mesh seterusnya sehingga adsorbat yang belum teradsorpsi berdifusi keluar pori dan kembali ke arus fluida. Konsentrasi awal surfaktan anionic pada limbah detergen sebelum treatment yaitu 15,2109 ppm setelah dilakukan penambahan adsorben sebanyak 6 gram pada ukuran partikel 200 mesh dengan waktu kontak 90 menit terjadi penurunan konsentrasi menjadi 7,1156 ppm. 2. Pengaruh ukuran adsorben terhadap penurunan konsentrasi surfaktan anionik Faktor yang juga mempengaruhi proses adsorbsi yaitu ukuran partikel adsorben. Pengaruh variasi ukuran partikel ini bertujuan untuk mengetahui banyaknya surfaktan anionic yang teradsorb seiring bertambahnya luas permukaan adsorben. Penurunan konsentrasi surfaktan anionik terjadi seiring bertambahnya luas permukaan adsorben, dimana penurunana konsentrasi surfaktan anionic dengan waktu kontak 90 menit pada ukuran partikel 100 mesh yaitu 10,7551 ppm, untuk 150 mesh yaitu 7,8299 ppm dan pada 200 mesh konsentrasi surfaktan anionic menjadi 7,1156 ppm, Gambar 2. Pengaruh ukuran adsorben terhadap konsentrasi surfaktan anionik sehingga dapat disimpulkan bahwa penurunan kadar surfaktan anionic terbaik pada ukuran 200 mesh, hal ini dapat disebabkan karena luas permukaan yang lebih besar dibandingkan ukuran partikel lainnya sehingga bidang kontak antara larutan dan adsorben lebih besar sehingga larutan lebih mudah terdifusi","PeriodicalId":15308,"journal":{"name":"Journal of Chemical Engineering & Process Technology","volume":"22 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Chemical Engineering & Process Technology","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33536/jcpe.v6i1.963","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

One of the businesses that is growing very rapidly now is the Laundry industry, but the waste generated from this industry is directly discharged into residential waterways and can have a negative impact on the environment. On the one hand there is also plastic which is a waste that can damage the environment, if this plastic waste is treated properly it can provide benefits. One of them can be used as an adsorbent. so this research was conducted to examine how this plastic charcoal waste can be used as an adsorbent in handling laundry Journal of Chemical Process Engineering e-ISSN Number 2655 2967 60 wastewater. The research was conducted at the Laboratory of Waste and Water Processing Technology at the Department of Chemical Engineering, the preparation of plastic charcoal was carried out in two stages, namely the manufacture of plastic waste charcoal, the second process of plastic charcoal sifting with