山区旅游地社区赋权的构建

Rahmatika Desiana, Evi Novianti, U. Khadijah
{"title":"山区旅游地社区赋权的构建","authors":"Rahmatika Desiana, Evi Novianti, U. Khadijah","doi":"10.15575/JT.V4I2.13776","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini menyelidiki kondisi dampak positif dan negatif pembangunan Objek Wisata Badega terhadap perubahan sosial. Penelitian ini menggunakan teori perubahaan sosial Talcott Parsons dengan menganalogikan perubahan sosial pada masyarakat seperti halnya pertumbuhan pada mahluk hidup. Komponen utama pada pemikiran Parsons adalah adanya proses diferensiasi. Parsons berasumsi bahwa setiap masyarakat tersusun dari sekumpulan subsistem yang berbeda bedasarkan makna fungsionalnya bagi masyarakat yang lebih luas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif di mana informan dalam penelitian ini adalah pengelola, masyarakat, pedagang dan wisatawan di sekitar lokasi pariwisata. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui teknik observasi, wawancara dokumentasi, dan studi pustaka. Para penulis menggunakan metode deskriptif analisis dengan cara pengumpulan data, pengelompokan data, penyusunan data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa kondisi masyarakat yang sebelum dibangunnya objek wisata Badega sebagai petani dan buruh bangunan, kini beralih menjadi pedagang dan pengelola objek wisata. Peran pembangunan objek wisata Badega untuk mewadahi potensi mayarakat dalam memenuhi kebutuhan pasar pariwisata. Pembangunan objek wisata Badega menimbulkan dampak positif yaitu membuat masyarakat merasa terlibat dalam pembangunan, membuka lapangan pekerjaan dan menambah daya beli masyarakat; sementara dampak negatif yaitu pencemaran lingkungan dan meningkatkan kejahatan. Kajian ini dapat memberikan kontribusi bagi pengambil kebijakan untuk membuat program pemberdayaan masyarakat yang diperlukan guna keterlibatan yang aktif dari masyarakat tersebut, agar pembangunan kepariwisataan dapat berkembang dengan cara saling membantu antar unsur masyarakat dan pemerintah.","PeriodicalId":371609,"journal":{"name":"TEMALI : Jurnal Pembangunan Sosial","volume":"178 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Construction of Community Empowerment in A Mountainous Tourism Site\",\"authors\":\"Rahmatika Desiana, Evi Novianti, U. Khadijah\",\"doi\":\"10.15575/JT.V4I2.13776\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini menyelidiki kondisi dampak positif dan negatif pembangunan Objek Wisata Badega terhadap perubahan sosial. Penelitian ini menggunakan teori perubahaan sosial Talcott Parsons dengan menganalogikan perubahan sosial pada masyarakat seperti halnya pertumbuhan pada mahluk hidup. Komponen utama pada pemikiran Parsons adalah adanya proses diferensiasi. Parsons berasumsi bahwa setiap masyarakat tersusun dari sekumpulan subsistem yang berbeda bedasarkan makna fungsionalnya bagi masyarakat yang lebih luas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif di mana informan dalam penelitian ini adalah pengelola, masyarakat, pedagang dan wisatawan di sekitar lokasi pariwisata. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui teknik observasi, wawancara dokumentasi, dan studi pustaka. Para penulis menggunakan metode deskriptif analisis dengan cara pengumpulan data, pengelompokan data, penyusunan data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa kondisi masyarakat yang sebelum dibangunnya objek wisata Badega sebagai petani dan buruh bangunan, kini beralih menjadi pedagang dan pengelola objek wisata. Peran pembangunan objek wisata Badega untuk mewadahi potensi mayarakat dalam memenuhi kebutuhan pasar pariwisata. Pembangunan objek wisata Badega menimbulkan dampak positif yaitu membuat masyarakat merasa terlibat dalam pembangunan, membuka lapangan pekerjaan dan menambah daya beli masyarakat; sementara dampak negatif yaitu pencemaran lingkungan dan meningkatkan kejahatan. Kajian ini dapat memberikan kontribusi bagi pengambil kebijakan untuk membuat program pemberdayaan masyarakat yang diperlukan guna keterlibatan yang aktif dari masyarakat tersebut, agar pembangunan kepariwisataan dapat berkembang dengan cara saling membantu antar unsur masyarakat dan pemerintah.