{"title":"ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI MAHASISWA PADA MATA KULIAH METODE STATISTIKA DI ERA PANDEMI COVID-19","authors":"I. P. A. A. Payadnya, I. K. Suwija","doi":"10.30862/jhm.v4i2.173","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perubahan besar dalam bidang pendidikan yang disebabkan oleh Pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan kemampuan berpikir siswa. Oleh karena itu, sangat penting untuk menganalisis bagaimana tingkat kemampuan berpikir siswa di era ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kemampuan berpikir tingkat tinggi matematika siswa pada era Pandemi Cocid-19 dengan menggunakan tiga tahapan metaphorical thinking. Penelitian ini dilaksanakan pada semester Genap. Subjek dalam penelitian ini adalah 11 siswa kelas IIB Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Mahasaraswati Denpasar, Indonesia. Penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui tes, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir tingkat tinggi matematika siswa sangat rendah dimana hanya 20% siswa menjawab benar pada tahap grounding metaphors, 25% pada tahap linking metaphors, dan hanya 25% pada tahap redefinitional metaphors. Secara umum, fenomena ini terjadi dikarenakan berkurangnya kesempatan siswa untuk berinteraksi dan berdiskusi saat pembelajaran daring di era Pandemi yang juga menyebabkan kurangnya kesempatan siswa untuk saling bertukar pemahaman dan pengetahuan. Siswa juga tidak dapat memahami masalah secara mendalam dan menghubungkan konsep dengan kehidupan sehari-hari.","PeriodicalId":33215,"journal":{"name":"Journal of Honai Math","volume":"26 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Honai Math","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30862/jhm.v4i2.173","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Perubahan besar dalam bidang pendidikan yang disebabkan oleh Pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan kemampuan berpikir siswa. Oleh karena itu, sangat penting untuk menganalisis bagaimana tingkat kemampuan berpikir siswa di era ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kemampuan berpikir tingkat tinggi matematika siswa pada era Pandemi Cocid-19 dengan menggunakan tiga tahapan metaphorical thinking. Penelitian ini dilaksanakan pada semester Genap. Subjek dalam penelitian ini adalah 11 siswa kelas IIB Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Mahasaraswati Denpasar, Indonesia. Penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui tes, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir tingkat tinggi matematika siswa sangat rendah dimana hanya 20% siswa menjawab benar pada tahap grounding metaphors, 25% pada tahap linking metaphors, dan hanya 25% pada tahap redefinitional metaphors. Secara umum, fenomena ini terjadi dikarenakan berkurangnya kesempatan siswa untuk berinteraksi dan berdiskusi saat pembelajaran daring di era Pandemi yang juga menyebabkan kurangnya kesempatan siswa untuk saling bertukar pemahaman dan pengetahuan. Siswa juga tidak dapat memahami masalah secara mendalam dan menghubungkan konsep dengan kehidupan sehari-hari.