variable 100, 150 and 200 mesh. Then the adsorption process is carried out on laundry wastewater with a variable plastic mass of charcoal 3.6 and 9 grams. The stirring speed is 200 rpm with the time variables used are 0, 30, 60, 90 and 120 minutes. The results of the adsorbs were analyzed using a UV-Vis spectrophotometer. From the results of the research that has prepared, it is obtained that the plastic waste charcoal can be used as an adsorbent with optimum conditions at the particle size of the charcoal used 200 mesh, with a mass of 6 grams and a contact time of 90 minutes. PENDAHULUAN Kebutuhan manusia akan pakaian yang bersih dan wangi untuk menunjang aktifitasya yang padat membuat industri laundry berkembang dengan pesat untuk memenuhi kebutuhan tersbut. Industri laundry merupakan salah satu peluang bisnis yang menjanjikan dalam menunjang kesejateraan perekonomian masyarakat karena Proses kerja industri laundry ini sangat sederhana yaitu mencampurkan air dengan detergen. Umumnya detergen tersusun atas tiga komponen yaitu, surfaktan (sebagai bahan dasar detergen)sebesar 20-30%, builders (senyawa fosfat) sebesar 70-80 %, dan bahan aditif (pemutih dan pewangi) yang relative sedikit yaitu 2-8%. Surface Active Agent (surfaktan) pada detergen digunakan untuk proses pembasahan dan pengikat kotoran, sehingga sifat dari detergen dapat berbeda tergantung jenis surfaktannya [8]. Tabel.1. kandungan limbah laundry Sumber. [3] Masalah mulai muncul ketika air limbah dari industri laundry ini ternyata mengandung fosfat yang tinggi berdasarkan tabel 1. yang berasal dari Dodecyl Benzene Sulfonate (DBS) dan senyawa polyphosphate yang merupakan bahan dalam deterjen yang dapat menurunkan kualitas air dan mengganggu proses pelarutan oksigen kedalam badan air serta terjadinya kesuburan yang berlebih (eutrofikasi) di perairan. Oleh karena itu limbah cair dari Industri Laundry ini harus dikelola dengan baik sebelum di alirkan ke saluran air warga. Salah satu cara untuk mengurangi kandungan DBS dan fosfat yaitu dengan proses adsorbsi menggunakan karbon aktif. Karbon aktif atau arang aktif merupakan suatu senyawa amorf yang dihasilkan dari bahan-bahan yang mengandung karbon atau arang dengan perlakuan khusus sehingga dapat memiliki daya serap adsorpsi [10]. Salah satu bahan yang bisa digunakan untuk membuat arang aktif tersebut adalah plastik karena bahan plastik tersusun dari polimer karbon. Plastik tidak dipintal menjadi benang yang molekulnya berjajar, seperti dalam serat, tetapi dicetak menjadi bentuk berdimensi tiga atau dibentang menjadi film untuk digunakan sebagai pengemas [9]; Plastik ada