《遗产》中家庭交流的表现

Fiqi Maulfi Aulianto, D. Iskandar
{"title":"《遗产》中家庭交流的表现","authors":"Fiqi Maulfi Aulianto, D. Iskandar","doi":"10.29313/bcscm.v3i2.8925","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract. Communication is very important in the family. By communicating, family members can know and understand roles, rules and expectations and how family members form and manage relationships with other family members. The Gara-Gara Warisan film tells the story of 3 brothers, namely Adam, Laras and Dicky, who fight over the guest house to choose their father, Dahlan. The 3 brothers compete for and advance the homestead which causes past feuds and grudges to begin to unfold again, due to competition over inheritance. The purpose of this research is to find out the representation of family communication in the film Gara-Gara Warisan. In this study, observation and documentation were used as data collection techniques. The research method used is qualitative with Roland Barthes's semiotic theory approach, to find out denotations, connotations, and myths in family communication. The results of the study show that there is a denotative meaning contained in the Gara-Gara Warisan film, namely family communication carried out by Mr, Adam, Laras, Dicky, and Astuti. The connotation in this film is that there are several scenes that represent family communication. The myth contained in the film Gara-Gara Inheritance is that stepmothers are always synonymous with mothers who have evil traits and do not love their children. besides that the myths in this film are about myths circulating in society. \nAbstrak. Komunikasi merupakan hal yang sangat penting dalam keluarga. Dengan melakukan komunikasi, anggota keluarga dapat mengetahui dan mengerti peran, aturan dan harapan-harapan serta bagaimana anggota keluarga membentuk dan mengelola hubungan dengan anggota keluarga lainnya. Film “Gara-Gara Warisan” menceritakan menceritakan tentang 3 bersaudara yaitu Adam, Laras, dan Dicky yang memperebutkan guest house (wisma tamu) milik ayah mereka, yaitu dahlan. 3 bersaudara tersebut bersaing dalam memperebutkan dan memajukan guest house tersebut yang menyebabkan perseteruan serta dendam di masa lalu yang mulai terungkap kembali, sebagai akibat dari persaingan memperebutkan warisan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui representasi komunikasi keluarga pada film “Gara-Gara Warisan”. Pada penelitian ini observasi dan dokumentasi digunakan sebagai teknik pengumpulan data. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis semiotika Roland Barthes, untuk mengetahui denotasi, konotasi, dan mitos dalam komunikasi keluarga. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat makna denotasi yang ditemukan pada film Gara-Gara Warisan yaitu komunikasi keluarga yang dilakukan oleh Bapak, Adam, Laras, Dicky, dan Astuti. Konotasi yang dalam film ini terdapat beberapa scene yang merepresentasikan komunikasi keluarga. Mitos yang terdapat dalam film Gara-Gara Warisan yaitu ibu tiri yang selalu identik dengan ibu yang memiliki sifat yang jahat dan tidak menyayangi anaknya . selain itu mitos yang ada pada film ini yaitu mengenai mitos-mitos yang beredar di masyarakat. Kata Kunci: representasi, komunikasi keluarga, film, semiotika.","PeriodicalId":344249,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Communication Management","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Representasi Komunikasi Keluarga pada Film “Gara-Gara Warisan”\",\"authors\":\"Fiqi Maulfi Aulianto, D. Iskandar\",\"doi\":\"10.29313/bcscm.v3i2.8925\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract. Communication is very important in the family. By communicating, family members can know and understand roles, rules and expectations and how family members form and manage relationships with other family members. The Gara-Gara Warisan film tells the story of 3 brothers, namely Adam, Laras and Dicky, who fight over the guest house to choose their father, Dahlan. The 3 brothers compete for and advance the homestead which causes past