{"title":"Development Of Biology E-Modules Based On Islamic, Science, Environment, Technology, And Society Using Exelearning On Bacterial Material","authors":"M. Conilie, Bayu Sandika, A. A. Al Haq","doi":"10.35719/fenomena.v22i1.115","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Online learning during the COVID-19 pandemic is a choice so that learning can continue. However, in its implementation, various obstacles were found. These obstacles are caused by poor internet networks, limited internet quotas, and the availability of teaching materials that do not support the online learning process. Therefore the objectives of this study are to describe: 1) The validity of the biology e-module, 2) The practicality of the biology e-module, and 3) Students’ responses to the biology e-module based on I-SETS using eXeLearning on bacterial material. The method used in this study is the research and development method with the ADDIE model. The result shows that: 1) The average validity results of biology e-modules, include the material validity of 94,5% (very valid) and the media validity of 95% (very valid), 2) The practicality of the biology e-module was obtained at 94% (very practical), and 3) The average student’s responses to the biology e-module was obtained at 85% (very good). So, it can be concluded that the biology e-module that has been successfully developed can be used in online biology learning.\nPembelajaran daring selama pandemi COVID-19 menjadi alternatif pilihan agar pembelajaran tetap dapat berlangsung. Akan tetapi dalam pelaksanaannya ditemukan berbagai kendala. Kendala-kendala tersebut disebabkan oleh jaringan internet yang buruk, kuota internet yang terbatas, dan ketersediaan bahan ajar yang kurang mendukung proses pembelajaran daring. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan: 1) Validitas e-modul biologi, 2) Praktikalitas e-modul biologi, dan 3) Respons siswa terhadap e-modul biologi berbasis I-SETS menggunakan eXeLearning pada materi bakteri. Metode yang digunakan dalam studi ini adalah metode penelitian dan pengembangan dengan model ADDIE. Hasil studi menunjukkan bahwa: 1) Rata-rata validitas e-modul biologi, meliputi validitas materi sebesar 94,5% (sangat valid) dan validitas media sebesar 95% (sangat valid), 2) Praktikalitas e-modul biologi sebesar 94% (sangat praktis), dan 3) Rata-rata respons siswa terhadap e-modul biologi sebesar 85% (sangat baik). Maka dapat disimpulkan e-modul biologi yang berhasil dikembangkan dapat digunakan dalam pembelajaran biologi secara daring.","PeriodicalId":30973,"journal":{"name":"Fenomena","volume":"9 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Fenomena","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35719/fenomena.v22i1.115","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Online learning during the COVID-19 pandemic is a choice so that learning can continue. However, in its implementation, various obstacles were found. These obstacles are caused by poor internet networks, limited internet quotas, and the availability of teaching materials that do not support the online learning process. Therefore the objectives of this study are to describe: 1) The validity of the biology e-module, 2) The practicality of the biology e-module, and 3) Students’ responses to the biology e-module based on I-SETS using eXeLearning on bacterial material. The method used in this study is the research and development method with the ADDIE model. The result shows that: 1) The average validity results of biology e-modules, include the material validity of 94,5% (very valid) and the media validity of 95% (very valid), 2) The practicality of the biology e-module was obtained at 94% (very practical), and 3) The average student’s responses to the biology e-module was obtained at 85% (very good). So, it can be concluded that the biology e-module that has been successfully developed can be used in online biology learning.
Pembelajaran daring selama pandemi COVID-19 menjadi alternatif pilihan agar pembelajaran tetap dapat berlangsung. Akan tetapi dalam pelaksanaannya ditemukan berbagai kendala. Kendala-kendala tersebut disebabkan oleh jaringan internet yang buruk, kuota internet yang terbatas, dan ketersediaan bahan ajar yang kurang mendukung proses pembelajaran daring. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan: 1) Validitas e-modul biologi, 2) Praktikalitas e-modul biologi, dan 3) Respons siswa terhadap e-modul biologi berbasis I-SETS menggunakan eXeLearning pada materi bakteri. Metode yang digunakan dalam studi ini adalah metode penelitian dan pengembangan dengan model ADDIE. Hasil studi menunjukkan bahwa: 1) Rata-rata validitas e-modul biologi, meliputi validitas materi sebesar 94,5% (sangat valid) dan validitas media sebesar 95% (sangat valid), 2) Praktikalitas e-modul biologi sebesar 94% (sangat praktis), dan 3) Rata-rata respons siswa terhadap e-modul biologi sebesar 85% (sangat baik). Maka dapat disimpulkan e-modul biologi yang berhasil dikembangkan dapat digunakan dalam pembelajaran biologi secara daring.
在COVID-19大流行期间,在线学习是一种选择,可以继续学习。但是,在执行过程中遇到了各种障碍。造成这些障碍的原因是互联网网络状况不佳、互联网配额有限,以及可获得的教材不支持在线学习过程。因此,本研究的目的是描述:1)生物电子模块的有效性,2)生物电子模块的实用性,以及3)学生对基于I-SETS的生物电子模块的反应,使用eXeLearning学习细菌材料。本研究采用的方法是采用ADDIE模型的研发方法。结果表明:1)生物电子模块的平均效度结果,包括94.5%的材料效度(非常有效)和95%的媒介效度(非常有效),2)生物电子模块的实用性达到94%(非常实用),3)学生对生物电子模块的平均反应达到85%(非常好)。由此可见,开发成功的生物电子模块可以应用于生物在线学习。Pembelajaran是一种新冠肺炎大流行。Akan tetapi dalam pelaksanaannya ditemukan berbagai kendala。Kendala-kendala tersebut disebabkan oleh jaringan internet yang buruk, kuota internet yang terbatas, dan ketersediaan bahan ajar yang kurang mendukung propenbelajaran dare。[4]李建军,张建军,张建军,等。电子模块生物学研究进展:1)电子模块生物学的有效性;2)电子模块生物学的实践性;3)电子模块生物学的响应性。在adalah模型中,对adalah模型进行了研究。Hasil study menunjukkan bahwa: 1) Rata-rata validity - e- module biologi, meliputi validity - materi sebesar 94.5% (sangat valid), validitas media sebesar 95% (sangat valid), 2) Praktikalitas e- module biologi sebesar 94% (sangat praktis), 3) Rata-rata responses siswa terhadap e- module biologi sebesar 85% (sangat baik)。Maka dapat dispulpulkan电子模块生物学yang berhasil dikembangkan dapat digunakan dalam pembelajaran生物学secara daring。