juga merupakan material yang berbahan dasar polimer, contohnya adalah polypropylene (PP), polyvinyl chloride (PVC), high density polyethylene (HDPE), linier low density polyethylene (LLDPE), low density polyethylene (LDPE), polyester thermoplastic (PETE), polystyrene (PS), dan phenol [2]. Penggunaan arang limbah plastik sebagai adsorben telah banyak diteliti oleh peneliti sebelumya yaitu sebagai penjerap senyawa phospat pada limbah laundry. menggunakan arang plastik sebanyak 3 gram Journal of Chemical Process Engineering e-ISSN Number 2655 2967 61 yang berukuran 200 mesh untuk menurunkan kadar phospat pada limbah laundry sebesar 45,45 %, [13]. selain itu menggunakan arang plastik sebanyak 4g ukuran 250 mesh untuk menurunkan phospat [7], namun kedua penelitian tersebut belum mengkaji mengenai penurunan kadar surfaktan anionik yang terkandung pada limbah laundry. Penelitian berikutnya menggunakan karbon aktif komersial mampu menurunkan kadar surfaktan anionik menjadi 3.102 ppm [12]. Dalam penelitian ini dilakukan proses adsorbsi menggunakan arang dari limbah plastik dengan jenis polietilen yang jumlahya sangat banyak dan merupakan limbah yang dapat merusak lingkungan oleh karena itu perlu pengolahan yang tepat. Proses yang terjadi selama adsorpsi yaitu perpindahan massa dari cairan ke permukaan butir, difusi dari permukaan butir ke dalam butir melalui pori, perpindahan massa dari cairan dalam pori ke dinding pori dan adsorpsi pada dinding pori [4]. Dari permasalahan tersebut, maka dibutuhkan kajian lebih lanjut bagaimana pengaruh arang limbah plastik tersebut bisa mengurangi kandungan surfaktan anionic pada air limbah laundry tersebut. Dalam penelitian ini dibatasi oleh beberapa variable yaitu massa dan ukuran partikel arang limbah plastik serta waktu adsorbs yang digunakan. METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan di laboratorium Limbah dan Teknologi Pengolahan Air Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri UMI Makassar, Selama 6 bulan. Adapun alat dan bahan yang digunakan; peralatan gelas dilaboratorium, Spektrofotometer UV-Vis. Bahan utama adlah air limbah laundry yang di ambil dari daerah pemukiman Pampang Makassar, limbah plastik polietilen, aquades, Indikator PP, NaOH, H2SO4, Methylene Blue dan Chloroform. Prosedur pembuatan karbon aktif dari Limbah Plastik yaitu pertama tama sampah plastik polietilen dibersihkan dari kotoran dengan cara di cuci menggunakan air, kemudian di potong potong menjadi kecil dan dijemur sampai kering dengan cara pemanasan langsung. Potongan plastik yang sudah kering dimasukkan kedalam cawan petri untuk di arangkan