STUDI KELAYAKAN WISATA ALAM GUNUNG PUNTANG KABUPATEN BANDUNG

Gunung Puntang merupakan wisata alam yang terletak di Desa Campakamulya, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung. Gunung Puntang secara langsung dikelola oleh Perhutani KPH Kabupaten Bandung Selatan, bekerjasama dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan. Namun karena sumber daya yang terbatas membuat daerah ini menjadi tidak banyak berkembang dan tidak begitu banyak dikenal oleh wisatawan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa studi kelayakan wisata alam Gunung Puntang di Kabupaten Bandung agar dapat mendorong minat wisatawan untuk berkunjung. Penulis menggunakan metode penelitian kualitatif yang disajikan secara deskriptif dan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu berupa observasi, wawancara dan studi dokumentasi dengan pendekatan atribut produk pariwisata yang meliputi enam aspek, yakni aksesibilitas, amenitas, akomodasi, atraksi, aktivitas dan ancillary service. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, wisata alam Gunung Puntang yang dikelola oleh Perhutani bersama dengan LMDH memiliki kondisi yang sudah cukup baik dilihat dari enam aspek yang diteliti penulis.  Dengan potensi yang dimilikinya, Gunung Puntang seharusnya dapat menjadi salah satu wisata alam yang kompetitif di Indonesia khususnya di Jawa Barat. Kata Kunci:Potensi Wisata Alam, Daya Tarik Wisata, Gunung Puntang  ABSTRACT:Puntang Mountain is a natural  tourism located in the Village Campakamulya, District Cimaung, Bandung regency. Puntang Mountain is directly managed by Perhutani KPH Kabupaten Bandung,  in cooperation with Forest Village Community Institution. However, due to limited resources make this area become less developed and not so much known by tourists. This study aims to analyze the feasibility study of natural attractions of Puntang Mountain in Bandung regency in order to encourage tourists to visit. The author uses qualitative research methods presented descriptively and data collection techniques used in the form of observation, interview and documentation study with tourism product attribute approach that includes six aspects, namely accessibility, amenitas, accommodation, attractions, activities and ancillary service. Based on the results of research conducted, natural attractions of Puntang Mountain managed by Perhutani together with LMDH have good condition seen from six aspects studied writer. With its potential, Mount Puntang should be able to become one of the competitive nature tourism in Indonesia, especially in West Java. Keywords:  Potential of  nature attraction, tourist attraction, Puntang Mount