Peralihan Antibiotik Intravena ke Oral terhadap Lama Rawat Inap Pasien Pneunomia Komuniti di RSUD Klungkung

Dhiancinantyan Windydaca Brata Putri, Nia Suryaningsih
{"title":"Peralihan Antibiotik Intravena ke Oral terhadap Lama Rawat Inap Pasien Pneunomia Komuniti di RSUD Klungkung","authors":"Dhiancinantyan Windydaca Brata Putri, Nia Suryaningsih","doi":"10.30595/pharmacy.v18i2.9216","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Terapi sulih atau peralihan terapi antibiotik intravena ke oral pada pasien pneumonia komuniti di rumah sakit bertujuan untuk mengurangi biaya perawatan, lama rawat inap, mencegah infeksi nosokomial dan meningkatkan patient safety dalam rangka mencegah resistensi antibiotika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola peralihan terapi antibiotik intravena ke oral dengan lama rawat inap (length of stay) pasien pneumonia komuniti di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Klungkung Penelitian ini menggunakan desain non-experimental dengan metode deskriptif korelasi. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan data rekam medis pasien pneumonia komuniti yang menjalani rawat inap di RSUD Klungkung pada tahun 2017-2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pola peralihan antibiotik intravena ke oral dengan lama rawat inap (length of stay) pasien pneumonia komuniti di RSUD Klungkung (p-value 0,918 > 0,05). Sedangkan tipe peralihan antibiotik intravena ke oral yang paling banyak diterapkan pada pengobatan pneumonia komuniti adalah tipe sequential (48,3 %) dibandingkan dengan tipe lainnya. Antibiotik yang sering diberikan pada pasien pneumonia komuniti adalah golongan fluorokuinolon sebesar 56,7 % dalam bentuk sediaan intravena dan 68,3 % dalam bentuk sediaan oral. Kesimpulan dari studi ini adalah peralihan antibiotik intravena ke oral tidak memiliki hubungan dengan lama rawat inap (length of stay) pasien pneumonia komuniti di RSUD Klungkung.","PeriodicalId":19897,"journal":{"name":"PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia)","volume":"19 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30595/pharmacy.v18i2.9216","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Terapi sulih atau peralihan terapi antibiotik intravena ke oral pada pasien pneumonia komuniti di rumah sakit bertujuan untuk mengurangi biaya perawatan, lama rawat inap, mencegah infeksi nosokomial dan meningkatkan patient safety dalam rangka mencegah resistensi antibiotika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola peralihan terapi antibiotik intravena ke oral dengan lama rawat inap (length of stay) pasien pneumonia komuniti di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Klungkung Penelitian ini menggunakan desain non-experimental dengan metode deskriptif korelasi. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan data rekam medis pasien pneumonia komuniti yang menjalani rawat inap di RSUD Klungkung pada tahun 2017-2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pola peralihan antibiotik intravena ke oral dengan lama rawat inap (length of stay) pasien pneumonia komuniti di RSUD Klungkung (p-value 0,918 > 0,05). Sedangkan tipe peralihan antibiotik intravena ke oral yang paling banyak diterapkan pada pengobatan pneumonia komuniti adalah tipe sequential (48,3 %) dibandingkan dengan tipe lainnya. Antibiotik yang sering diberikan pada pasien pneumonia komuniti adalah golongan fluorokuinolon sebesar 56,7 % dalam bentuk sediaan intravena dan 68,3 % dalam bentuk sediaan oral. Kesimpulan dari studi ini adalah peralihan antibiotik intravena ke oral tidak memiliki hubungan dengan lama rawat inap (length of stay) pasien pneumonia komuniti di RSUD Klungkung.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
医院内维南肺炎患者采用静脉注射抗生素治疗或口服疗法,目的是降低治疗费用、住院时间、预防眼动感染和提高病人的安全,以防止抗生素耐药性。本研究旨在确定静脉内抗生素治疗与口腔内长期住院住院病人住院的模式之间的联系。该研究的数据收集是2013年至2018年在树本县接受住院治疗的社区肺炎患者的医疗记录。研究表明,静脉注射抗生素与口腔内住院治疗(住院时间)长期肺炎患者之间并没有显著的联系。而将静脉抗生素转变成口腔肺炎治疗的最广泛应用于口腔肺炎的是顺序型(48.3%),而不是其他类型。一种用于普通肺炎患者的抗生素是氟奥罗奎诺龙56.7%的静脉递数和68.3 %的口腔递数。这项研究的结论是,静脉注射抗生素到口腔的转变与老窝肺炎患者的长期住院治疗没有关系。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Cost Analysis of Telepharmacy Programs for Diabetes Mellitus Patients at Pharmacy Uji Efektivitas Sedatif-Hipnotik Ekstrak Daun Keji Beling (Strobilanthes crispa Blume) terhadap Mencit Putih Jantan Watermelon (Citrullus lanatus (Thunb.) Matsum. & Nakai) Exocarp Extract Effectivity Against Blood Uric Acid Levels in Male Mice (Mus musculus) Antigenotoxic Potential of Dayak Onion Bulb and Leaf (Eleutherine bulbosa Urb.) Ethanol Extract with Allium cepa Assay Analisis Tingkat Kepuasan Responden Terhadap Kualitas Pemberian Informasi Obat Di UPT Puskesmas Bengkalis Kecamatan Bengkalis Provinsi Riau
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1