meggunakan furnace pada temperature 350C selama 2 jam. Aktivasi karbon dilakukan dengan cara perendaman menggunakan larutan HCL 10 M selama 2 jam dengan kecepatan pengadukan 300 rpm. Kemudian disaring dan dikeringkan menggunakan oven pada suhu 110C selama 3 jam. Setelah itu arang yang terbentuk kemudian digerus dengan menggunakan mortal dan di ayak sesuai dengan ukuran mesh yang dinginkan. Untuk sampel limbah laundry analisa dilakukan dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis untuk mengetahui kadar phosphate dan DBS yang terkandung di dalamnya. Untuk limbah deterjen dibuat dengan menimbang 15 gram deterjen kemudian dilarutkan dalam 50 liter aquadest. Sebanyak 250 ml limbah cair detergen dimasukkan kedalam gelas beaker 1000 ml kemudian ditambahkan adsorben dari arang limbah plastik polietilen masing masing sebanyak 3, 6 dan 9 gram. Proses adsorbsi dilakukan dengan bantuan pengadukan dengan kecepatan 200 rpm dengan variasi waktu 0, 30, 60, 90 dan 120 menit. Setelah itu di saring. Air hasil absorbs di analisa menggunakan Spektofotometri pada panjang gelombang 625 nm untuk mengetahui kadar DBS dan Phosphat yang terkandung di dalamnya. HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Pengaruh massa adsorben terhadap penurunan konsentrasi surfaktan anionik Pengaruh massa adsorben yang digunakan terhadap penurunan konsentrasi surfaktan anionik dapat dilihat pada Gambar 1 berikut. Berdasarkan hasil analisa yang disajikan pada Gambar 1. Terlihat bahwa semakin lama waktu kontak adsorben maka akan semakin menurun konsentrasi surfaktan ionik yag diperoleh. Penurunan konsentrasi ini juga berbanding lurus dengan bertambahnya massa adsorben yang ditambahkan, hanya saja keadaan ini berbeda pada ukuran partikel 100 dan 200 mesh, dimana penurunan kadar surfaktan ionik nya hanya sampai pada massa 6 gram, lalu terjadi kenaikan pada massa adsorben 9 gram. Hal ini dapat disebabkan karena jumlah adsorben yang terlalu banyak sehingga tidak efektif lagi untuk proses penyerapan surfaktan. Menurut Aisyah, dkk 2016 bila permukaan sudah jenuh atau mendekati jenuh terhadap adsorbat maka dapat terjadi dua hal yaitu pertama terbentuk lapisan adsorpsi kedau dan seterusnya diatas adsorbat yang telah Journal of Chemical Process Engineering e-ISSN Number 2655 2967 62 terikat dipermukaan, Gejala ini disebut multilayer dan yang kedua yaitu tidak terbentuk lapisan kedua dan Gambar 1. Pengaruh Massa Adsorben terhadap konsentrasi surfaktan anionik pada berbagai ukuran partikel (a) 100 mesh (b) 150 mesh dan (c) 200 mesh seterusnya sehingga adsorbat yang belum teradsorpsi berdifusi keluar pori dan