{"title":"Aplikasi Etilen Absorber Untuk Menunda Kematangan Dan Dampaknya Terhadap Eating Quality Pisang Mas Kirana (Musa Sp.AA Group)","authors":"Trialita aprilia Lita, Sutrisno., Emmy Darmawati","doi":"10.19028/jtep.011.1.54-65","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pisang Mas Kirana merupakan salah satu varietas pisang yang menjadi penopang utama industri dan perdagangan pisang dalam negeri maupun ekspor. Umur simpan pisang yang pendek sangat tidak menguntungkan bagi komoditas pertanian yang membutuhkan waktu distribusi yang lama untuk sampai ke tangan konsumen. Hal inilah yang menjadi kendala utama ekspor buah Indonesia ke mancanegara. Salah satu cara untuk menjaga mutu buah pisang selama pengangkutan, pendistribusian dan penyimpanan adalah dengan mempertahankan umur hijaunya atau menunda proses pemasakan sesuai dengan distribusi pasar baik dalam negeri maupun ekspor. Proses pemasakan pisang dapat diperlambat (menjaga hijau hidup) dengan menggunakan penyerap etilen berbahan Zeolit-KMnO4, yang berfungsi untuk menahan produksi etilen pada buah klimakterik. Etilen Adsorber Bag (EAB) diaplikasikan pada pisang Mas Kirana yang dikemas dengan berat pisang 1.000±50 g. EAB dikeluarkan dari kemasannya dan pisang dibiarkan pada suhu kamar untuk pematangan alami sampai ditampilkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi EAB mampu mempertahankan umur hijau pisang sesuai skenario umur simpan baik pada suhu ruang (27±2oC). Proses pematangan alami memakan waktu 2-3 hari setelah EAB dirilis untuk semua skenario. Lama waktu sampai panelis tidak menerimanya adalah 18-25 hari untuk penyimpanan suhu ruang, sedangkan penyimpanan ruang kontrol mencapai 12 hari.","PeriodicalId":34810,"journal":{"name":"Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem","volume":"18 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19028/jtep.011.1.54-65","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pisang Mas Kirana merupakan salah satu varietas pisang yang menjadi penopang utama industri dan perdagangan pisang dalam negeri maupun ekspor. Umur simpan pisang yang pendek sangat tidak menguntungkan bagi komoditas pertanian yang membutuhkan waktu distribusi yang lama untuk sampai ke tangan konsumen. Hal inilah yang menjadi kendala utama ekspor buah Indonesia ke mancanegara. Salah satu cara untuk menjaga mutu buah pisang selama pengangkutan, pendistribusian dan penyimpanan adalah dengan mempertahankan umur hijaunya atau menunda proses pemasakan sesuai dengan distribusi pasar baik dalam negeri maupun ekspor. Proses pemasakan pisang dapat diperlambat (menjaga hijau hidup) dengan menggunakan penyerap etilen berbahan Zeolit-KMnO4, yang berfungsi untuk menahan produksi etilen pada buah klimakterik. Etilen Adsorber Bag (EAB) diaplikasikan pada pisang Mas Kirana yang dikemas dengan berat pisang 1.000±50 g. EAB dikeluarkan dari kemasannya dan pisang dibiarkan pada suhu kamar untuk pematangan alami sampai ditampilkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi EAB mampu mempertahankan umur hijau pisang sesuai skenario umur simpan baik pada suhu ruang (27±2oC). Proses pematangan alami memakan waktu 2-3 hari setelah EAB dirilis untuk semua skenario. Lama waktu sampai panelis tidak menerimanya adalah 18-25 hari untuk penyimpanan suhu ruang, sedangkan penyimpanan ruang kontrol mencapai 12 hari.