{"title":"研究牛仔布废料的地织特性","authors":"Rizal Fahruroji, Rini Marlina, I. Widiana","doi":"10.31266/AT.V35I2.6434","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Limbah kain denim yang dihasilkan dari beberapa industri tekstil berjumlah sekitar 40 ton per tahun belum termanfaatkan secara optimal. Bahan dasar dari kain denim tersebut adalah kapas. Kapas dikenal bersifat higroskopis dan memiliki moisture regain yang tinggi sehingga dapat mempertahankan kelembaban. Limbah kain denim dipilih sebagai bahan dasar geotekstil karena serat kapas yang terkandung dalam limbah kain denim ini dapat mempertahankan kelembaban geotekstil sehingga karakteristik struktur yang dilindungi oleh geotekstil ini akan terjaga bahkan lebih baik. Untuk memanfaatkan dan meningkatkan nilai tambah limbah kain denim, maka dilakukan penelitian pembuatan geotekstil nir tenun ( non woven ) campuran dari limbah kain denim dengan PET recycle dan low melt fiber, dengan memvariasikan gramasi dan komposisi untuk mendapatkan nilai optimum. Hasil uji menunjukkan bahwa geotekstil dengan dengan kode sampel C1, C2, dan C3 memiliki kualitas kekuatan tarik dan kekuatan sobek lebih tinggi dibanding sampel lainnya. Sampel C1, C2, dan C3 memiliki komposisi geotekstil terdiri dari 85% limbah kain denim dan 15% low melt fiber .","PeriodicalId":305610,"journal":{"name":"Arena Tekstil","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"KAJIAN KARAKTERISTIK GEOTEKSTIL DARI LIMBAH KAIN DENIM\",\"authors\":\"Rizal Fahruroji, Rini Marlina, I. Widiana\",\"doi\":\"10.31266/AT.V35I2.6434\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Limbah kain denim yang dihasilkan dari beberapa industri tekstil berjumlah sekitar 40 ton per tahun belum termanfaatkan secara optimal. Bahan dasar dari kain denim tersebut adalah kapas. Kapas dikenal bersifat higroskopis dan memiliki moisture regain yang tinggi sehingga dapat mempertahankan kelembaban. Limbah kain denim dipilih sebagai bahan dasar geotekstil karena serat kapas yang terkandung dalam limbah kain denim ini dapat mempertahankan kelembaban geotekstil sehingga karakteristik struktur yang dilindungi oleh geotekstil ini akan terjaga bahkan lebih baik. Untuk memanfaatkan dan meningkatkan nilai tambah limbah kain denim, maka dilakukan penelitian pembuatan geotekstil nir tenun ( non woven ) campuran dari limbah kain denim dengan PET recycle dan low melt fiber, dengan memvariasikan gramasi dan komposisi untuk mendapatkan nilai optimum. Hasil uji menunjukkan bahwa geotekstil dengan dengan kode sampel C1, C2, dan C3 memiliki kualitas kekuatan tarik dan kekuatan sobek lebih tinggi dibanding sampel lainnya. Sampel C1, C2, dan C3 memiliki komposisi geotekstil terdiri dari 85% limbah kain denim dan 15% low melt fiber .\",\"PeriodicalId\":305610,\"journal\":{\"name\":\"Arena Tekstil\",\"volume\":\"3 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-12-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Arena Tekstil\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31266/AT.V35I2.6434\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Arena Tekstil","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31266/AT.V35I2.6434","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
KAJIAN KARAKTERISTIK GEOTEKSTIL DARI LIMBAH KAIN DENIM
Limbah kain denim yang dihasilkan dari beberapa industri tekstil berjumlah sekitar 40 ton per tahun belum termanfaatkan secara optimal. Bahan dasar dari kain denim tersebut adalah kapas. Kapas dikenal bersifat higroskopis dan memiliki moisture regain yang tinggi sehingga dapat mempertahankan kelembaban. Limbah kain denim dipilih sebagai bahan dasar geotekstil karena serat kapas yang terkandung dalam limbah kain denim ini dapat mempertahankan kelembaban geotekstil sehingga karakteristik struktur yang dilindungi oleh geotekstil ini akan terjaga bahkan lebih baik. Untuk memanfaatkan dan meningkatkan nilai tambah limbah kain denim, maka dilakukan penelitian pembuatan geotekstil nir tenun ( non woven ) campuran dari limbah kain denim dengan PET recycle dan low melt fiber, dengan memvariasikan gramasi dan komposisi untuk mendapatkan nilai optimum. Hasil uji menunjukkan bahwa geotekstil dengan dengan kode sampel C1, C2, dan C3 memiliki kualitas kekuatan tarik dan kekuatan sobek lebih tinggi dibanding sampel lainnya. Sampel C1, C2, dan C3 memiliki komposisi geotekstil terdiri dari 85% limbah kain denim dan 15% low melt fiber .