kembali ke arus fluida. Konsentrasi awal surfaktan anionic pada limbah detergen sebelum treatment yaitu 15,2109 ppm setelah dilakukan penambahan adsorben sebanyak 6 gram pada ukuran partikel 200 mesh dengan waktu kontak 90 menit terjadi penurunan konsentrasi menjadi 7,1156 ppm. 2. Pengaruh ukuran adsorben terhadap penurunan konsentrasi surfaktan anionik Faktor yang juga mempengaruhi proses adsorbsi yaitu ukuran partikel adsorben. Pengaruh variasi ukuran partikel ini bertujuan untuk mengetahui banyaknya surfaktan anionic yang teradsorb seiring bertambahnya luas permukaan adsorben. Penurunan konsentrasi surfaktan anionik terjadi seiring bertambahnya luas permukaan adsorben, dimana penurunana konsentrasi surfaktan anionic dengan waktu kontak 90 menit pada ukuran partikel 100 mesh yaitu 10,7551 ppm, untuk 150 mesh yaitu 7,8299 ppm dan pada 200 mesh konsentrasi surfaktan anionic menjadi 7,1156 ppm, Gambar 2. Pengaruh ukuran adsorben terhadap konsentrasi surfaktan anionik sehingga dapat disimpulkan bahwa penurunan kadar surfaktan anionic terbaik pada ukuran 200 mesh, hal ini dapat disebabkan karena luas permukaan yang lebih besar dibandingkan ukuran partikel lainnya sehingga bidang kontak antara larutan dan adsorben lebih besar sehingga larutan lebih mudah terdifusi
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
洗衣业是目前发展非常迅速的行业之一,但该行业产生的废物直接排放到住宅水道中,可能对环境产生负面影响。一方面,还有塑料,这是一种会破坏环境的废物,如果这种塑料废物得到妥善处理,它可以提供好处。其中一种可用作吸附剂。因此,这项研究是为了研究如何将这种塑料木炭废物用作处理洗衣废水的吸附剂。化学过程工程e-ISSN号码2655 2967 60。本研究在化学工程系废水处理技术实验室进行,塑料炭的制备分两个阶段进行,即塑料废炭的制备,第二阶段塑料炭的筛选分别为100、150、200目。然后用塑料质量分别为3.6 g和9 g的活性炭对洗衣废水进行吸附。搅拌速度为200转/分,时间变量为0、30、60、90和120分钟。用紫外可见分光光度计对吸附结果进行了分析。从已制备的研究结果中得出,在最佳条件下,塑料废炭可作为吸附剂使用,所用木炭的粒径为200目,质量为6克,接触时间为90分钟。PENDAHULUAN Kebutuhan mania akan pakan yang bersih danwangi untuk menunjang aktifitya yang padat memuhan工业洗衣店berkbang dunkan pesat untuk memuhi Kebutuhan terbut。工业洗衣店,清洁空气,清洁空气,清洁空气,清洁空气,清洁空气,清洁空气。Umumnya degen tersusun atas tiga komponen yitu, surfaktan (sebagai bahan dasar detergen)sebesar 20-30%, builders (senyawa fosfat) sebesar 70- 80%, dan bahan aditif (pemutih dan pewangi) yang相对sedikit yitu 2-8%。表面活性剂(surfaktan)表面活性剂(surfaktan)表面活性剂(surfaktan)表面活性剂(digunakan untuk)处理pemapahan和pengikat kotoran, sehinga表面活性剂(surfaktan)表面活性剂(surfaktanya)表面活性剂[8]。Tabel.1。kandungan limbah laundry Sumber。[3][参考译文]马萨拉木莱,蒙古,空气,林巴,达里工业,洗衣房,洗衣房,洗衣房,洗衣房,洗衣房,洗衣房。杨氏十二烷基苯磺酸盐(DBS)和senyawa聚磷酸盐杨氏十二烷基苯磺酸盐(DBS)和senyawa聚磷酸盐杨氏十二烷基苯磺酸盐(bahan dalam)测定杨氏十二烷基苯磺酸盐(bahan dalam)测定杨氏十二烷基苯磺酸盐(bahan dalam)测定杨氏十二烷基苯磺酸盐(menurunkan kualitas air)测定孟刚古(mengganggu)测定pelarutan oksigen kedalam badan air serta terjadinya kesuburan yang berlebih (eutrofikasi)测定。