{"title":"PENGARUH KONFLIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA HOTEL GITARY PERDANA PATI","authors":"Dedy Kusnaendar","doi":"10.31943/investasi.v8i4.221","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini merupakan hasil penelitian tentang pengaruh konflik terhadap kinerja karyawan pada Hotel Gitary Perdana Pati. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat konflik; tingkat kinerja; untuk mengetahui apakah konflik antar individu dan konflik antar kelompok berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai; dan untuk mengetahui variabel konflik mana yang paling dominan mempengaruhi kinerja karyawan pada Hotel Gitary Perdana Pati. Dalam penelitian ini penulis mengambil dua hipotesis yaitu: bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara konflik individu dan konflik kelompok terhadap kinerja; dan bahwa konflik individu berpengaruh dominan terhadap kinerja karyawan di Hotel Gitary Perdana Pati. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Untuk mengetahui apakah konflik antar individu dan antar kelompok berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan menggunakan regresi linier berganda dengan uji F dan uji t, serta variabel konflik mana yang dominan mempengaruhi kinerja karyawan pada Hotel Gitary Perdana Pati menggunakan nilai koefisien regresi. Hasil perhitungan diperoleh Fhitung sebesar 9,754 > Ftabel sebesar 3,24 pada taraf signifikan 95%. Nilai t hitung konflik antar individu (X1) sebesar -4.394 dan t hitung konflik antar kelompok (X2) sebesar -2.284 lebih besar dari t tabel 1.6839 pada taraf signifikan 95%. Dari hasil perhitungan alat analisis regresi linier berganda, uji F dan uji t dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan baik secara simultan maupun parsial antara konflik individu (X1) dan konflik antarkelompok (X2) terhadap kinerja karyawan (Y ). Dilihat dari nilai koefisien regresi, bi lebih besar dari b2 artinya koefisien konflik antar individu lebih dominan berpengaruh terhadap kinerja pegawai","PeriodicalId":31029,"journal":{"name":"Jurnal Akuntansi dan Investasi","volume":"29 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Akuntansi dan Investasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31943/investasi.v8i4.221","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini merupakan hasil penelitian tentang pengaruh konflik terhadap kinerja karyawan pada Hotel Gitary Perdana Pati. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat konflik; tingkat kinerja; untuk mengetahui apakah konflik antar individu dan konflik antar kelompok berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai; dan untuk mengetahui variabel konflik mana yang paling dominan mempengaruhi kinerja karyawan pada Hotel Gitary Perdana Pati. Dalam penelitian ini penulis mengambil dua hipotesis yaitu: bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara konflik individu dan konflik kelompok terhadap kinerja; dan bahwa konflik individu berpengaruh dominan terhadap kinerja karyawan di Hotel Gitary Perdana Pati. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Untuk mengetahui apakah konflik antar individu dan antar kelompok berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan menggunakan regresi linier berganda dengan uji F dan uji t, serta variabel konflik mana yang dominan mempengaruhi kinerja karyawan pada Hotel Gitary Perdana Pati menggunakan nilai koefisien regresi. Hasil perhitungan diperoleh Fhitung sebesar 9,754 > Ftabel sebesar 3,24 pada taraf signifikan 95%. Nilai t hitung konflik antar individu (X1) sebesar -4.394 dan t hitung konflik antar kelompok (X2) sebesar -2.284 lebih besar dari t tabel 1.6839 pada taraf signifikan 95%. Dari hasil perhitungan alat analisis regresi linier berganda, uji F dan uji t dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan baik secara simultan maupun parsial antara konflik individu (X1) dan konflik antarkelompok (X2) terhadap kinerja karyawan (Y ). Dilihat dari nilai koefisien regresi, bi lebih besar dari b2 artinya koefisien konflik antar individu lebih dominan berpengaruh terhadap kinerja pegawai