{"title":"Pemberdayaan Kelompok Nelayan Berbasis Potensi Lokal Melalui Fish Smoking Technology Di Sendang Biru, Kabupaten Malang, Jawa Timur","authors":"Defrian Marza Arisandi, Guntur Guntur, S. Supriyadi, Mentari Puspa Wardani, Attabik Mukhammad Amrillah, Burhan Fauzi Salam","doi":"10.21776/ub.jiat.2021.006.02.1","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Produksi ikan Kabupaten Malang didominasi ikan pelagis kecil dan pelagis besar dengan hasil tangkapan ikan tertinggi adalah ikan Cakalang sebanyak 3.169.65 ton [3]. Permasalahan pokok yang ada pada masyarakat nelayan adalah masih rendahnya tingkat pendidikan, pengetahuan kelautan, pemilikan modal serta manajemen usaha perikanan. Sehingga diperlukan program pemberdayaan yang dapat diwujudkan melalui kemandirian masyarakat nelayan. Ketika nelayan tidak melaut, setidaknya mereka masih memiliki keterampilan atau skill lain yang bisa dipergunakan untuk pekerjaan sampingan. Program pemberdayaan dapat diwujudkan melalui kemandirian kelompoknelayan, yaitu dengan upaya civitas akademika (dosen) membuat suatu program diseminasi melalui penerapan teknologi hasil perikanan untuk mewujudkan kemandirian kelompok nelayan dengan diversifikasi produk perikanan yaitu menumbuhkan usaha baru tentang pengasapan ikan. Tujuan dari Produk Teknologi yang Didiseminasikan ke Masyarakat ini adalah menciptakan nilai tambah produk perikanan melalui pembuatan ikan asap, memberikan keterampilan manajemen usaha dan keuangan yang baik, serta memberikan fasilitasi peningkatan kualitas kemasan produk ikan asap. Justifikasi pengusul bersama mitra dalam menyelesaikan permasalahan skala prioritas, dilaksanakan secara konkrit melalui metode pelaksanaan sebagai berikut : 1) persiapan; 2) penerapan fish smoking technology; 3) pelatihan; serta 4) monitoring dan evaluasi.","PeriodicalId":52955,"journal":{"name":"Journal of Innovation and Applied Technology","volume":"86 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Innovation and Applied Technology","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21776/ub.jiat.2021.006.02.1","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Produksi ikan Kabupaten Malang didominasi ikan pelagis kecil dan pelagis besar dengan hasil tangkapan ikan tertinggi adalah ikan Cakalang sebanyak 3.169.65 ton [3]. Permasalahan pokok yang ada pada masyarakat nelayan adalah masih rendahnya tingkat pendidikan, pengetahuan kelautan, pemilikan modal serta manajemen usaha perikanan. Sehingga diperlukan program pemberdayaan yang dapat diwujudkan melalui kemandirian masyarakat nelayan. Ketika nelayan tidak melaut, setidaknya mereka masih memiliki keterampilan atau skill lain yang bisa dipergunakan untuk pekerjaan sampingan. Program pemberdayaan dapat diwujudkan melalui kemandirian kelompoknelayan, yaitu dengan upaya civitas akademika (dosen) membuat suatu program diseminasi melalui penerapan teknologi hasil perikanan untuk mewujudkan kemandirian kelompok nelayan dengan diversifikasi produk perikanan yaitu menumbuhkan usaha baru tentang pengasapan ikan. Tujuan dari Produk Teknologi yang Didiseminasikan ke Masyarakat ini adalah menciptakan nilai tambah produk perikanan melalui pembuatan ikan asap, memberikan keterampilan manajemen usaha dan keuangan yang baik, serta memberikan fasilitasi peningkatan kualitas kemasan produk ikan asap. Justifikasi pengusul bersama mitra dalam menyelesaikan permasalahan skala prioritas, dilaksanakan secara konkrit melalui metode pelaksanaan sebagai berikut : 1) persiapan; 2) penerapan fish smoking technology; 3) pelatihan; serta 4) monitoring dan evaluasi.