Oleh karenitlimbah cairdari industrii Laundry ini harus dikelola dengan baik sebelum di alirkan ke saluran air warga。Salah satu cara untuk mengurangi kandungan DBS和fosfat yitu dungan工艺吸附menggunakan碳aktif。carbon aktif atau arang aktif merupakan suatu senyawa amorf yang dihasilkan dari bahan-bahan yang mengandung carbon atau arang dengan perlakuan khusus sehinga dapat memiliki daya serap吸附[10]。Salah satu bahan yang bisa digunakan untuk的成员排列在一起,但adalah plastik karena bahank plastik tersusan dari聚合物碳。[9]; Plastik tidak dipintal menjadi benang yang分子生物学家,seperti dalam serat, tetapi dicetak menjadi bentuk berdimensi tiga atau dibentang menjadi film untuk digunakan sebagai pengemas;塑料材料有:高分子聚合物、聚乙烯(PP)、聚氯乙烯(PVC)、高密度聚乙烯(HDPE)、线型低密度聚乙烯(LLDPE)、低密度聚乙烯(LDPE)、聚酯热塑性塑料(PETE)、聚苯乙烯(PS)、丹酚[2]。彭家南阿朗林巴塑料吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴。化学过程工程e-ISSN号2655 2967 61杨伯鲁库兰200目untuk menurunkan kadar phospat pada limbah laundry sebesar 45,45 %,[13]。Selain itu menggunakan arang plastik sebanyak 4g ukuran 250目untuk menurunkan磷酸盐[7],namun kedua penelitian tersebut belum mengkaji mengenai penurunan kadar surfaktan阴离子Yang terkandung paadlimba洗衣。Penelitian berikutnya menggunakan carbon aktif komomeral mampu menurunkan kadar surfaktan anionik menjadi 3.102 ppm[12]。Dalam penelitian ini dilakukan处理吸附,menggunakan, arang, dari, limba,塑料,dengan, jenis, polytilen, yang, jumlahya, sangat, banyak, danmerupakan, limba, yang, dapat, merusak, lingkungan, oleh, karena, perlu, pengolahan, yang, tepat。 洗衣业是目前发展非常迅速的行业之一,但该行业产生的废物直接排放到住宅水道中,可能对环境产生负面影响。一方面,还有塑料,这是一种会破坏环境的废物,如果这种塑料废物得到妥善处理,它可以提供好处。其中一种可用作吸附剂。因此,这项研究是为了研究如何将这种塑料木炭废物用作处理洗衣废水的吸附剂。化学过程工程e-ISSN号码2655 2967 60。本研究在化学工程系废水处理技术实验室进行,塑料炭的制备分两个阶段进行,即塑料废炭的制备,第二阶段塑料炭的筛选分别为100、150、200目。然后用塑料质量分别为3.6 g和9 g的活性炭对洗衣废水进行吸附。搅拌速度为200转/分,时间变量为0、30、60、90和120分钟。用紫外可见分光光度计对吸附结果进行了分析。从已制备的研究结果中得出,在最佳条件下,塑料废炭可作为吸附剂使用,所用木炭的粒径为200目,质量为6克,接触时间为90分钟。PENDAHULUAN Kebutuhan mania akan pakan yang bersih danwangi untuk menunjang aktifitya yang padat memuhan工业洗衣店berkbang dunkan pesat untuk memuhi Kebutuhan terbut。工业洗衣店,清洁空气,清洁空气,清洁空气,清洁空气,清洁空气,清洁空气。Umumnya degen tersusun atas tiga komponen yitu, surfaktan (sebagai bahan dasar detergen)sebesar 20-30%, builders (senyawa fosfat) sebesar 70- 80%, dan bahan aditif (pemutih dan pewangi) yang相对sedikit yitu 2-8%。表面活性剂(surfaktan)表面活性剂(surfaktan)表面活性剂(surfaktan)表面活性剂(digunakan untuk)处理pemapahan和pengikat kotoran, sehinga表面活性剂(surfaktan)表面活性剂(surfaktanya)表面活性剂[8]。Tabel.1。kandungan limbah laundry Sumber。[3][参考译文]马萨拉木莱,蒙古,空气,林巴,达里工业,洗衣房,洗衣房,洗衣房,洗衣房,洗衣房,洗衣房。