The Exploration of Endophytic Fungus from Leaves Rubber Plants and Their Potential Antagonism Againts Colletotrichum gloeosporioides Leaf Fall Disease

Rani Adha Nisaq, Syamsul Bahri, Yenni Marnita, A. P. J. Kusdiana
{"title":"The Exploration of Endophytic Fungus from Leaves Rubber Plants and Their Potential Antagonism Againts Colletotrichum gloeosporioides Leaf Fall Disease","authors":"Rani Adha Nisaq, Syamsul Bahri, Yenni Marnita, A. P. J. Kusdiana","doi":"10.32663/ja.v21i1.3623","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi cendawan endofit yang terdapat pada daun tanaman karet sehat dan mengetahui potensi antagonismenya terhadap penyakit gugur daun Colletotrichum gloeosporioides secara in vitro menggunakan media Potato Dextrose Agar dengan metode Dual Culture. Hampir seluruh bagian tanaman karet dapat terinfeksi sejumlah penyakit pada tanaman, salah satunya menyerang pada bagian daun. Penyakit gugur daun dapat merugikan karena daun yang gugur mampu mengakibatkan pertumbuhan tanaman terhambat, serta produksi getah atau lateks akan menurun bahkan dapat mengakibatkan kematian pada tanaman. Alternatif untuk mengendalikan penyakit yang telah menyerang luas yaitu menggunakan pengendalian hayati dengan cara eksplorasi. Eksplorasi dilakukan untuk mendapatkan bahan pengendalian hayati yang menguntungkan dan merupakan langkah awal dari pelaksanaan teknik-teknik pengendalian hayati. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Non Faktorial, yaitu dengan menggunakan media padat PDA (Potato Dextrose Agar) terdiri dari 4 ulangan, sebagai perlakuan adalah isolat cendawan endofit hasil eksplorasi dan isolat yang diuji antagonismenya adalah Cendawan Colletotrichum gloeosporioides. Hasil persentase hambatan pada isolat cendawan endofit yang mampu menghambat atau menekan pertumbuhan miselium cendawan C. gloeosporioides dengan nilai berkisar antara 40% hanya terdapat pada isolat cendawan endofit C (Arthobotrys Corda) pada perlakuan P3 dengan rerata persentase daya hambat sebesar 40,94% yang termasuk kedalam kriteria persentase daya hambat sedang.","PeriodicalId":33886,"journal":{"name":"Jurnal Agroqua","volume":"15 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Agroqua","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32663/ja.v21i1.3623","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi cendawan endofit yang terdapat pada daun tanaman karet sehat dan mengetahui potensi antagonismenya terhadap penyakit gugur daun Colletotrichum gloeosporioides secara in vitro menggunakan media Potato Dextrose Agar dengan metode Dual Culture. Hampir seluruh bagian tanaman karet dapat terinfeksi sejumlah penyakit pada tanaman, salah satunya menyerang pada bagian daun. Penyakit gugur daun dapat merugikan karena daun yang gugur mampu mengakibatkan pertumbuhan tanaman terhambat, serta produksi getah atau lateks akan menurun bahkan dapat mengakibatkan kematian pada tanaman. Alternatif untuk mengendalikan penyakit yang telah menyerang luas yaitu menggunakan pengendalian hayati dengan cara eksplorasi. Eksplorasi dilakukan untuk mendapatkan bahan pengendalian hayati yang menguntungkan dan merupakan langkah awal dari pelaksanaan teknik-teknik pengendalian hayati. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Non Faktorial, yaitu dengan menggunakan media padat PDA (Potato Dextrose Agar) terdiri dari 4 ulangan, sebagai perlakuan adalah isolat cendawan endofit hasil eksplorasi dan isolat yang diuji antagonismenya adalah Cendawan Colletotrichum gloeosporioides. Hasil persentase hambatan pada isolat cendawan endofit yang mampu menghambat atau menekan pertumbuhan miselium cendawan C. gloeosporioides dengan nilai berkisar antara 40% hanya terdapat pada isolat cendawan endofit C (Arthobotrys Corda) pada perlakuan P3 dengan rerata persentase daya hambat sebesar 40,94% yang termasuk kedalam kriteria persentase daya hambat sedang.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
橡胶树叶片内生真菌及其对炭疽菌落叶病拮抗作用的探索
该研究的目的是探索健康橡胶植物叶子中生长的内生真菌,并了解其潜在的传染性疾病Colletotrichum gloeporioides在体外使用土豆媒介Dextrose进行双重文化研究。几乎所有的橡胶植物都能感染植物的多种疾病,其中一种会攻击树叶。落叶是有害的,因为落叶会阻碍植物生长,而树胶或乳胶的产量会下降,甚至会导致植物死亡。另一种广泛感染疾病的替代方法是通过探索来控制生物。探索是为了获得有利的生物控制材料,也是实现生物控制技术的第一步。这项研究使用的是一个完整的随机设计(病因),即使用PDA固体介质(纹身Dextrose to)组成4个复本,治疗方法是探索的内内真菌异位和测试的岩心异位为球菌球菌。百分比结果在隔离障碍可以减缓或抑制真菌菌丝的生长的真菌endofit C . gloeosporioides至40%的价值只存在于真菌隔离endofit C (Arthobotrys Corda)在P3的平均百分比拖住功率高达40,94%待遇包括进标准拖住在资源的百分比。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
25
审稿时长
16 weeks
期刊最新文献
The Respon Growth and Yield of Shallots (Allium ascalonicum L.) on Dosage Cow Manure and Rice Husk The Influence of Dose Herbicide Fermented Coconut Water Raw Material Against Weeds in Immature Oil Palm Plantations The Effect of Ozonation Technique and Treatment Duration on The Freshness of Horticultural Product Chili (Capsicum annum L.) The Increase In Raw Material Prices And It’s Impact On The Income Of Tempe Producers In Kepahiang District Effect of Mulch Type on Onion Plant Growth and Production (Allium ascalonicum L.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1