{"title":"PEMBENTUKAN GEOMETRI PAHAT BUBUT PADA PROSES PERAUTAN MODEL POROS PROPELLER","authors":"Suyadi Suyadi","doi":"10.29122/JURNALWAVE.V7I1.3195","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pembuatan model poros propeller kapal untik pengujian memerlukan ketelitian tinggi. Proses pembuatan model tersebut menggunakan mesin bubut, penggunaan pahat bubut menuntut keseragaman geometri pada sisi-sisi pahat untuk mendapatkan ketajaman mata potong pahat . Dari dasar tersebut maka, geometri pahat bubut berguna untuk menentukan sudut yang sesuai dengan tujuan menghasilkan benda kerja ( poros propeller ) dengan nilai tingkat kekasaran atau halus. pembentukan geometri pahat bubut, semakin besar sudut potong maka semakin halus hasil benda kerja ( poros propeller ) atau tingkat kekasaran semakin rendah","PeriodicalId":263381,"journal":{"name":"Wave: Jurnal Ilmiah Teknologi Maritim","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-11-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Wave: Jurnal Ilmiah Teknologi Maritim","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29122/JURNALWAVE.V7I1.3195","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PEMBENTUKAN GEOMETRI PAHAT BUBUT PADA PROSES PERAUTAN MODEL POROS PROPELLER
Pembuatan model poros propeller kapal untik pengujian memerlukan ketelitian tinggi. Proses pembuatan model tersebut menggunakan mesin bubut, penggunaan pahat bubut menuntut keseragaman geometri pada sisi-sisi pahat untuk mendapatkan ketajaman mata potong pahat . Dari dasar tersebut maka, geometri pahat bubut berguna untuk menentukan sudut yang sesuai dengan tujuan menghasilkan benda kerja ( poros propeller ) dengan nilai tingkat kekasaran atau halus. pembentukan geometri pahat bubut, semakin besar sudut potong maka semakin halus hasil benda kerja ( poros propeller ) atau tingkat kekasaran semakin rendah