Studi Komparatif Perkembangan Daya Tahan Anak Putra Usia 9 Tahun Berdasarkan Tempat Tinggal di Wilayah Kabupten Malang

Abstract: This research was aimed to find out if there is a difference in endurance level of 9-year-old children living in lowland, plains, and plateau areas in Malang district. It used a survey method with cross-sectional approach to gain the data. The data analysis used one way variance analysis with the α=0.05. based on the one way variance analysis, it showed the probability was 0.000 < 0.05, so the H0 was rejected. It meant that there was a difference endurance level of 9-years-old children living in lowland, plains, and plateau areas. The results of the anava analysis showed that the lowlands were better than the temperate plains, and the highlands were better than the low and plains.Keywords: The level of resistance the heart children aged 9 years living in the lowlands, Plains, and Plateaus. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan tingkat daya tahan pada anak putra usia 9 tahun yang tinggal di daerah dataran rendah, dataran sedang, dan dataran tinggi di wilayah Kabupaten Malang. Jenis penelitian menggunakan metode survei dengan pendekatan cross-sectional. Analisis data menggunakan analisis varians satu arah dengan α=0,05. Berdasarkan analisis varians satu arah menunjukkan probabilitas 0,000 < 0,05, maka H0 ditolak dan H1 diterima, yang berarti terdapat perbedaan perkembangan daya tahan pada anak usia 9 tahun, yang tinggal di dataran rendah, dataran sedang dan dataran tinggi. Hasil analisis anava menunjukkan bahwa dataran rendah lebih baik daripada dataran sedang, dan dataran tinggi lebih baik  daripada dataran rendah dan sedang. Kata Kunci: Tingkat Daya Tahan Anak Usia 9 Tahun Yang Tinggal di Dataran Rendah, Dataran Sedang, dan Dataran Tinggi.