feuds and grudges to begin to unfold again, due to competition over inheritance. The purpose of this research is to find out the representation of family communication in the film Gara-Gara Warisan. In this study, observation and documentation were used as data collection techniques. The research method used is qualitative with Roland Barthes's semiotic theory approach, to find out denotations, connotations, and myths in family communication. The results of the study show that there is a denotative meaning contained in the Gara-Gara Warisan film, namely family communication carried out by Mr, Adam, Laras, Dicky, and Astuti. The connotation in this film is that there are several scenes that represent family communication. The myth contained in the film Gara-Gara Inheritance is that stepmothers are always synonymous with mothers who have evil traits and do not love their children. besides that the myths in this film are about myths circulating in society. \\nAbstrak. Komunikasi merupakan hal yang sangat penting dalam keluarga. Dengan melakukan komunikasi, anggota keluarga dapat mengetahui dan mengerti peran, aturan dan harapan-harapan serta bagaimana anggota keluarga membentuk dan mengelola hubungan dengan anggota keluarga lainnya. Film “Gara-Gara Warisan” menceritakan menceritakan tentang 3 bersaudara yaitu Adam, Laras, dan Dicky yang memperebutkan guest house (wisma tamu) milik ayah mereka, yaitu dahlan. 3 bersaudara tersebut bersaing dalam memperebutkan dan memajukan guest house tersebut yang menyebabkan perseteruan serta dendam di masa lalu yang mulai terungkap kembali, sebagai akibat dari persaingan memperebutkan warisan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui representasi komunikasi keluarga pada film “Gara-Gara Warisan”. Pada penelitian ini observasi dan dokumentasi digunakan sebagai teknik pengumpulan data. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis semiotika Roland Barthes, untuk mengetahui denotasi, konotasi, dan mitos dalam komunikasi keluarga. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat makna denotasi yang ditemukan pada film Gara-Gara Warisan yaitu komunikasi keluarga yang dilakukan oleh Bapak, Adam, Laras, Dicky, dan Astuti. Konotasi yang dalam film ini terdapat beberapa scene yang merepresentasikan komunikasi keluarga. Mitos yang terdapat dalam film Gara-Gara Warisan yaitu ibu tiri yang selalu identik dengan ibu yang memiliki sifat yang jahat dan tidak menyayangi anaknya . selain itu mitos yang ada pada film ini yaitu mengenai mitos-mitos yang beredar di masyarakat. Kata Kunci: representasi, komunikasi keluarga, film, semiotika.\",\"PeriodicalId\":344249,\"journal\":{\"name\":\"Bandung Conference Series: Communication Management\",\"volume\":\"9 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-08-04\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Bandung Conference Series: Communication Management\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.29313/bcscm.v3i2.8925\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Bandung Conference Series: Communication Management","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29313/bcscm.v3i2.8925","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

摘要在家庭中,沟通是非常重要的。通过沟通,家庭成员可以知道和理解角色、规则和期望,以及家庭成员如何形成和管理与其他家庭成员的关系。这部电影讲述了亚当、拉拉斯和迪基三兄弟为了选择他们的父亲达兰而争夺客房的故事。三兄弟争夺和推进家园,导致过去的仇恨和怨恨开始再次展开,由于对遗产的竞争。本研究的目的是找出家庭沟通在电影《加拉-加拉·瓦里桑》中的表现。本研究采用观察法和文献法收集资料。研究方法采用罗兰·巴特的符号学理论方法进行定性分析,找出家庭交际中的外延、内涵和神话。研究结果表明,Gara-Gara Warisan电影中包含一个外延意义,即Mr、Adam、Laras、Dicky和Astuti进行的家庭沟通。这部电影的内涵是有几个场景代表了家庭交流。电影《加拉-加拉继承》中包含的神话是,继母总是具有邪恶特质,不爱孩子的母亲的代名词。除此之外,这部电影中的神话是关于社会上流传的神话。Abstrak。Komunikasi merupakan hal yang sangat penting dalam keluarga。当我们在一起的时候,我们会在一起,我们会在一起,我们会在一起,我们会在一起,我们会在一起。电影《加拉-加拉·瓦里桑》由三名成员组成,分别是亚图·亚当、拉拉斯、丹·迪基·杨、亚图·瓦里桑(维斯玛·塔穆)、亚图·梅里卡、亚图·达赫兰。3 .中文:中文:中文:翻译为:翻译为:翻译为:翻译为:翻译为:翻译为:翻译为:翻译为:翻译为:翻译为:翻译为:翻译为:翻译为:Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui代表komunikasi keluarga pada电影“Gara-Gara Warisan”。日本的观测资料、文献资料、人口普查资料。在此基础上,本文提出了一种新的研究方法,即从质量分析的角度,从质量分析的角度,从质量分析的角度分析。Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat makna denotasi yang ditemukan pada电影Gara-Gara Warisan yaitu komunikasi keluarga yang dilakukan oleh Bapak, Adam, Laras, Dicky, dan Astuti。科诺塔西·杨达拉姆电影《天马行空》中的场景杨仅仅代表了亚洲的komunikasi keluarga。Mitos yang terdapatdalam电影Gara-Gara - Warisan yitu tiri yang selalu identik dengan ibu yang memoriliki sifat yang jahat dan tidak menyyani anaknya。Selain itu mitos Yang Ada Ada的电影是由mitos Yang导演的,mitos Yang是由mitos Yang导演的。Kata Kunci:代表,komunikasi keluarga,电影,符号。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Representasi Komunikasi Keluarga pada Film “Gara-Gara Warisan”
