KEBIJAKAN PUBLIK SELAMA PANDEMI COVD 19 TERHADAP PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

Suhuf Pub Date : 2022-04-01 DOI:10.23917/suhuf.v34i1.19861
Arif Setia Budi
{"title":"KEBIJAKAN PUBLIK SELAMA PANDEMI COVD 19 TERHADAP PERSPEKTIF HUKUM ISLAM","authors":"Arif Setia Budi","doi":"10.23917/suhuf.v34i1.19861","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji kebijakan publik selama pandemi COVID 19 berdasarkan hukum islam. Dalam berlangsungnya kasus COVID di Indonesia ada bebrapa kebijakan yang dipandang tidak sesuai dengan ketentuan Islam sehingga menimbulkan perdebatan didalam masyarakat. Perdebatan yang dilakukan tersebut juga berdasar, akan tetapi ditengah pandemi yang sekarang melanda diperlukan kerjasama dan juga kesadaran dari masing-masing pihak agar keamanan dan kestabilan nasional bisa tercipta. Metode penulisan jurnal ini dengan menggunakan studi kepustakaan. Adapun sumber utama kajian yang ada pada penelitian ini adalah jurnal, skripsi, dan juga buku yang memiliki keterkaitan relevan dengan topik yang sedang dibahas. Hasil kajian meliputi: diadakannya kebijakan PSBB tidak bertentangan dengan perspektif hukum Islam dan dianjurkan untuk dilaksanakan, hal ini juga dijelaskan bahwa Rasulullah melarang seseorang yang berada diluar daerah yang terserang wabah untuk memasuki daerah tersebut. Begitu juga dengan orang yang berada didalamnya jangan keluar terlebih dahulu sebelum wabah itu mereda atau berhenti. Adanya kebijakan tentang panduan Ibadah Ramadan dan Idul Fitri 1 Syawal 1441 H dan edaran untuk sementara tidak melaksanakan shalat dan ibadah di masjid, salat Jumat diganti salat zuhur dan dilaksanakan di rumah masing-masing hingga berakhirnya pandemi covid-19, merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk menekan laju penyebaran kasus COVID 19. Sedangkan kebijakan yang terakhir adalah shalat berjamaah yang berjarak juga diperbolehkan karena ada penyebab dilaksanakan hal tersebut. Pada pelaksanaan dari kebijakan tersebut tentunya juga mengharapkan kesadaran dari masyarakat agar pandemi yang ada di Indonesia segera berakhir. Pemerintah dan masyarakat memiliki andil yang sama dalam mewujudkan kebijakan yang telah ditetapkan tersebut.","PeriodicalId":32680,"journal":{"name":"Suhuf","volume":"3 9 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Suhuf","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23917/suhuf.v34i1.19861","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji kebijakan publik selama pandemi COVID 19 berdasarkan hukum islam. Dalam berlangsungnya kasus COVID di Indonesia ada bebrapa kebijakan yang dipandang tidak sesuai dengan ketentuan Islam sehingga menimbulkan perdebatan didalam masyarakat. Perdebatan yang dilakukan tersebut juga berdasar, akan tetapi ditengah pandemi yang sekarang melanda diperlukan kerjasama dan juga kesadaran dari masing-masing pihak agar keamanan dan kestabilan nasional bisa tercipta. Metode penulisan jurnal ini dengan menggunakan studi kepustakaan. Adapun sumber utama kajian yang ada pada penelitian ini adalah jurnal, skripsi, dan juga buku yang memiliki keterkaitan relevan dengan topik yang sedang dibahas. Hasil kajian meliputi: diadakannya kebijakan PSBB tidak bertentangan dengan perspektif hukum Islam dan dianjurkan untuk dilaksanakan, hal ini juga dijelaskan bahwa Rasulullah melarang seseorang yang berada diluar daerah yang terserang wabah untuk memasuki daerah tersebut. Begitu juga dengan orang yang berada didalamnya jangan keluar terlebih dahulu sebelum wabah itu mereda atau berhenti. Adanya kebijakan tentang panduan Ibadah Ramadan dan Idul Fitri 1 Syawal 1441 H dan edaran untuk sementara tidak melaksanakan shalat dan ibadah di masjid, salat Jumat diganti salat zuhur dan dilaksanakan di rumah masing-masing hingga berakhirnya pandemi covid-19, merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk menekan laju penyebaran kasus COVID 19. Sedangkan kebijakan yang terakhir adalah shalat berjamaah yang berjarak juga diperbolehkan karena ada penyebab dilaksanakan hal tersebut. Pada pelaksanaan dari kebijakan tersebut tentunya juga mengharapkan kesadaran dari masyarakat agar pandemi yang ada di Indonesia segera berakhir. Pemerintah dan masyarakat memiliki andil yang sama dalam mewujudkan kebijakan yang telah ditetapkan tersebut.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
第19届科尔法大流行期间的公共政策
本研究的目的是研究基于伊斯兰法律的COVID 19大流行期间的公共政策。在印尼的案例中,有一些政策被认为与伊斯兰教的政策不一致,这在社会中引发了辩论。这场辩论也是有根据的,但在目前的大流行中,需要双方的合作和意识,以便创造一个国家的安全和稳定。使用文献研究编写本日志的方法。至于本研究的主要来源是期刊、论文,以及与正在讨论的主题相关的书籍。研究包括:PSBB政策的实施与伊斯兰法律的观点并不冲突,并被鼓励实施,也有人解释说,先知禁止一个人离开瘟疫地区进入该地区。至于里面的人,在瘟疫平息或停止之前,也不要出来。政策关于斋月和开斋节崇拜指南1阿坝1441 H和传单暂时不履行在清真寺祈祷和礼拜,更换星期五的祈祷祈祷zuhur设计和实施在每位才能covid-19流行病的家,是所做的努力之一按19 COVID案例的传播速度。而最后的政策是,远方的迈耶玛祈祷也被允许,因为这样做是有原因的。在实施这些政策方面,它当然也希望公众意识到印尼的大流行即将结束。政府和社会在执行所制定的政策方面有共同的作用。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
10
审稿时长
4 weeks
期刊最新文献
Spinning Wheels of Knowledge: Elevating Arabic Language Learning Through Innovative Teaching Methods The Role of Waqf in Supporting Sustainable Development Goals: Linking theory and its practices Interaction Between Religious People in the Qur’an: Examining Tolerance in Tafsir Bun Yanun Marshush Unlocking HAMKA's Insights on Inner Peace in Tafsir al-Azhar The Reality of Tarbiyah, Ta’lim, and Ta’dib in Islamic Education
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1