{"title":"腹绞痛患者胸痛的指导方法","authors":"Suyanto Yanto Yanto","doi":"10.54630/jk2.v12i1.142","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACT \nThe main problem in Angina pectoris is transient chest pain or a feeling of pressure that occurs when the heart muscle is deprived of oxygen. Non-pharmacological therapy is a decision to help pharmacological therapy in reducing the scale of pain quickly, one of which is the Guided Imagery technique. This study aims to determine the effect of Guided imagery techniques on reducing pain in patients with Angina pectoris in the ICVCU Room of the Regional General Hospital Dr. Moewardi, Surakarta in 2019. This type of research is experimental with pre-experimental design with one-group type pre-test design. The instrument of data collection in this study was the Standard Operational Procedure Guided Imagery and observation sheet which included the name, age, sex and scale of pain before and after Guided imagery techniques. The subjects in this study were Angina pectoris patients according to inclusion and exclusion criteria. The analysis used was the Wilcoxon test. The results of data analysis on 40 respondents who were given Guided imagery relaxation showed a decrease in pain scale as evidenced by a significance value of 0,000, where the value of p <0.05 so that H0 was rejected. There is an effect of the Guided imagery technique on reducing patient pain with Angina pectoris as evidenced by changes in pain scale. \nKeywords: Angina pectoris, Guided imagery, Pain. \n \nAbstrak \nPermasalahan utama pada Angina pectoris adalah nyeri dada sementara atau suatu perasaan tertekan yang terjadi jika otot jantung mengalami kekurangan oksigen. Terapi non farmakologi merupakan suatu keputusan untuk membantu terapi farmakologi dalam menurunkan skala nyeri secara cepat salah satunya dengan teknik Guided imagery. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik Guided imagery terhadap penurunan nyeri pasien dengan Angina pectoris di Ruang ICVCU RSUD Dr. Moewardi, Surakarta tahun 2019. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan desain pra eksperimen dengan jenis one-grup pra post-test design. Instrumen pengumpulan data pada penelitian ini adalah Standar Operational Procedure Guided imagery dan lembar observasi yang meliputi nama, umur, jenis kelamin dan skala nyeri sebelum serta setelah dilakukan teknik Guided imagery. Subyek pada penelitian ini adalah pasien Angina pectoris sesuai kriteria inklusi dan ekslusi. Analisis yang digunakan adalah uji wilcoxon. Hasil analisa data pada 40 responden yang diberikan relaksasi Guided imagery menunjukkan adanya penurunan skala nyeri dibuktikan dengan nilai significancy 0,000, dimana nilai p < 0,05 sehingga H0 ditolak. Ada pengaruh teknik Guided imagery terhadap penurunan nyeri pasien dengan Angina pectoris dibuktikan dengan perubahan skala nyeri. \nKata Kunci : Angina pectoris, Guided imagery, Nyeri \n ","PeriodicalId":292393,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan dan Kesehatan","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGGUNAAN TEKNIK GUIDED IMAGERY DALAM MENURUNKAN NYERI DADA PASIEN ANGINA PECTORIS\",\"authors\":\"Suyanto Yanto Yanto\",\"doi\":\"10.54630/jk2.v12i1.142\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRACT \\nThe main problem in Angina pectoris is transient chest pain or a feeling of pressure that occurs when the heart muscle is deprived of oxygen. Non-pharmacological therapy is a decision to help pharmacological therapy in reducing the scale of pain quickly, one of which is the Guided Imagery technique. This study aims to determine the effect of Guided imagery techniques on reducing pain in patients with Angina pectoris in the ICVCU Room of the Regional General Hospital Dr. Moewardi, Surakarta in 2019. This type of research is experimental with pre-experimental design with one-group type pre-test design. The instrument of data collection in this study was the Standard Operational Procedure Guided Imagery and observation sheet which included the name, age, sex and scale of pain before and after Guided imagery techniques. The subjects in this study were Angina pectoris patients according to inclusion and exclusion criteria. The analysis used was the Wilcoxon test. The results of data analysis on 40 respondents who were given Guided imagery relaxation showed a decrease in pain scale as evidenced by a significance value of 0,000, where the value of p <0.05 so that H0 was rejected. There is an effect of the Guided imagery technique on reducing patient pain with Angina pectoris as evidenced by changes in pain scale. \\nKeywords: Angina pectoris, Guided imagery, Pain. \\n \\nAbstrak \\nPermasalahan utama pada Angina pectoris adalah nyeri dada sementara atau suatu perasaan tertekan yang terjadi jika otot jantung mengalami kekurangan oksigen. Terapi non farmakologi merupakan suatu keputusan untuk membantu terapi farmakologi dalam menurunkan skala nyeri secara cepat salah satunya dengan teknik Guided imagery. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik Guided imagery terhadap penurunan nyeri pasien dengan Angina pectoris di Ruang ICVCU RSUD Dr. Moewardi, Surakarta tahun 2019. