STUDI PERBANDINGAN KEANEKARAGAMAN BIVALVIA DAN GASTROPODA PADA PULAU-PULAU KECIL DI BANGKA

Budi Afriyansyah, Rania Insyira, Tirma Papingka, U. Islamiyah, Ahmad Syazili, Lissoliha Lissoliha, Mutia Anggita Edelweis, Rani Arizki Roshan, Risna Meilya, Shella Indila Julisa, Raka Tiwi, Zaenab Fauziyah, M. Rangga, H. Septiani, Genta Hazi Pratoyo, Winanto Winanto, Rahmad Lingga, Henri Henri
{"title":"STUDI PERBANDINGAN KEANEKARAGAMAN BIVALVIA DAN GASTROPODA PADA PULAU-PULAU KECIL DI BANGKA","authors":"Budi Afriyansyah, Rania Insyira, Tirma Papingka, U. Islamiyah, Ahmad Syazili, Lissoliha Lissoliha, Mutia Anggita Edelweis, Rani Arizki Roshan, Risna Meilya, Shella Indila Julisa, Raka Tiwi, Zaenab Fauziyah, M. Rangga, H. Septiani, Genta Hazi Pratoyo, Winanto Winanto, Rahmad Lingga, Henri Henri","doi":"10.29406/jr.v11i1.4369","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan pada ketiga pulau kecil yang ada di Bangka Belitung yaitu Pulau Putri, Pulau Panjang dan Pulau Semujur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keanekaragaman bivalvia dan gastropoda berdasarkan karakteristik masing-masing pulau. Metode yang digunakan adalah metode Purposive sampling dengan teknik transek garis yang dilakukan pengambilan garis tegak lurus terhadap garis pantai. Stasiun terdiri dari 3 stasiun dengan 5 plot pencuplikan yang dibuat kerangka kuadran berukuran 50×50cm2 dengan jumlah total daerah pencuplikan adalah 15 masing-masing pulau. Analisis data menggunakan rumus keanekaragaman Shannon Wiener. Hasil penelitian menunjukkan bahwa parameter fisik dan kimia pada lingkungan ketiga pulau tergolong baik dengan suhu rata-rata 31,9℃, pH 7,395 dan salinitas 4,15%. Keanekaragaman Gastropoda lebih besar daripada keanekaragaman Bivalvia. Hal ini ditunjukkan dengan adanya 21 spesies gastropoda di Pulau Putri, 18 spesies gastropoda di Pulau Panjang, dan 7 spesies gastropoda di Pulau Semujur sedangkan bivalvia 20 spesies di Pulau Putri, 13 spesies di Pulau Panjang, dan 2 spesies di Pulau Semujur. Famili dari kelas Gastropoda yang paling banyak ditemukan adalah Cerithiidae. Berdasarkan parameter yang diukur pada lokasi penelitian dan adanya perbedaan karakteristik dari ketiga pulau menyebabkan adanya perbedaan keanekaragaman gastropoda dan bivalvia, seperti di Pulau Putri yang didominasi oleh rataan terumbu karang yang sangat luas dan rapat dengan substrat berupa pasir, yang mana kondisi tersebut mempengaruhi tingginya keanekaragaman gastropoda dan bivalvia. Adapun di Pulau Panjang di dominasi oleh ekosistem lamun dengan tipe substrat yang lumpur berpasir, keberadaan lamun dapat menjadi sumber nutrisi serta habitat bagi moluska hal tersebut yang menyebabkan tingginya keanekaragaman gastropoda dan bivalvia. Adapun Kondisi lingkungan di Pulau Semujur di dominasi oleh ekosistem lamun dengan substrat berpasir, serta terdapat pemukiman warga, banyaknya aktivitas seperti rekreasi, memancing dan eksplorasi serta pengambilan fauna untuk koleksi pribadi di Pulau tersebut menyebabkan rendahnya keanekaragaman gastropoda dan bivalvia.","PeriodicalId":31825,"journal":{"name":"Tafaqquh Jurnal Penelitian dan Kajian Keislaman","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tafaqquh Jurnal Penelitian dan Kajian Keislaman","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29406/jr.v11i1.4369","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada ketiga pulau kecil yang ada di Bangka Belitung yaitu Pulau Putri, Pulau Panjang dan Pulau Semujur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keanekaragaman bivalvia dan