杨氏十二烷基苯磺酸盐(DBS)和senyawa聚磷酸盐杨氏十二烷基苯磺酸盐(DBS)和senyawa聚磷酸盐杨氏十二烷基苯磺酸盐(bahan dalam)测定杨氏十二烷基苯磺酸盐(bahan dalam)测定杨氏十二烷基苯磺酸盐(bahan dalam)测定杨氏十二烷基苯磺酸盐(menurunkan kualitas air)测定孟刚古(mengganggu)测定pelarutan oksigen kedalam badan air serta terjadinya kesuburan yang berlebih (eutrofikasi)测定。Oleh karenitlimbah cairdari industrii Laundry ini harus dikelola dengan baik sebelum di alirkan ke saluran air warga。Salah satu cara untuk mengurangi kandungan DBS和fosfat yitu dungan工艺吸附menggunakan碳aktif。carbon aktif atau arang aktif merupakan suatu senyawa amorf yang dihasilkan dari bahan-bahan yang mengandung carbon atau arang dengan perlakuan khusus sehinga dapat memiliki daya serap吸附[10]。Salah satu bahan yang bisa digunakan untuk的成员排列在一起,但adalah plastik karena bahank plastik tersusan dari聚合物碳。[9]; Plastik tidak dipintal menjadi benang yang分子生物学家,seperti dalam serat, tetapi dicetak menjadi bentuk berdimensi tiga atau dibentang menjadi film untuk digunakan sebagai pengemas;塑料材料有:高分子聚合物、聚乙烯(PP)、聚氯乙烯(PVC)、高密度聚乙烯(HDPE)、线型低密度聚乙烯(LLDPE)、低密度聚乙烯(LDPE)、聚酯热塑性塑料(PETE)、聚苯乙烯(PS)、丹酚[2]。彭家南阿朗林巴塑料吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴,吸附木巴。化学过程工程e-ISSN号2655 2967 61杨伯鲁库兰200目untuk menurunkan kadar phospat pada limbah laundry sebesar 45,45 %,[13]。Selain itu menggunakan arang plastik sebanyak 4g ukuran 250目untuk menurunkan磷酸盐[7],namun kedua penelitian tersebut belum mengkaji mengenai penurunan kadar surfaktan阴离子Yang terkandung paadlimba洗衣。Penelitian berikutnya menggunakan carbon aktif komomeral mampu menurunkan kadar surfaktan anionik menjadi 3.102 ppm[12]。Dalam penelitian ini dilakukan处理吸附,menggunakan, arang, dari, limba,塑料,dengan, jenis, polytilen, yang, jumlahya, sangat, banyak, danmerupakan, limba, yang, dapat, merusak, lingkungan, oleh, karena, perlu, pengolahan, yang, tepat。 在吸收过程中发生的是质量从液体到颗粒表面,从颗粒表面扩散到颗粒内部,通过孔隙将质量从孔隙内流体转移到孔隙壁和孔隙壁上的附注[4]。因此,有必要进一步研究塑料废物木炭是如何影响废水中苯甲酸盐的含量的。这项研究限制了塑料废物的质量和大小的可变木炭颗粒以及使用的时间限制。这项研究的方法是在垃圾实验室和化学工程学院的水处理技术学院进行的,为期6个月。至于工具和材料的使用;实验室设备,UV-Vis光谱仪。主要成分是来自马卡萨环城地区的洗衣废水,聚乙烯塑料废物,aquades,指标家,H2SO4,甲基蓝和氯仿。塑料废物的活化碳制造过程是第一个用水清洗聚乙烯废物,然后通过直接加热将其切割成小块并晾干的聚乙烯废物。在培养皿中,干燥的塑料块被放入培养皿中,在温度350C下加热2小时。碳的活性是由10米(100英尺)的HCL溶液浸泡2小时,搅拌速度为300转/分钟。然后用110摄氏度的烤箱过滤和干燥3个小时。在那之后,形成的木炭被使用了致命剂量,在ayak中,它与冷却的机器的大小相匹配。对洗衣废物样本的分析使用UV-Vis光谱仪来确定磷酸盐和DBS的含量。用15克的过重重量制成的洗衣粉,然后溶解在50升的aquadest中。250毫升废液洗涤剂放进烧杯1000毫升,然后添加从木炭adsorben聚乙烯塑料垃圾每个城市多达3、6和9克。adsorbsi是在以每分钟200转的速度搅拌的同时进行的,以0、30、60、90和120分钟的速度搅拌。这是过滤后的。absorbs的水是用625 nm波长的光谱仪分析的,以确定DBS和Phosphat的浓度。结果和讨论1。阿索拉本的质量对退行性离子的同离子浓度的影响可以在第1图中看到。根据图1中提供的分析结果。事实证明,接触时间越长,离子代孕的浓度就越低。这种浓度的下降也是与adsorben增加的质量成正比的,只是在粒子100到200 mesh的大小上有所不同,离子surfaktan率下降到6克,然后adsorben质量增加了9克。这可能是由于adsorben数量过多,对sur递吸收过程不再有效。