Sri Putri Rahayu Z, Mita Fani Tri Mutya, Rahmi, Riska Muliati
{"title":"Pengaruh Gadget terhadap Tumbuh Kembang Anak pada Masa Early Childhood","authors":"Sri Putri Rahayu Z, Mita Fani Tri Mutya, Rahmi, Riska Muliati","doi":"10.35134/jpsy165.v15i4.201","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Masa anak-anak merupakan masa yang sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan seseorang. Masa anak-anak dinilai masa penentu untuk masa perkembangan tahap selanjutnya, dan sangat perlu diperhatikan, baik oleh orangtua, lingkungan, dan pihak lainnya. Pada masa anak-anak terjadi perkembangan baik itu secara fisik, Bahasa, sosial, bahkan emosional. Perkembangan fisik, kognitif, bahasa, sosial dan emosional mengalami perubahan yang sangat cepat pada masa ini terutama pada masa anak usia dini, oleh karena itu masa ini disebut juga masa keemasan. Saat ini sangat efektif untuk mengoptimalkan berbagai potensi anak agar menjadi pribadi yang berkualitas. Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini berdampak pada pola asuh orang tua. Gadget merupakan salah satu hasil perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang paling populer digunakan mulai dari kalangan lanjut usia, hingga anak usia dini sudah mulai menggunakan gedget. Penggunaan gadget pada anak usia dini dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak. Meskipun gadget memberikan dampak positif bagi anak, namun dampak penggunaan gadget pada anak lebih dominan berdampak negatif. Penyelesaian penggunaan gadget harus mencakup prinsip-prinsip kebijakan dalam pendidikan karakter pada anak, penggunaan gadget yang ideal terutama untuk anak usia dini dilakukan dengan mempertimbangkan usia, waktu, kebutuhan, dan tempat. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Pustaka (library research) dengan metode pengumpulan data dari buku, jurnal, dan artikel. Teknik analisis data menggunakan deskriptif analisis dengan menggunakan tata fikir logis untuk mengonstruksikan sejumlah konsep menjadi proposisi, hipotesis, postulat, aksioma, asumsi ataupun mengkonstruksi menjadi sebuah teori.","PeriodicalId":364938,"journal":{"name":"Psyche 165 Journal","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Psyche 165 Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35134/jpsy165.v15i4.201","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengaruh Gadget terhadap Tumbuh Kembang Anak pada Masa Early Childhood
Masa anak-anak merupakan masa yang sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan seseorang. Masa anak-anak dinilai masa penentu untuk masa perkembangan tahap selanjutnya, dan sangat perlu diperhatikan, baik oleh orangtua, lingkungan, dan pihak lainnya. Pada masa anak-anak terjadi perkembangan baik itu secara fisik, Bahasa, sosial, bahkan emosional. Perkembangan fisik, kognitif, bahasa, sosial dan emosional mengalami perubahan yang sangat cepat pada masa ini terutama pada masa anak usia dini, oleh karena itu masa ini disebut juga masa keemasan. Saat ini sangat efektif untuk mengoptimalkan berbagai potensi anak agar menjadi pribadi yang berkualitas. Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini berdampak pada pola asuh orang tua. Gadget merupakan salah satu hasil perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang paling populer digunakan mulai dari kalangan lanjut usia, hingga anak usia dini sudah mulai menggunakan gedget. Penggunaan gadget pada anak usia dini dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak. Meskipun gadget memberikan dampak positif bagi anak, namun dampak penggunaan gadget pada anak lebih dominan berdampak negatif. Penyelesaian penggunaan gadget harus mencakup prinsip-prinsip kebijakan dalam pendidikan karakter pada anak, penggunaan gadget yang ideal terutama untuk anak usia dini dilakukan dengan mempertimbangkan usia, waktu, kebutuhan, dan tempat. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Pustaka (library research) dengan metode pengumpulan data dari buku, jurnal, dan artikel. Teknik analisis data menggunakan deskriptif analisis dengan menggunakan tata fikir logis untuk mengonstruksikan sejumlah konsep menjadi proposisi, hipotesis, postulat, aksioma, asumsi ataupun mengkonstruksi menjadi sebuah teori.