KUTAGANDOK村大豆奶的党派应用(PRA)

Naura Mutia Astari, Vita Efelina
{"title":"KUTAGANDOK村大豆奶的党派应用(PRA)","authors":"Naura Mutia Astari, Vita Efelina","doi":"10.36841/integritas.v5i1.919","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Stunting pada anak masih menjadi masalah besar di Indonesia, berdasarkan pantauan status gizi (PSG) tahun 2017 bahwa 29,6% kasus stunting, diatas ketetapan WHO (20%). Faktor penyebab kasus Stunting  pada balita sering di kaitkan dengan factor kemiskinan termasuk gizi, kesehatan, sanitasi dan lingkungan. Desa Kutagandok merupakan desa yang mengalami gizi krosnis atau stunting, salah satu upaya masyarakat desa dengan memberikan asupan gizi melalui susu kedelai. Susu kedelai  memiliki gizi yang baik dapat dijadikan alternatif dari susu sapi karena memiliki kandungan protein yang hampir setara. Selain itu susu kedelai memiliki potensi yang memiliki harga nilai jual, oleh karena itu produk susu kedelai dijadikan sebagai produk UMKM Desa Kutagandok, upaya ini dapat meminimalisir stunting dan meningkatakan perkekonomian masyarakat desa. Berbagai program pemerintah maupun non pemerintah mengupayakan peningkatan perokonomian masyarakat, salah satunya Program Hibah Bina Desa (PHBD). Tujuan pada program hibah bina desa yaitu menjadikan produk susu kedelai menjadi produk UMKM, dengan harapan dapat meningkatkan pemasukan masyarakat desa. Untuk dapat mencapai tujuan digunakan metode pelaksanaan dengan pendekatan Participatory Rural Appraisal (PRA) yang merupakan pendekatan  yang mengedepankan hasil perumusan sesuai dengan kebutuhan dalam penyelenggaraan program.","PeriodicalId":117365,"journal":{"name":"INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":"{\"title\":\"PENERAPAN METODE PARTICIPATORY RURAL APPRAISAL (PRA) PADA SUSU KEDELAI DI DESA KUTAGANDOK\",\"authors\":\"Naura Mutia Astari, Vita Efelina\",\"doi\":\"10.36841/integritas.v5i1.919\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Stunting pada anak masih menjadi masalah besar di Indonesia, berdasarkan pantauan status gizi (PSG) tahun 2017 bahwa 29,6% kasus stunting, diatas ketetapan WHO (20%). Faktor penyebab kasus Stunting  pada balita sering di kaitkan dengan factor kemiskinan termasuk gizi, kesehatan, sanitasi dan lingkungan. Desa Kutagandok merupakan desa yang mengalami gizi krosnis atau stunting, salah satu upaya masyarakat desa dengan memberikan asupan gizi melalui susu kedelai. Susu kedelai  memiliki gizi yang baik dapat dijadikan alternatif dari susu sapi karena memiliki kandungan protein yang hampir setara. Selain itu susu kedelai memiliki potensi yang memiliki harga nilai jual, oleh karena itu produk susu kedelai dijadikan sebagai produk UMKM Desa Kutagandok, upaya ini dapat meminimalisir stunting dan meningkatakan perkekonomian masyarakat desa. Berbagai program pemerintah maupun non pemerintah mengupayakan peningkatan perokonomian masyarakat, salah satunya Program Hibah Bina Desa (PHBD). Tujuan pada program hibah bina desa yaitu menjadikan produk susu kedelai menjadi produk UMKM, dengan harapan dapat meningkatkan pemasukan masyarakat desa. Untuk dapat mencapai tujuan digunakan metode pelaksanaan dengan pendekatan Participatory Rural Appraisal (PRA) yang merupakan pendekatan  yang mengedepankan hasil perumusan sesuai dengan kebutuhan dalam penyelenggaraan program.\",\"PeriodicalId\":117365,\"journal\":{\"name\":\"INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian\",\"volume\":\"28 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-07-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"3\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36841/integritas.v5i1.919\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36841/integritas.v5i1.919","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3

摘要

儿童发育不良在印尼仍然是一个大问题,根据2017年营养状况(PSG)的29.6%的情况,超过世卫组织(20%)法规。导致儿童发育不良的因素通常与营养、健康、卫生和环境等贫困因素有关。Kutagandok村是一个营养不良或发育不良的村庄,村民们通过大豆提供营养。豆浆有很好的营养,可以作为牛奶的替代品,因为它的蛋白质含量几乎相等。此外,豆奶具有销售价值的潜力,因此将豆奶产品作为Kutagandok村的UMKM产品,可以将特技降到最低,促进农村社区的小规模发展。许多政府和非政府项目都寻求改善社会的海盗化,其中一个计划是资助一个村庄Bina (PHBD)。目标是让大豆制品成为UMKM产品,以增加农村社区的收入。用于实施方法的目的,使用党派手段手段(PRA),这是一种根据项目安排的需要提出的建议的方法。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
PENERAPAN METODE PARTICIPATORY RURAL APPRAISAL (PRA) PADA SUSU KEDELAI DI DESA KUTAGANDOK
Stunting pada anak masih menjadi masalah besar di Indonesia, berdasarkan pantauan status gizi (PSG) tahun 2017 bahwa 29,6% kasus stunting, diatas ketetapan WHO (20%). Faktor penyebab kasus Stunting  pada balita sering di kaitkan dengan factor kemiskinan termasuk gizi, kesehatan, sanitasi dan lingkungan. Desa Kutagandok merupakan desa yang mengalami gizi krosnis atau stunting, salah satu upaya masyarakat desa dengan memberikan asupan gizi melalui susu kedelai. Susu kedelai  memiliki gizi yang baik dapat dijadikan alternatif dari susu sapi karena memiliki kandungan protein yang hampir setara. Selain itu susu kedelai memiliki potensi yang memiliki harga nilai jual, oleh karena itu produk susu kedelai dijadikan sebagai produk UMKM Desa Kutagandok, upaya ini dapat meminimalisir stunting dan meningkatakan perkekonomian masyarakat desa. Berbagai program pemerintah maupun non pemerintah mengupayakan peningkatan perokonomian masyarakat, salah satunya Program Hibah Bina Desa (PHBD). Tujuan pada program hibah bina desa yaitu menjadikan produk susu kedelai menjadi produk UMKM, dengan harapan dapat meningkatkan pemasukan masyarakat desa. Untuk dapat mencapai tujuan digunakan metode pelaksanaan dengan pendekatan Participatory Rural Appraisal (PRA) yang merupakan pendekatan  yang mengedepankan hasil perumusan sesuai dengan kebutuhan dalam penyelenggaraan program.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Digital Transformation melalui Aplikasi Siapik dalam Menunjang Efektivitas Pelaporan Keuangan Wisata Agrapana, Desa Sumber Kalong, Kabupaten Bondowoso Aplikasi Penggunaan Solar Oven Sebagai Alternatif Food Dryer dalam Upaya Peningkatan Produksi Rengginang Pendampingan Pelayanan Publik untuk Meningkatkan Pelayanan Publik melalui Smart Government Pendampingan Wisata Bahari Puger Berkelanjutan melalui Capacity Building Berbasis Green Human Resource Management Penerapan Strategi Digital Marketing untuk Meningkatkan Penjualan UMKM Kakanan Dhisa Trebungan di Era Digitalisasi
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1