艾莎,2016年等人认为如果对adsorbat已经饱和或接近饱和的表面就可以免费得到第一次发生的两件事就是上面形成一层纳米塑料kedau以此类推adsorbat化学杂志》的过程工程所e-ISSN 2655是2967 62号从表面上看,这种症状被称为多层束缚,其次就是不形成第二层和图1。Adsorben的质量对不同大小的颗粒(a) 100 mesh (b) 150 mesh (c) 200 mesh之后的离子一致浓度的影响,使未发酵的adsorbat从毛孔中扩散回流中。治疗前苯胺废物中苯胺的初始浓度为152109 ppm2. adsorben措施对离子退行性因子的降低的影响,也影响adsorbsi过程,即adsorben粒子的大小。这些颗粒大小的变化的影响是观察到随着adsorben表面面积的增加,苯胺分泌的数量。离子离子的局部结节浓度的下降是由于adsorben表面的增长率的下降,而阴离子的表面积下降为10.7551 ppm, 150 mesh的间歇时间为7.8299 ppm,而200 mesh的共异性共异性浓度为7.1156 ppm,图2。 在吸收过程中发生的是质量从液体到颗粒表面,从颗粒表面扩散到颗粒内部,通过孔隙将质量从孔隙内流体转移到孔隙壁和孔隙壁上的附注[4]。因此,有必要进一步研究塑料废物木炭是如何影响废水中苯甲酸盐的含量的。这项研究限制了塑料废物的质量和大小的可变木炭颗粒以及使用的时间限制。这项研究的方法是在垃圾实验室和化学工程学院的水处理技术学院进行的,为期6个月。至于工具和材料的使用;实验室设备,UV-Vis光谱仪。主要成分是来自马卡萨环城地区的洗衣废水,聚乙烯塑料废物,aquades,指标家,H2SO4,甲基蓝和氯仿。塑料废物的活化碳制造过程是第一个用水清洗聚乙烯废物,然后通过直接加热将其切割成小块并晾干的聚乙烯废物。在培养皿中,干燥的塑料块被放入培养皿中,在温度350C下加热2小时。碳的活性是由10米(100英尺)的HCL溶液浸泡2小时,搅拌速度为300转/分钟。然后用110摄氏度的烤箱过滤和干燥3个小时。在那之后,形成的木炭被使用了致命剂量,在ayak中,它与冷却的机器的大小相匹配。对洗衣废物样本的分析使用UV-Vis光谱仪来确定磷酸盐和DBS的含量。用15克的过重重量制成的洗衣粉,然后溶解在50升的aquadest中。在烧杯中加入1000毫升的液体废物,然后分别加入3、6和9克的聚乙烯塑料废物中的添加剂。adsorbsi是在以每分钟200转的速度搅拌的同时进行的,以0、30、60、90和120分钟的速度搅拌。这是过滤后的。absorbs的水是用625 nm波长的光谱仪分析的,以确定DBS和Phosphat的浓度。结果和讨论1。阿索拉本的质量对退行性离子的同离子浓度的影响可以在第1图中看到。根据图1中提供的分析结果。事实证明,接触时间越长,离子代孕的浓度就越低。这种浓度的下降也是与adsorben增加的质量成正比的,只是在粒子100到200 mesh的大小上有所不同,离子surfaktan率下降到6克,然后adsorben质量增加了9克。这可能是由于adsorben数量过多,对sur递吸收过程不再有效。艾莎,2016年等人认为如果对adsorbat已经饱和或接近饱和的表面就可以免费得到第一次发生的两件事就是上面形成一层纳米塑料kedau以此类推adsorbat化学杂志》的过程工程所e-ISSN 2655是2967 62号从表面上看,这种症状被称为多层束缚,其次就是不形成第二层和图1。Adsorben的质量对不同大小的颗粒(a) 100 mesh (b) 150 mesh (c) 200 mesh之后的离子一致浓度的影响,使未发酵的adsorbat从毛孔中扩散回流中。治疗前苯胺废物中苯胺的初始浓度为152109 ppm2. adsorben措施对离子退行性因子的降低的影响,也影响adsorbsi过程,即adsorben粒子的大小。这些颗粒大小的变化的影响是观察到随着adsorben表面面积的增加,苯胺分泌的数量。离子离子的局部结节浓度的下降是由于adsorben表面的增长率的下降,而阴离子的表面积下降为10.7551 ppm, 150 mesh的间歇时间为7.8299 ppm,而200 mesh的共异性共异性浓度为7.1156 ppm,图2。 adsorben对离子素的浓度的影响,可以推断出苯离子对200 mesh的最佳表面积的下降,这可能是由于比其他颗粒的表面积更大,使得溶液和adsorben之间的接触区域更大,更容易扩散
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Pengaruh Konsentrasi H2SO4 Dan Hcl Dalam Pembuatan Silika Gel Dari Daun Bambu Untuk Adsorpsi Logam Besi (Fe) Extraction of Vegetable Oil from Candlenut Seeds (Aleurites Moluccana L. Willd.) Using the Microwave Hydrodiffusion and Gravity (MHG) Method Studi Pengaruh Konsentrasi Solvent Dan Kondisi Operasi Terhadap Persen (%) Recovery Nikel Pada Proses Atmospheric Leaching Ore Laterite Asal Morowali Dengan Asam Sulfat Efek Rasio Umpan Co-Gasifikasi Batu Bara dan Tandan Kosong Kelapa Sawit terhadap Produksi Metanol: Studi Simulasi PEMBUATAN BIOETANOL BERBAHAN BAKU Chlorella pyrenoidosa DENGAN METODE HIDROLISIS ASAM DAN FERMENTASI
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1