{"title":"Analisis Perbandingan Metode Kuz-Ram dan Digital Image Analysis pada Tanah Penutup Tambang Batubara PT. XYZ, Kalimantan Timur","authors":"Fanteri Aji Dharma Suparno, Haeruddin. Haeruddin., Siti Aminah, Difan Tri Andalas","doi":"10.19184/jeneral.v3i2.35059","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"PT. XYZ adalah perusahaan tambang batubara yang beroperasi di Kalimantan Timur. Metode penambangan yang digunakan adalah open pit dengan kegiatan pemberaian utama tanah penutup adalah peledakan. Fragmentasi menjadi faktor penting dalam peledakan dimana untuk perusahaan ini ukuran fragmentasi tidak melebihi 80 cm atau ≤ 15% berdasarkan pada ukuran bucket alat gali. Metode yang digunakan dalam menganalisis fragmentasi hasil peledakan yaitu Digital Image Analysis secara aktual di lapangan menggunakan perangkat lunak Split- Dekstop, dan secara teoritis menggunakan metode Kuz-Ram. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui dan membandingkan persentase distribusi ukuran fragmentasi hasil peledakan. Hasil dari analisis fragmentasi peledakan PT. XYZ di lapangan, dilakukan pada dua lokasi pengambilan data yaitu loading point A1 dan A2. Geometri peledakan ada A1 adalah burden 5,04 m, spasi 6,03 m, menghasilkan fragmentasi ukuran ≥ 80 cm sebesar 8,15% dan A2 adalah burden 5,2 m, spasi 5,7 m, menghasilkan fragmentasi 5,61% ini berdasarkan metode Digital Image Analysis dengan Split-Dekstop. Sedangkan dengan metode prediksi Kuz-Ram justru sebaliknya menghasilkan ukuran fragmentasi dengan persentase yang besar yaitu pada quarry B7 sebesar 24,17% dan B8 sebesar 22,99%, pada fragmentasi berukuran ≥ 80 cm.","PeriodicalId":388071,"journal":{"name":"Jurnal Teknologi Sumberdaya Mineral (JENERAL)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknologi Sumberdaya Mineral (JENERAL)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19184/jeneral.v3i2.35059","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
PT. XYZ是一家在加里曼丹东部经营的煤矿公司。使用的方法是开放坑与主要的覆盖物活动是爆破。分裂成为重要因素为这家公司在爆破碎片大小不超过80厘米或≤15%基于水桶大小工具挖。分析爆炸结果片段分析的方法是使用分叉软件分析现场实际情况下的数字分析方法,以及理论上使用Kuz-Ram方法。它的目的是评估和比较爆炸结果的碎片大小分布的比例。对PT. XYZ现场爆炸的碎片分析的结果,是在两个数据检索地点,即装点A1和A2。爆破几何有A1是负担5.04 m,空格6.03产生8,15%大小的碎片≥80厘米大小,A2是负担5.2,空格5.7 m,产生碎片和Split-Dekstop 5,61%是基于数字图像分析方法。而Kuz-Ram预测相反的方法产生碎片的比例大,即在采石场B7 24,17%万欧元和B8 22,99%大小,在≥80厘米大小的碎片。
Analisis Perbandingan Metode Kuz-Ram dan Digital Image Analysis pada Tanah Penutup Tambang Batubara PT. XYZ, Kalimantan Timur
PT. XYZ adalah perusahaan tambang batubara yang beroperasi di Kalimantan Timur. Metode penambangan yang digunakan adalah open pit dengan kegiatan pemberaian utama tanah penutup adalah peledakan. Fragmentasi menjadi faktor penting dalam peledakan dimana untuk perusahaan ini ukuran fragmentasi tidak melebihi 80 cm atau ≤ 15% berdasarkan pada ukuran bucket alat gali. Metode yang digunakan dalam menganalisis fragmentasi hasil peledakan yaitu Digital Image Analysis secara aktual di lapangan menggunakan perangkat lunak Split- Dekstop, dan secara teoritis menggunakan metode Kuz-Ram. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui dan membandingkan persentase distribusi ukuran fragmentasi hasil peledakan. Hasil dari analisis fragmentasi peledakan PT. XYZ di lapangan, dilakukan pada dua lokasi pengambilan data yaitu loading point A1 dan A2. Geometri peledakan ada A1 adalah burden 5,04 m, spasi 6,03 m, menghasilkan fragmentasi ukuran ≥ 80 cm sebesar 8,15% dan A2 adalah burden 5,2 m, spasi 5,7 m, menghasilkan fragmentasi 5,61% ini berdasarkan metode Digital Image Analysis dengan Split-Dekstop. Sedangkan dengan metode prediksi Kuz-Ram justru sebaliknya menghasilkan ukuran fragmentasi dengan persentase yang besar yaitu pada quarry B7 sebesar 24,17% dan B8 sebesar 22,99%, pada fragmentasi berukuran ≥ 80 cm.