{"title":"Kombinasi latihan fisik dan teknik: Efek terhadap kecepatan tendangan sabit dan ketahanan anaeorob","authors":"S. Hidayat, Arief Ibnu Haryanto","doi":"10.20527/multilateral.v21i2.13604","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi latihan fisik dan teknik terhadap kecepatan tendangan sabit dan juga ketahanan anaerob. Penelitian ini merupakan penelitian berdesain pre-eksperimental yang berbentuk One-Group pretestt-Posttest Design. Penelitian ini menggunakan seluruh populasi atlet Pencak silat Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Provinsi Gorontalo yang berjumlah 8 atlet yang terdiri dari 4 atlet putra dan 4 atlet putri. Instrumen penelitian ini menggunakan tes kecepatan tendangan sabit dan juga juga Running-based Anaerobic Sprint Test (RAST). Adapun analisis data menggunakan SPSS 22, meliputi uji parametrik paired sampel t test apabila seluruh data berdistribusi normal menggunakan uji Shapiro-Wilk, namun apabila tidak normal menggunakan alternatif lain yaitu uji non-parametrik wilcoxon. Hasilnya selama 16 kali perlakuan terdapat dampak yang positif berupa peningkatan rerata kecepatan tendangan sabit 18% untuk kaki kanan dan 25% untuk kaki kiri beserta peningkatan daya tahan anaerob 21% terhadap atlet Pencak silat Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Provinsi Gorontalo. Peneliti merekomendasikan kombinasi latihan fisik dan taktik diberikan kepada atlet Beladiri pada masa pra kompetisi, hal ini memungkinkan dilakukan karena atlet akan sekaligus mendapatkan dua keuntungan dalam satu kali program latihan, yaitu keuntungan fisik yang prima dan juga keterampilan teknik yang semakin meningkat, dalam hal ini yaitu teknik tendangan disertai daya tahan anaerob.","PeriodicalId":34745,"journal":{"name":"Multilateral Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga","volume":"53 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Multilateral Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20527/multilateral.v21i2.13604","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi latihan fisik dan teknik terhadap kecepatan tendangan sabit dan juga ketahanan anaerob. Penelitian ini merupakan penelitian berdesain pre-eksperimental yang berbentuk One-Group pretestt-Posttest Design. Penelitian ini menggunakan seluruh populasi atlet Pencak silat Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Provinsi Gorontalo yang berjumlah 8 atlet yang terdiri dari 4 atlet putra dan 4 atlet putri. Instrumen penelitian ini menggunakan tes kecepatan tendangan sabit dan juga juga Running-based Anaerobic Sprint Test (RAST). Adapun analisis data menggunakan SPSS 22, meliputi uji parametrik paired sampel t test apabila seluruh data berdistribusi normal menggunakan uji Shapiro-Wilk, namun apabila tidak normal menggunakan alternatif lain yaitu uji non-parametrik wilcoxon. Hasilnya selama 16 kali perlakuan terdapat dampak yang positif berupa peningkatan rerata kecepatan tendangan sabit 18% untuk kaki kanan dan 25% untuk kaki kiri beserta peningkatan daya tahan anaerob 21% terhadap atlet Pencak silat Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Provinsi Gorontalo. Peneliti merekomendasikan kombinasi latihan fisik dan taktik diberikan kepada atlet Beladiri pada masa pra kompetisi, hal ini memungkinkan dilakukan karena atlet akan sekaligus mendapatkan dua keuntungan dalam satu kali program latihan, yaitu keuntungan fisik yang prima dan juga keterampilan teknik yang semakin meningkat, dalam hal ini yaitu teknik tendangan disertai daya tahan anaerob.