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan desain pra eksperimen dengan jenis one-grup pra post-test design. Instrumen pengumpulan data pada penelitian ini adalah Standar Operational Procedure Guided imagery dan lembar observasi yang meliputi nama, umur, jenis kelamin dan skala nyeri sebelum serta setelah dilakukan teknik Guided imagery. Subyek pada penelitian ini adalah pasien Angina pectoris sesuai kriteria inklusi dan ekslusi. Analisis yang digunakan adalah uji wilcoxon. Hasil analisa data pada 40 responden yang diberikan relaksasi Guided imagery menunjukkan adanya penurunan skala nyeri dibuktikan dengan nilai significancy 0,000, dimana nilai p < 0,05 sehingga H0 ditolak. Ada pengaruh teknik Guided imagery terhadap penurunan nyeri pasien dengan Angina pectoris dibuktikan dengan perubahan skala nyeri. \\nKata Kunci : Angina pectoris, Guided imagery, Nyeri \\n \",\"PeriodicalId\":292393,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Keperawatan dan Kesehatan\",\"volume\":\"30 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-04-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Keperawatan dan Kesehatan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.54630/jk2.v12i1.142\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Keperawatan dan Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.54630/jk2.v12i1.142","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
心绞痛的主要问题是心肌缺氧时发生的短暂性胸痛或压迫感。非药物治疗是一种决定帮助药物治疗迅速减轻疼痛程度的方法,其中一种是引导意象技术。本研究旨在确定引导成像技术在2019年苏拉arta地区综合医院Dr. Moewardi ICVCU室减轻心绞痛患者疼痛的效果。本研究采用单组型预试设计,采用实验预试设计。本研究的数据收集工具为标准操作程序引导成像和观察表,包括引导成像技术前后患者的姓名、年龄、性别和疼痛程度。根据纳入和排除标准,本研究的对象为心绞痛患者。使用的分析是Wilcoxon检验。对40名接受引导意象放松治疗的被试进行数据分析,结果显示疼痛评分下降,显著性值为0000,其中p <0.05,拒绝H0。引导成像技术对减轻心绞痛患者的疼痛有一定的效果,可以通过疼痛程度的改变来证明。关键词:心绞痛,引导意象,疼痛。摘要/ abstract摘要:心绞痛的诊断与诊断:心绞痛的诊断与诊断:心绞痛的诊断与诊断:心绞痛的诊断与诊断:心绞痛的诊断与诊断。Terapi non - farmakologii merupakan suatu keputusan untuk membantu Terapi farmakologii dalam menurunkan skala nyeri secara cepat salah satunya dengan teknik引导图像。Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik引导图像terhadap penurunan nyeri pasen dengan心绞痛di Ruang ICVCU RSUD Moewardi博士,雅加达,2019。实验设计是一组实验后试验设计。仪器企鹅数据padpenelitian ini adalah标准操作程序引导图像dan lembar观测站yang meliputi nama, umur, jenis kelamin danskala nyeri sebelum serta setelah dilakukan teknik引导图像。心绞痛的诊断标准包括心绞痛、心绞痛、心绞痛和心绞痛。分析杨迪纳坎adalah uji wilcoxon。Hasil分析数据paga 40响应yang diberikan relaksasi引导图像menunjukkan adanya penurunan skala nyeri dibuktikan dengan nilai显著性0,dimana nilai p < 0.05 seingga H0 ditolak。Ada pengaruh teknik引导图像terhadap penurunan nyeri pasien dengan心绞痛dibuktikan dengan perubahan skala nyeri。Kata Kunci:心绞痛,引导意象,Nyeri
PENGGUNAAN TEKNIK GUIDED IMAGERY DALAM MENURUNKAN NYERI DADA PASIEN ANGINA PECTORIS
ABSTRACT
The main problem in Angina pectoris is transient chest pain or a feeling of pressure that occurs when the heart muscle is deprived of oxygen. Non-pharmacological therapy is a decision to help pharmacological therapy in reducing the scale of pain quickly, one of which is the Guided Imagery technique. This study aims to determine the effect of Guided imagery techniques on reducing pain in patients with Angina pectoris in the ICVCU Room of the Regional General Hospital Dr. Moewardi, Surakarta in 2019. This type of research is experimental with pre-experimental design with one-group type pre-test design. The instrument of data collection in this study was the Standard Operational Procedure Guided Imagery and observation sheet which included the name, age, sex and scale of pain before and after Guided imagery techniques. The subjects in this study were Angina pectoris patients according to inclusion and exclusion criteria. The analysis used was the Wilcoxon test. The results of data analysis on 40 respondents who were given Guided imagery relaxation showed a decrease in pain scale as evidenced by a significance value of 0,000, where the value of p <0.05 so that H0 was rejected. There is an effect of the Guided imagery technique on reducing patient pain with Angina pectoris as evidenced by changes in pain scale.
Keywords: Angina pectoris, Guided imagery, Pain.
Abstrak
Permasalahan utama pada Angina pectoris adalah nyeri dada sementara atau suatu perasaan tertekan yang terjadi jika otot jantung mengalami kekurangan oksigen. Terapi non farmakologi merupakan suatu keputusan untuk membantu terapi farmakologi dalam menurunkan skala nyeri secara cepat salah satunya dengan teknik Guided imagery. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik Guided imagery terhadap penurunan nyeri pasien dengan Angina pectoris di Ruang ICVCU RSUD Dr. Moewardi, Surakarta tahun 2019. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan desain pra eksperimen dengan jenis one-grup pra post-test design. Instrumen pengumpulan data pada penelitian ini adalah Standar Operational Procedure Guided imagery dan lembar observasi yang meliputi nama, umur, jenis kelamin dan skala nyeri sebelum serta setelah dilakukan teknik Guided imagery. Subyek pada penelitian ini adalah pasien Angina pectoris sesuai kriteria inklusi dan ekslusi. Analisis yang digunakan adalah uji wilcoxon. Hasil analisa data pada 40 responden yang diberikan relaksasi Guided imagery menunjukkan adanya penurunan skala nyeri dibuktikan dengan nilai significancy 0,000, dimana nilai p < 0,05 sehingga H0 ditolak. Ada pengaruh teknik Guided imagery terhadap penurunan nyeri pasien dengan Angina pectoris dibuktikan dengan perubahan skala nyeri.
Kata Kunci : Angina pectoris, Guided imagery, Nyeri