{"title":"PENGARUH PERGAULAN TEMAN SEBAYA DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS","authors":"F. Akbar, Dassucik Dassucik, Ahmad Hafas Rasyidi","doi":"10.36841/pgsdunars.v10i2.1406","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Situasi pergaulan merupakan keadaan di mana seseorang melakukan hubungan secara \nlangsung dengan individu lain maupun dengan sekelompok orang tertentu. perhatian \norang tua dalam belajar anaknya merupakan faktor penting dalam membina sukses \nbelajar. Kurangnya perhatian orang tua dapat menyebabkan anak malas, acuh tak \nacuh, dan kurang minat belajar. Dalam hal ini faktor orang tua mempunyai \nkedudukan paling utama dalam menentukan baik-buruknya hasil seorang anak \ndibanding faktor-faktor yang lain. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui \npengaruh pergaulan teman sebaya dan perhatian orang tua terhadap hasil belajar \nsiswa pada mata pelajaran IPS kelas VIII semester genap di SMP Negeri 1 Arjasa \nKabupaten Situbondo Tahun 2020/2021. Teknik penentuan responden menggunakan \nproporsional random sampling. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat \npengaruh positif dan signifikan antara pergaulan teman sebaya dan perhatian orang \ntua terhadap hasil belajar siswa. Hal tersebut dibuktikan dari hasil analisis yang \nmenggunakan korelasi sederhana product moment diperoleh nilai koefisien korelasi \n(ryx1x2) sebesar 0,584 dan nilai koefisien penentu atau determinan (KP) sebesar 34,1 \n% yang berarti variabel tingkat pendidikan orang tua hanya berpengaruh sebesar 34,1 \n% terhadap hasil belajar siswa. Untuk mengetahui tingkat signifikan dan apakah \nhipotesa mayor yang diajukan terima/ ditolak, dilakukan uji F .Dari hasil \nperbandingan Fhitung dengan taraf signifikansi 5 % dengan db = n – 2 = 100 – 2 \nsehingga di dapat Ftabel = 3,10 sedangkan Fhitung sebesar 25,06. Jadi thitung lebih besar \ndari ttabel artinya hipotesa kerja (Ha) diterima dan hipotesa nihil (Ho) ditolak, hipotesa \nkerja yang diterima adalah: “Ada pengaruh pergaulan teman sebaya dan perhatian \norang tua terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas VIII semester \ngenap di SMP Negeri 1 Arjasa Kabupaten Situbondo Tahun 2020/2021”.","PeriodicalId":17706,"journal":{"name":"Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36841/pgsdunars.v10i2.1406","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Situasi pergaulan merupakan keadaan di mana seseorang melakukan hubungan secara
langsung dengan individu lain maupun dengan sekelompok orang tertentu. perhatian
orang tua dalam belajar anaknya merupakan faktor penting dalam membina sukses
belajar. Kurangnya perhatian orang tua dapat menyebabkan anak malas, acuh tak
acuh, dan kurang minat belajar. Dalam hal ini faktor orang tua mempunyai
kedudukan paling utama dalam menentukan baik-buruknya hasil seorang anak
dibanding faktor-faktor yang lain. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui
pengaruh pergaulan teman sebaya dan perhatian orang tua terhadap hasil belajar
siswa pada mata pelajaran IPS kelas VIII semester genap di SMP Negeri 1 Arjasa
Kabupaten Situbondo Tahun 2020/2021. Teknik penentuan responden menggunakan
proporsional random sampling. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat
pengaruh positif dan signifikan antara pergaulan teman sebaya dan perhatian orang
tua terhadap hasil belajar siswa. Hal tersebut dibuktikan dari hasil analisis yang
menggunakan korelasi sederhana product moment diperoleh nilai koefisien korelasi
(ryx1x2) sebesar 0,584 dan nilai koefisien penentu atau determinan (KP) sebesar 34,1
% yang berarti variabel tingkat pendidikan orang tua hanya berpengaruh sebesar 34,1
% terhadap hasil belajar siswa. Untuk mengetahui tingkat signifikan dan apakah
hipotesa mayor yang diajukan terima/ ditolak, dilakukan uji F .Dari hasil
perbandingan Fhitung dengan taraf signifikansi 5 % dengan db = n – 2 = 100 – 2
sehingga di dapat Ftabel = 3,10 sedangkan Fhitung sebesar 25,06. Jadi thitung lebih besar
dari ttabel artinya hipotesa kerja (Ha) diterima dan hipotesa nihil (Ho) ditolak, hipotesa
kerja yang diterima adalah: “Ada pengaruh pergaulan teman sebaya dan perhatian
orang tua terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas VIII semester
genap di SMP Negeri 1 Arjasa Kabupaten Situbondo Tahun 2020/2021”.