{"title":"提高教师和学生在教学活动中的沟通能力","authors":"R. Susanto, Khoirul Umam, Indah Pangesti","doi":"10.37010/kangmas.v3i1.481","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Komunikasi merupakan suatu proses penyampaian dan penerimaan pesan antar dua orang atau lebih. Pesan yang disampaikan dapat berupa komunikasi lisan, komunikasi tulisan, komunikasi verbal, komunikasi non verbal. Komunikasi yang efektif dalam pembelajaran merupakan proses transformasi pesan berupa ilmu pengetahuan dan teknologi dari pendidik kepada peserta didik, di mana peserta didik mampu memahami maksud pesan sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan, sehingga menambah wawasan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menimbulkan perubahan tingkah laku menjadi lebih baik. Dalam komunikasi pendidikan, seorang pendidik harus mempunyai komunikasi pribadi yang baik karena ini akan berpengaruh untuk menciptakan hubungan yang harmonis antara pendidik dan peserta didiknya. Seorang pendidik juga harus mempunyai peranan yang penting untuk bisa mengendalikan kondisi kelas yang sehat karena merupakan tolak ukur keberhasilan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa dengan menguasai dan mengembangkan beberapa strategi serta teknik berkomunikasi secara otomatis akan meningkatkan kemampuan untuk berhubungan dengan berbagai macam orang. Seorang pendidik bisa menciptakan dan mengembangkan komunikasi yang efektif melalui materi pembelajaran yang bisa diterima dan mudah dipahami oleh peserta didik. Dengan meningkatkan kompetensi komunikasi pada guru dan siswa, maka kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik, efektif dan efisien.","PeriodicalId":161810,"journal":{"name":"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat","volume":"59 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Meningkatkan Kompetensi Komunikasi pada Guru dan Siswa dalam Kegiatan Belajar Mengajar\",\"authors\":\"R. Susanto, Khoirul Umam, Indah Pangesti\",\"doi\":\"10.37010/kangmas.v3i1.481\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Komunikasi merupakan suatu proses penyampaian dan penerimaan pesan antar dua orang atau lebih. Pesan yang disampaikan dapat berupa komunikasi lisan, komunikasi tulisan, komunikasi verbal, komunikasi non verbal. Komunikasi yang efektif dalam pembelajaran merupakan proses transformasi pesan berupa ilmu pengetahuan dan teknologi dari pendidik kepada peserta didik, di mana peserta didik mampu memahami maksud pesan sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan, sehingga menambah wawasan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menimbulkan perubahan tingkah laku menjadi lebih baik. Dalam komunikasi pendidikan, seorang pendidik harus mempunyai komunikasi pribadi yang baik karena ini akan berpengaruh untuk menciptakan hubungan yang harmonis antara pendidik dan peserta didiknya. Seorang pendidik juga harus mempunyai peranan yang penting untuk bisa mengendalikan kondisi kelas yang sehat karena merupakan tolak ukur keberhasilan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa dengan menguasai dan mengembangkan beberapa strategi serta teknik berkomunikasi secara otomatis akan meningkatkan kemampuan untuk berhubungan dengan berbagai macam orang. Seorang pendidik bisa menciptakan dan mengembangkan komunikasi yang efektif melalui materi pembelajaran yang bisa diterima dan mudah dipahami oleh peserta didik. Dengan meningkatkan kompetensi komunikasi pada guru dan siswa, maka kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik, efektif dan efisien.\",\"PeriodicalId\":161810,\"journal\":{\"name\":\"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat\",\"volume\":\"59 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-03-24\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37010/kangmas.v3i1.481\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37010/kangmas.v3i1.481","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Meningkatkan Kompetensi Komunikasi pada Guru dan Siswa dalam Kegiatan Belajar Mengajar
Komunikasi merupakan suatu proses penyampaian dan penerimaan pesan antar dua orang atau lebih. Pesan yang disampaikan dapat berupa komunikasi lisan, komunikasi tulisan, komunikasi verbal, komunikasi non verbal. Komunikasi yang efektif dalam pembelajaran merupakan proses transformasi pesan berupa ilmu pengetahuan dan teknologi dari pendidik kepada peserta didik, di mana peserta didik mampu memahami maksud pesan sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan, sehingga menambah wawasan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menimbulkan perubahan tingkah laku menjadi lebih baik. Dalam komunikasi pendidikan, seorang pendidik harus mempunyai komunikasi pribadi yang baik karena ini akan berpengaruh untuk menciptakan hubungan yang harmonis antara pendidik dan peserta didiknya. Seorang pendidik juga harus mempunyai peranan yang penting untuk bisa mengendalikan kondisi kelas yang sehat karena merupakan tolak ukur keberhasilan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa dengan menguasai dan mengembangkan beberapa strategi serta teknik berkomunikasi secara otomatis akan meningkatkan kemampuan untuk berhubungan dengan berbagai macam orang. Seorang pendidik bisa menciptakan dan mengembangkan komunikasi yang efektif melalui materi pembelajaran yang bisa diterima dan mudah dipahami oleh peserta didik. Dengan meningkatkan kompetensi komunikasi pada guru dan siswa, maka kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik, efektif dan efisien.