{"title":"HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP INTERAKSI GURU-SISWA DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN DISIPLIN BELAJAR","authors":"Nur Kur'ani","doi":"10.24114/konseling.v21i2.41110","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Keberhasilan siswa tidak akan lepas dari pendidikan yang diperolehnya. Namun untuk mencapai keberhasilan, siswa harus menerapkan perilaku disiplin dengan mematuhi dan mentaati norma peraturan yang berlaku disekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan persepsi siswa terhadap interaksi guru-siswa dan motivasi belajar dengan disiplin belajar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan populasi 60 siswa dan sampel sebanyak 30 siswa. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XII di SMK Muhammadiyah 1 Pontianak. Adapun pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan: 1. Ada hubungan positif antara persepsi siswa terhadap interaksi guru-siswa dengan disiplin belajar dengan nilai koefisien korelasi (R) sebesar 61,6% ;2) ada hubungan positif antara motivasi belajar dengan disiplin belajar dengan nilai koefisien korelasi (R) sebesar 83,8%;3) secara bersama-sama ada hubungan antara persepsi siswa terhadap interaksi guru-siswa dan motivasi belajar dengan disiplin belajar dengan nilai koefisien korelasi (R) sebesar 85,3%. Hal ini mengandung pengertian siswa yang yang memiliki persepsi yang positif terhadap interaksi guru-siswa dan memiliki motivasi belajar yang tinggi akan memiliki disiplin belajar yang tinggi. Persepsi siswa terhadap interaksi guru-siswa dan motivasi belajar berpengaruh pada disiplin belajar sebesar 72,8% sisanya 27,2% dipengaruhi oleh faktor lain. berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan secara bersama-sama persepsi siswa terhadap interaksi guru-siswa dan motivasi belajar berpengaruh signifikan terhadap disiplin belajar sehingga disiplin belajar dapat ditingkatkan dengan meningkatkan persepsi siswa terhadap interaksi guru-siswa dan motivasi belajar.","PeriodicalId":31376,"journal":{"name":"Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling","volume":"157 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24114/konseling.v21i2.41110","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Keberhasilan siswa tidak akan lepas dari pendidikan yang diperolehnya. Namun untuk mencapai keberhasilan, siswa harus menerapkan perilaku disiplin dengan mematuhi dan mentaati norma peraturan yang berlaku disekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan persepsi siswa terhadap interaksi guru-siswa dan motivasi belajar dengan disiplin belajar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan populasi 60 siswa dan sampel sebanyak 30 siswa. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XII di SMK Muhammadiyah 1 Pontianak. Adapun pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan: 1. Ada hubungan positif antara persepsi siswa terhadap interaksi guru-siswa dengan disiplin belajar dengan nilai koefisien korelasi (R) sebesar 61,6% ;2) ada hubungan positif antara motivasi belajar dengan disiplin belajar dengan nilai koefisien korelasi (R) sebesar 83,8%;3) secara bersama-sama ada hubungan antara persepsi siswa terhadap interaksi guru-siswa dan motivasi belajar dengan disiplin belajar dengan nilai koefisien korelasi (R) sebesar 85,3%. Hal ini mengandung pengertian siswa yang yang memiliki persepsi yang positif terhadap interaksi guru-siswa dan memiliki motivasi belajar yang tinggi akan memiliki disiplin belajar yang tinggi. Persepsi siswa terhadap interaksi guru-siswa dan motivasi belajar berpengaruh pada disiplin belajar sebesar 72,8% sisanya 27,2% dipengaruhi oleh faktor lain. berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan secara bersama-sama persepsi siswa terhadap interaksi guru-siswa dan motivasi belajar berpengaruh signifikan terhadap disiplin belajar sehingga disiplin belajar dapat ditingkatkan dengan meningkatkan persepsi siswa terhadap interaksi guru-siswa dan motivasi belajar.