Perancangan Program Pencatatan Dan Pengelolaan Kapasitas Inap Kendaraan

Mahmud Safudin, Riswandi Ishak, Setiaji, Muhamad Abdul Ghani
{"title":"Perancangan Program Pencatatan Dan Pengelolaan Kapasitas Inap Kendaraan","authors":"Mahmud Safudin, Riswandi Ishak, Setiaji, Muhamad Abdul Ghani","doi":"10.51998/jti.v8i1.458","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract - Some large vehicle workshops that has a capacity of tens to hundred usually already computerized in matters relating to billing, item order, and other vital transactions, but not many of them pay attention to the problem of recording their capacity reports which sometimes this trivial thing can hamper their performance. Many workshops only record vehicles come and out without checking their workshops capacity, at same time most of flow system in workshop didn’t expect if vehicle didn’t taken by their owner even though the vehicle has been repaired, while slot at system already empty but in reality it’s still filled which cause pile up when workshop crowded or full. To solve that problem the author designing a program using the waterfall method which has five stages namely Communication, Planning, Modeling, Construction, and Deployment. With this program it’s can make worker easier to record, manage, even make report, also to watch over where the location of vechile rather than when they used note books which make them harder when looking for data or manage if they make mistake in record etc..\nKeywords: Program, Management.\nIntisari - Beberapa bengkel kendaraan besar yang berkapasitas puluhan hingga ratusan biasanya sudah terkomputerisasi dalam hal-hal yang berkaitan dengan billing, pemesanan barang, dan transaksi vital lainnya, namun tidak banyak yang memperhatikan masalah pencatatan laporan kapasitasnya yang terkadang hal sepele ini bisa terjadi. menghambat kinerja mereka. Banyak bengkel hanya mencatat kendaraan yang keluar masuk tanpa memeriksa kapasitas bengkelnya, pada saat yang sama sebagian besar sistem aliran di bengkel tidak menyangka jika kendaraan tidak diambil oleh pemiliknya meskipun kendaraan telah diperbaiki, sementara slot pada sistem sudah kosong namun pada kenyataannya masih terisi yang menyebabkan penumpukan saat bengkel ramai atau penuh. Untuk mengatasi masalah tersebut penulis merancang sebuah program dengan menggunakan metode waterfall yang memiliki lima tahapan yaitu Communication, Planning, Modeling, Construction, dan Deployment. Dengan adanya program ini dapat mempermudah pekerja untuk mencatat, mengelola, bahkan membuat laporan, juga untuk mengawasi dimana letak kendaraan daripada saat menggunakan buku catatan yang mempersulit mereka dalam mencari data atau mengelola jika melakukan kesalahan pencatatan dll.\nKata kunci: Program, Manajemen.","PeriodicalId":52586,"journal":{"name":"Jurnal Sarjana Teknik Informatika","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-02-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sarjana Teknik Informatika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51998/jti.v8i1.458","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Abstract - Some large vehicle workshops that has a capacity of tens to hundred usually already computerized in matters relating to billing, item order, and other vital transactions, but not many of them pay attention to the problem of recording their capacity reports which sometimes this trivial thing can hamper their performance. Many workshops only record vehicles come and out without checking their workshops capacity, at same time most of flow system in workshop didn’t expect if vehicle didn’t taken by their owner even though the vehicle has been repaired, while slot at system already empty but in reality it’s still filled which cause pile up when workshop crowded or full. To solve that problem the author designing a program using the waterfall method which has five stages namely Communication, Planning, Modeling, Construction, and Deployment. With this program it’s can make worker easier to record, manage, even make report, also to watch over where the location of vechile rather than when they used note books which make them harder when looking for data or manage if they make mistake in record etc.. Keywords: Program, Management. Intisari - Beberapa bengkel kendaraan besar yang berkapasitas puluhan hingga ratusan biasanya sudah terkomputerisasi dalam hal-hal yang berkaitan dengan billing, pemesanan barang, dan transaksi vital lainnya, namun tidak banyak yang memperhatikan masalah pencatatan laporan kapasitasnya yang terkadang hal sepele ini bisa terjadi. menghambat kinerja mereka. Banyak bengkel hanya mencatat kendaraan yang keluar masuk tanpa memeriksa kapasitas bengkelnya, pada saat yang sama sebagian besar sistem aliran di bengkel tidak menyangka jika kendaraan tidak diambil oleh pemiliknya meskipun kendaraan telah diperbaiki, sementara slot pada sistem sudah kosong namun pada kenyataannya masih terisi yang menyebabkan penumpukan saat bengkel ramai atau penuh. Untuk mengatasi masalah tersebut penulis merancang sebuah program dengan menggunakan metode waterfall yang memiliki lima tahapan yaitu Communication, Planning, Modeling, Construction, dan Deployment. Dengan adanya program ini dapat mempermudah pekerja untuk mencatat, mengelola, bahkan membuat laporan, juga untuk mengawasi dimana letak kendaraan daripada saat menggunakan buku catatan yang mempersulit mereka dalam mencari data atau mengelola jika melakukan kesalahan pencatatan dll. Kata kunci: Program, Manajemen.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
车辆住院记录计划和管理
摘要:一些拥有几十到几百个产能的大型汽车车间通常已经在账单、项目订单和其他重要交易方面实现了计算机化,但很少有人注意到记录产能报告的问题,有时这种琐碎的事情会阻碍他们的工作。许多车间只记录车辆进出,而不检查车间的容量,同时车间的流量系统大多没有预料到车辆在维修后没有被车主带走,而系统的槽位已经空了,但实际上仍然是满的,当车间拥挤或满时,造成了堆积。为了解决这个问题,作者使用瀑布方法设计了一个程序,该程序分为五个阶段,即沟通、计划、建模、构建和部署。有了这个程序,工人可以更容易地记录,管理,甚至做报告,也可以监视车辆的位置,而不是当他们使用笔记本时,查找数据或管理时,如果他们在记录错误等。Intisari - Beberapa bengkel kendaraan besar yang berkapasitas puluhan hinga ratusan biasanya sudah terkomputerisasi dalam halal yang berkaitan dengan billing, pemesanan barang, dan transaksi vital lainnya, namun tidak banyak yang memperhatikan masalah penatatan laporan kapasitasya yang terkadang hal sepele ini bisa terjadi。Menghambat kinerja mereka。这句话的意思是:“我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是。”Untuk mengatasi masalah tersebut penulis merancang sebuah程序dengan menggunakan方法瀑布yang memoriliki lima tahapan yitu通信,规划,建模,建设,丹部署。登干阿丹尼亚程序ini . datatat成员pekerja untuk mencatan, mengelola,巴哈成员laporan, juga untuk mengawas dimana, dalyparada, menggunakan buku catatan, yang成员sulit mereka dalam mencatari数据atau mengelola, kalakukan kesalahan pencatatan dll。Kata kunci:程序,管理。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
15
审稿时长
8 weeks
期刊最新文献
Development of Intelligent Door Lock System for Room Management Using Multi Factor Authentication Development of Web-Based Rtikabdimas Application With a Rapid Unified Process Approach Real-Time Monitoring of Gas Fields: Prototype at Pt Gamma Energi Pratama Bogor Scrum Framework Implementation for Building an Application of Monitoring and Booking E-Bus Based on QRCode Iterative Dichotomiser Three (Id3) Algorithm For Classification Community of Productive and Non-Productive
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1