gastropoda berdasarkan karakteristik masing-masing pulau. Metode yang digunakan adalah metode Purposive sampling dengan teknik transek garis yang dilakukan pengambilan garis tegak lurus terhadap garis pantai. Stasiun terdiri dari 3 stasiun dengan 5 plot pencuplikan yang dibuat kerangka kuadran berukuran 50×50cm2 dengan jumlah total daerah pencuplikan adalah 15 masing-masing pulau. Analisis data menggunakan rumus keanekaragaman Shannon Wiener. Hasil penelitian menunjukkan bahwa parameter fisik dan kimia pada lingkungan ketiga pulau tergolong baik dengan suhu rata-rata 31,9℃, pH 7,395 dan salinitas 4,15%. Keanekaragaman Gastropoda lebih besar daripada keanekaragaman Bivalvia. Hal ini ditunjukkan dengan adanya 21 spesies gastropoda di Pulau Putri, 18 spesies gastropoda di Pulau Panjang, dan 7 spesies gastropoda di Pulau Semujur sedangkan bivalvia 20 spesies di Pulau Putri, 13 spesies di Pulau Panjang, dan 2 spesies di Pulau Semujur. Famili dari kelas Gastropoda yang paling banyak ditemukan adalah Cerithiidae. Berdasarkan parameter yang diukur pada lokasi penelitian dan adanya perbedaan karakteristik dari ketiga pulau menyebabkan adanya perbedaan keanekaragaman gastropoda dan bivalvia, seperti di Pulau Putri yang didominasi oleh rataan terumbu karang yang sangat luas dan rapat dengan substrat berupa pasir, yang mana kondisi tersebut mempengaruhi tingginya keanekaragaman gastropoda dan bivalvia. Adapun di Pulau Panjang di dominasi oleh ekosistem lamun dengan tipe substrat yang lumpur berpasir, keberadaan lamun dapat menjadi sumber nutrisi serta habitat bagi moluska hal tersebut yang menyebabkan tingginya keanekaragaman gastropoda dan bivalvia. Adapun Kondisi lingkungan di Pulau Semujur di dominasi oleh ekosistem lamun dengan substrat berpasir, serta terdapat pemukiman warga, banyaknya aktivitas seperti rekreasi, memancing dan eksplorasi serta pengambilan fauna untuk koleksi pribadi di Pulau tersebut menyebabkan rendahnya keanekaragaman gastropoda dan bivalvia.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
研究邦加的小岛上双壳类生物和腹足类动物多样性比较
这项研究是在邦比里翁的三个小岛上进行的,这些小岛是普特里翁的公主岛,是一个长岛,也是一个幸运岛。这项研究的目的是根据每个岛屿的特征了解双壳类和腹足类动物的多样性。采用的方法是采样方法,采用的是垂直抽样技术。组成3车站与车站5×50×象限框架所作的情节pencuplikan 50cm2 pencuplikan地区总量的15各岛。利用香农香肠多样性公式进行数据分析。研究结果表明,属于好三个岛屿上的物理和化学环境参数的平均温度31.9℃,pH值7.395 4,15%盐度。腹足类动物的多样性超过双壳生物多样性。这就说明了在Putri岛上有21种腹足类动物,18种腹足类动物在long isles有7种腹足类动物,而在马尾岛上有20种腹足类动物,在long isles有13种,在long isles有2种。最常见的腹足科是腹足科。根据这些参数测量的研究地点以及第三个岛屿的特征差异导致腹足类动物多样性和双壳类动物的区别,就像岛上的女儿每月的珊瑚礁所主导的会议和基质片广袤的沙子,这种情况影响了高腹足类动物多样性和双壳类动物的地方。至于长岛的沙质泥属海草生态系统,海草的存在可能是软体动物的营养和栖息地,导致了腹足类动物和双壳动物的多样性。至于受沙质风化生态系统控制的普通岛屿环境条件,以及大量的公民聚居地,岛上的休闲、钓鱼、狩猎和动物采集等活动导致了胃肠道和双足类动物多样性的下降。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
10
审稿时长
4 weeks
期刊最新文献
EFISIENSI PEMBERIAN PAKAN PADA USAHA PEMBESARAN UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) POLA TAMBAK INTENSIF PUSAT UNGGULAN TEKNOLOGI (PUT) POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK DI MEMPAWAH EFEKTIVITAS EKSTRAK BIJI PEPAYA (Carica papaya) TERHADAP KESEMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP IKAN JELAWAT (Leptobarbus hoevenii) YANG DIINFEKSI BAKTERI Aeromonas hydrophila ARTIKEL REVIEW: TEKNIK PEMBENIHAN UDANG GALAH (Macrobrachium rosenbergii) DENGAN METODE PEMIJAHAN ALAMI PERSENTASE JANTAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus) HASIL PERENDAMAN DENGAN EKSTRAK DAUN SENGGANI (Melastoma candidum) DOSIS BERBEDA TEKNIK BUDIDAYA IKAN ARWANA SUPER RED Scleropages formosus UNTUK MENGHASILKAN BENIH SIAP TEBAR
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1