{"title":"Penyelesaian Wanprestasi Dalam Perjanjian Pembiayaan Haji Melalui Finance","authors":"Prastiwi Handani, H. Z. Arifin Dilaga, R. Kusuma","doi":"10.29303/prlw.v3i2.2599","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana hubungan hukum pembiayaan haji pada PT. Federal International Finance (FIF Group) Cabang Praya serta Bagaimana penyelesaian wanprestasi dalam perjanjian pembiayaan haji pada PT. Federal International Finance (FIF Group) Cabang Praya dan faktor- faktor penyebab wanprestasi yang dilakukan oleh konsumen. Adapun jenis penelitian ini menggunakan penelitian hukum normatif empiris yang menggunakan tiga metode pendekatan yaitu pendekatan konseptual, pendekatan perundang- undangan, pendekatan sosiologis. Analisis bahan hukum yang digunakan dalam penelitian ini secara kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa hubungan hukum pembiayaan haji pada PT. Federal International Finance (FIF Group) Cabang Praya adalah perjanjian pembiayaan konsumen dimana pembiayan haji termasuk program perjalanan religius dengan nama merek AMITRA yang disediakan oleh PT. Federal International Finance (FIF Group). Penyelesaian wanprestasi dalam perjanjian pembiayaan haji diselesaikan secara nonlitigasi dengan cara negosiasi atau musyawarah kedua belah pihak dan faktor- faktor penyebab wanprestasi yang dilakukan oleh konsumen antara lain lemahnya kondisi ekonomi konsumen, kemampuan membayar menurun, konsumen meninggal dunia dan ahli waris tidak mau bertanggung jawab, konsumen memiliki beberapa fasilitas pinjaman, usaha yang dimiliki konsumen bangkrut.","PeriodicalId":52582,"journal":{"name":"Indonesia Private Law Review","volume":"111 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesia Private Law Review","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/prlw.v3i2.2599","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana hubungan hukum pembiayaan haji pada PT. Federal International Finance (FIF Group) Cabang Praya serta Bagaimana penyelesaian wanprestasi dalam perjanjian pembiayaan haji pada PT. Federal International Finance (FIF Group) Cabang Praya dan faktor- faktor penyebab wanprestasi yang dilakukan oleh konsumen. Adapun jenis penelitian ini menggunakan penelitian hukum normatif empiris yang menggunakan tiga metode pendekatan yaitu pendekatan konseptual, pendekatan perundang- undangan, pendekatan sosiologis. Analisis bahan hukum yang digunakan dalam penelitian ini secara kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa hubungan hukum pembiayaan haji pada PT. Federal International Finance (FIF Group) Cabang Praya adalah perjanjian pembiayaan konsumen dimana pembiayan haji termasuk program perjalanan religius dengan nama merek AMITRA yang disediakan oleh PT. Federal International Finance (FIF Group). Penyelesaian wanprestasi dalam perjanjian pembiayaan haji diselesaikan secara nonlitigasi dengan cara negosiasi atau musyawarah kedua belah pihak dan faktor- faktor penyebab wanprestasi yang dilakukan oleh konsumen antara lain lemahnya kondisi ekonomi konsumen, kemampuan membayar menurun, konsumen meninggal dunia dan ahli waris tidak mau bertanggung jawab, konsumen memiliki beberapa fasilitas pinjaman, usaha yang dimiliki konsumen bangkrut.
本研究旨在探讨朝觐融资与PT. International Finance (FIF Group) Praya股份(FIF Group)的法定关系,以及朝觐融资协议与PT. International Finance (FIF Group) Praya股份协议(FIF Group)的成就如何解决问题。至于这类研究采用经验规范法的研究,它使用三种方法,即概念法、法律邀请法和社会学方法。对本研究中使用的法律材料的描述性分析。研究结果表明,朝觐为PT. International Finance (FIF Group)的合法融资关系是一项消费者融资协议,通过该协议,朝觐人员包括PT. Federal International Finance (FIF Group)提供的名为AMITRA的宗教旅游项目。哈吉nonlitigasi地完成融资协议中违约结业证书或双方审议和谈判方式-违约的一个因素是由消费者的因素包括消费者,消费者支付能力下降,经济状况薄弱去世和继承人承担责任,不顾一切,消费者有一些设施贷款,消费者的企业破产。