\",\"PeriodicalId\":371609,\"journal\":{\"name\":\"TEMALI : Jurnal Pembangunan Sosial\",\"volume\":\"178 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-09-08\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"TEMALI : Jurnal Pembangunan Sosial\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15575/JT.V4I2.13776\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"TEMALI : Jurnal Pembangunan Sosial","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15575/JT.V4I2.13776","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

这项研究探讨了巴德加旅游景点发展对社会变化的积极和消极影响的条件。这项研究使用了塔尔科特·帕森斯(Talcott Parsons)的社会变化理论,将社会变化比作生物的增长。帕森斯思考的主要组成部分是分化过程。帕森斯认为,每个社会都是由一系列不同的子系统组成的,其功能取决于更大的社会。该研究采用了一种定性的方法,该研究的告密者包括旅游业周围的管理人员、社区、商人和游客。本研究的数据是通过观察技术、文件采访和文献研究获得的。作者使用描述性分析方法来收集数据、数据分组、数据整理和推论。研究表明,巴德加旅游景点(Badega)农民和建筑工人建立之前的社会状况,已转变为贸易商和旅游对象管理人员。Badega旅游景点的发展作用,为满足旅游业市场的需求提供社区潜力。Badega旅游景点的建设产生了积极的影响,让人们感到参与到建设中来,开放就业,增加社区的购买力;而环境污染和犯罪的负面影响。这些研究可以为政策制定者提供必要的社区赋权计划,使社会积极参与,使旅游业建设能够通过社区和政府之间的相互帮助而蓬勃发展。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Construction of Community Empowerment in A Mountainous Tourism Site
Penelitian ini menyelidiki kondisi dampak positif dan negatif pembangunan Objek Wisata Badega terhadap perubahan sosial. Penelitian ini menggunakan teori perubahaan sosial Talcott Parsons dengan menganalogikan perubahan sosial pada masyarakat seperti halnya pertumbuhan pada mahluk hidup. Komponen utama pada pemikiran Parsons adalah adanya proses diferensiasi. Parsons berasumsi bahwa setiap masyarakat tersusun dari sekumpulan subsistem yang berbeda bedasarkan makna fungsionalnya bagi masyarakat yang lebih luas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif di mana informan dalam penelitian ini adalah pengelola, masyarakat, pedagang dan wisatawan di sekitar lokasi pariwisata. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui teknik observasi, wawancara dokumentasi, dan studi pustaka. Para penulis menggunakan metode deskriptif analisis dengan cara pengumpulan data, pengelompokan data, penyusunan data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa kondisi masyarakat yang sebelum dibangunnya objek wisata Badega sebagai petani dan buruh bangunan, kini beralih menjadi pedagang dan pengelola objek wisata. Peran pembangunan objek wisata Badega untuk mewadahi potensi mayarakat dalam memenuhi kebutuhan pasar pariwisata. Pembangunan objek wisata Badega menimbulkan dampak positif yaitu membuat masyarakat merasa terlibat dalam pembangunan, membuka lapangan pekerjaan dan menambah daya beli masyarakat; sementara dampak negatif yaitu pencemaran lingkungan dan meningkatkan kejahatan. Kajian ini dapat memberikan kontribusi bagi pengambil kebijakan untuk membuat program pemberdayaan masyarakat yang diperlukan guna keterlibatan yang aktif dari masyarakat tersebut, agar pembangunan kepariwisataan dapat berkembang dengan cara saling membantu antar unsur masyarakat dan pemerintah.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Reputation System as a Digital Socio-Economic Institution: Willingness to Sell in Online Markets Pemberdayaan Perempuan Kepala keluarga dengan Komunikasi untuk Sehat Teologi Fundamentalisme Damai Jamaah Tabligh Research Trends on the Influence of Social Media on Public Perceptions: A Bibliometric Approach Resolution to Ethnic Conflict: Anti-Chinese Riots in Garut, Indonesia, in the middle of the Twentieth Century
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1