{"title":"PENERAPAN ENERGY EFFICIENT BUILDING PADA GEDUNG PERPUSTAKAAN UIN SUNAN AMPEL SURABAYA","authors":"Inas Shalihah, M. Pranoto","doi":"10.33005/BORDER.V1I1.8","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Konteks keberadaan suatu bangunan selalu ditentukan oleh batasan-batasan iklim dan material bangunan. Kampus UINSA(Universitas Islam Negeri Sunan Ampel) di Surabaya menjadi salah satu contoh bangunan yang kurang efisien dalam penggunaan energi dan belum memenuhi standar yang diidealkan sesuai SNI 7330:2009 tentang perpustakaan perguruan tinggi yang harus menyediakan gedung dengan ruang yang cukup untuk koleksi, staf, dan penggunanya dengan rasio sekurang-kurangnya 0,5 m2 untuk setiap mahasiswa. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur seberapa jauh tingkat efisiensi energi yang digunakan pada gedung perpustakaan UINSA Surabaya. Metode penelitian observasi dengan deskriptif kualitatif. Pengamatan, wawancara, dan pengukuran menggunakan alat ukur sebagai pelengkap kajian penelitian ini. Pada gedung tersebut dinilai dari standar LEED rating system. Setelah dilakukan kajian obyek, gedung perpustakaan ini dapat mencapai target energy efficient building sebesar 60% artinya tereduksi 40 %. Hasil tersebut berasal dari 15% sirkulasi vertikal dengan menggunakan ramp, Reduksi radiasi matahari akibat oriented building sebesar 15%, Penggunaan energi terbarukan akibat penggunaan solar panel dan teknologi smart building sebesar 10%. Maka, penerapan LEED Rating system dapat digunakan sebagai standar acuan dalam kaitannya sebagai faktor efisiensi energi pada bangunan Perpustakaan UINSA Surabaya.","PeriodicalId":90549,"journal":{"name":"International journal of migration and border studies","volume":"29 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"International journal of migration and border studies","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33005/BORDER.V1I1.8","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Konteks keberadaan suatu bangunan selalu ditentukan oleh batasan-batasan iklim dan material bangunan. Kampus UINSA(Universitas Islam Negeri Sunan Ampel) di Surabaya menjadi salah satu contoh bangunan yang kurang efisien dalam penggunaan energi dan belum memenuhi standar yang diidealkan sesuai SNI 7330:2009 tentang perpustakaan perguruan tinggi yang harus menyediakan gedung dengan ruang yang cukup untuk koleksi, staf, dan penggunanya dengan rasio sekurang-kurangnya 0,5 m2 untuk setiap mahasiswa. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur seberapa jauh tingkat efisiensi energi yang digunakan pada gedung perpustakaan UINSA Surabaya. Metode penelitian observasi dengan deskriptif kualitatif. Pengamatan, wawancara, dan pengukuran menggunakan alat ukur sebagai pelengkap kajian penelitian ini. Pada gedung tersebut dinilai dari standar LEED rating system. Setelah dilakukan kajian obyek, gedung perpustakaan ini dapat mencapai target energy efficient building sebesar 60% artinya tereduksi 40 %. Hasil tersebut berasal dari 15% sirkulasi vertikal dengan menggunakan ramp, Reduksi radiasi matahari akibat oriented building sebesar 15%, Penggunaan energi terbarukan akibat penggunaan solar panel dan teknologi smart building sebesar 10%. Maka, penerapan LEED Rating system dapat digunakan sebagai standar acuan dalam kaitannya sebagai faktor efisiensi energi pada bangunan Perpustakaan UINSA Surabaya.