Abstract. Communication is very important in the family. By communicating, family members can know and understand roles, rules and expectations and how family members form and manage relationships with other family members. The Gara-Gara Warisan film tells the story of 3 brothers, namely Adam, Laras and Dicky, who fight over the guest house to choose their father, Dahlan. The 3 brothers compete for and advance the homestead which causes past feuds and grudges to begin to unfold again, due to competition over inheritance. The purpose of this research is to find out the representation of family communication in the film Gara-Gara Warisan. In this study, observation and documentation were used as data collection techniques. The research method used is qualitative with Roland Barthes's semiotic theory approach, to find out denotations, connotations, and myths in family communication. The results of the study show that there is a denotative meaning contained in the Gara-Gara Warisan film, namely family communication carried out by Mr, Adam, Laras, Dicky, and Astuti. The connotation in this film is that there are several scenes that represent family communication. The myth contained in the film Gara-Gara Inheritance is that stepmothers are always synonymous with mothers who have evil traits and do not love their children. besides that the myths in this film are about myths circulating in society. Abstrak. Komunikasi merupakan hal yang sangat penting dalam keluarga. Dengan melakukan komunikasi, anggota keluarga dapat mengetahui dan mengerti peran, aturan dan harapan-harapan serta bagaimana anggota keluarga membentuk dan mengelola hubungan dengan anggota keluarga lainnya. Film “Gara-Gara Warisan” menceritakan menceritakan tentang 3 bersaudara yaitu Adam, Laras, dan Dicky yang memperebutkan guest house (wisma tamu) milik ayah mereka, yaitu dahlan. 3 bersaudara tersebut bersaing dalam memperebutkan dan memajukan guest house tersebut yang menyebabkan perseteruan serta dendam di masa lalu yang mulai terungkap kembali, sebagai akibat dari persaingan memperebutkan warisan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui representasi komunikasi keluarga pada film “Gara-Gara Warisan”. Pada penelitian ini observasi dan dokumentasi digunakan sebagai teknik pengumpulan data. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis semiotika Roland Barthes, untuk mengetahui denotasi, konotasi, dan mitos dalam komunikasi keluarga. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat makna denotasi yang ditemukan pada film Gara-Gara Warisan yaitu komunikasi keluarga yang dilakukan oleh Bapak, Adam, Laras, Dicky, dan Astuti. Konotasi yang dalam film ini terdapat beberapa scene yang merepresentasikan komunikasi keluarga. Mitos yang terdapat dalam film Gara-Gara Warisan yaitu ibu tiri yang selalu identik dengan ibu yang memiliki sifat yang jahat dan tidak menyayangi anaknya . selain itu mitos yang ada pada film ini yaitu mengenai mitos-mitos yang beredar di masyarakat. Kata Kunci: representasi, komunikasi keluarga, film, semiotika.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Bauran Pemasaran dalam Menawarkan Kursus di Wall Street English Hubungan Antara Online Customer Review dengan Minat Beli Konsumen Pengaruh Produk dan Harga terhadap Minat Beli Konsumen Produk Screamous Strategi Komunikasi Pemasaran Digital Melalui Konten Tips dan Trik The Penggunaan Akun Kedua di Media Sosial Instagram
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1