{"title":"PERBEDAAN KETIDAKJUJURAN AKADEMIK BERDASARKAN JENIS KELAMIN DAN EFIKASI DIRI PADA SISWA SMA KOTA MEDAN","authors":"Desvi Yanti Mukhtar, Fasti Rola","doi":"10.24114/konseling.v21i2.41105","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan ketidakjujuran akademik berdasarkan jenis kelamin dan efikasi diri pada siswa SMA Kota Medan. Ketidakjujuran akademik adalah suatu tindakan atau perbuatan melanggar aturan atau tidak sah yang dilakukan oleh siswa dalam bentuk menyontek, kolaborasi tidak sah, dan plagiarism di lingkungan pendidikan. Penelitian ini dilakukan dengan melibatklan 385 siswa pada salah satu SMA di Kota Medan. Pengumpulan data menggunakan Skala Ketidakjujuran Akademik yang disusun oleh Ampuni dkk (2019) dan Skala Efikasi Diri disusun oleh Sofia (2020). Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis komparatif dengan menggunakan uji anova dua jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) tidak terdapat perbedaan ketidakjujuran akademik pada siswa laki-laki maupun perempuan (F=0.002 dan p>.05), (2) terdapat perbedaan ketidakjujuran akademik berdasarkan efikasi diri yakni semakin tinggi efikasi diri yang dimiliki siswa maka semakin rendah ketidakjujuran akademik (F=8.079 dan p<.05).","PeriodicalId":31376,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling","volume":"23 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24114/konseling.v21i2.41105","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan ketidakjujuran akademik berdasarkan jenis kelamin dan efikasi diri pada siswa SMA Kota Medan. Ketidakjujuran akademik adalah suatu tindakan atau perbuatan melanggar aturan atau tidak sah yang dilakukan oleh siswa dalam bentuk menyontek, kolaborasi tidak sah, dan plagiarism di lingkungan pendidikan. Penelitian ini dilakukan dengan melibatklan 385 siswa pada salah satu SMA di Kota Medan. Pengumpulan data menggunakan Skala Ketidakjujuran Akademik yang disusun oleh Ampuni dkk (2019) dan Skala Efikasi Diri disusun oleh Sofia (2020). Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis komparatif dengan menggunakan uji anova dua jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) tidak terdapat perbedaan ketidakjujuran akademik pada siswa laki-laki maupun perempuan (F=0.002 dan p>.05), (2) terdapat perbedaan ketidakjujuran akademik berdasarkan efikasi diri yakni semakin tinggi efikasi diri yang dimiliki siswa maka semakin rendah ketidakjujuran akademik (F=8.079 dan p<.05).