{"title":"THE ROLE OF THE TEACHERS IN DEALING WITH SLOW LEARNERS IN THE MUHAMMADIYAH ELEMENTARY SCHOOL","authors":"S. Ningsih, S. Suyatno","doi":"10.24252/lp.2023v26n1i2","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Slow learners need specific attention and education services that suit their condition and situation for them to develop their abilities just like other normal children. Teacher roles can become a significant factor in dealing with slow learners, especially in the learning process. The research aims to find out the teacher roles, as well as the inhibiting and supporting factors in dealing with slow learners at SD Muhammadiyah Danugeran in Yogyakarta. The research is qualitative, with a case study approach. The subjects of the study were the school principal, class teachers, and students chosen using the purposive sampling technique. Data were collected through interviews, observation, and documentation. The collected data was analyzed using an interactive inductive data analysis technique, a model proposed by Miles and Huberman. The result suggests that teachers at SD Muhammadiyah Danunegaran have carried out their roles as demonstrators, class managers, initiators, facilitators, mediators, motivators, and evaluators in dealing with slow learners. \nAbstrak: \nAnak-anak slow learner membutuhkan perhatian dan layanan pendidikan sesuai dengan kondisi dan keadaanya. Peran guru menjadi faktor yang sangat penting dalam menangani anak slow learner. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap peran guru dalam menangani anak slow learner di SD Muhammadiyah Danunegaran Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian ini adalah guru kelas dan serta peserta didik slow learner. Subjek penelitian terdiri dari kepala sekolah, guru kelas, dan siswa yang ditentukan berdasarkan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Guru di SD Muhammadiyah Danunegaran memiliki peran sebagai sebagai demonstrator, pengelola kelas, inisiator, fasilitator, mediator, motivator, dan evaluator dalam menangani anak slow learner.","PeriodicalId":32371,"journal":{"name":"Lentera Pendidikan Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Lentera Pendidikan Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24252/lp.2023v26n1i2","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Slow learners need specific attention and education services that suit their condition and situation for them to develop their abilities just like other normal children. Teacher roles can become a significant factor in dealing with slow learners, especially in the learning process. The research aims to find out the teacher roles, as well as the inhibiting and supporting factors in dealing with slow learners at SD Muhammadiyah Danugeran in Yogyakarta. The research is qualitative, with a case study approach. The subjects of the study were the school principal, class teachers, and students chosen using the purposive sampling technique. Data were collected through interviews, observation, and documentation. The collected data was analyzed using an interactive inductive data analysis technique, a model proposed by Miles and Huberman. The result suggests that teachers at SD Muhammadiyah Danunegaran have carried out their roles as demonstrators, class managers, initiators, facilitators, mediators, motivators, and evaluators in dealing with slow learners.
Abstrak:
Anak-anak slow learner membutuhkan perhatian dan layanan pendidikan sesuai dengan kondisi dan keadaanya. Peran guru menjadi faktor yang sangat penting dalam menangani anak slow learner. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap peran guru dalam menangani anak slow learner di SD Muhammadiyah Danunegaran Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian ini adalah guru kelas dan serta peserta didik slow learner. Subjek penelitian terdiri dari kepala sekolah, guru kelas, dan siswa yang ditentukan berdasarkan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Guru di SD Muhammadiyah Danunegaran memiliki peran sebagai sebagai demonstrator, pengelola kelas, inisiator, fasilitator, mediator, motivator, dan evaluator dalam menangani anak slow learner.
慢学习者需要特殊的关注和教育服务,以适应他们的条件和情况,使他们像其他正常儿童一样发展他们的能力。教师角色可以成为处理慢学习者的一个重要因素,特别是在学习过程中。本研究旨在找出日惹的SD Muhammadiyah Danugeran的教师角色,以及在处理慢学习者方面的抑制和支持因素。该研究是定性的,采用案例研究方法。本研究以学校校长、班主任及学生为研究对象,采用有目的抽样法。通过访谈、观察和文献收集数据。收集的数据使用交互式归纳数据分析技术进行分析,这是Miles和Huberman提出的模型。结果表明,SD Muhammadiyah Danunegaran的教师在处理慢学习者方面发挥了示范者、班级管理者、发起者、促进者、调解者、激励者和评估者的作用。摘要:Anak-anak慢学习者membutuhkan perhatian layanan pendidikan sesuai dengan kondisi dan keadaanya。Peran guru menjadi fakto yang sangat penting dalam menangani是一个慢学习者。Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap peran guru dalam menangani anak慢学习者d d Muhammadiyah Danunegaran日惹Jenis penelitian ini adalah penelitian quality dendenan penelitian study kasus。subject penelitian ini adalah guru kelas是一个慢学习者。题目:penelitian terdiri dari kepala sekolah, guru kelas, dan siswa yang ditentukan berdasarkan teknik有目的抽样。数据分析、观测和文献分析。Hasil penelitian menunjukkan bahwa Guru di SD Muhammadiyah Danunegaran memoriliki peran sebagai sebagai示威者,pengelola kelas,发起者,促进者,调解者,激励者,评估者dalam menangani anak慢学习者。