Mely Dwi Nurmalasari, Nina Karina Karim, N. Nurabiah
{"title":"1912年伊斯兰人寿保险公司(MATARAM branch)的会计信息系统的应用分析去世","authors":"Mely Dwi Nurmalasari, Nina Karina Karim, N. Nurabiah","doi":"10.29303/risma.v2i4.358","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem informasi akuntansi pembayaran klaim meninggal dunia yang telah diterapkan pada PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera 1912 (Cabang Mataram). Metode penelitian yang digunakan desktiptif pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara. Adapun informan pada penelitian ini yaitu KUAK dan Staf Klaim PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera 1912 (Cabang Mataram). Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan sistem informasi akuntansi pembayaran klaim meninggal dunia pada PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera 1912 (Cabang Mataram) dengan menggunakan model TAM sudah cukup berjalan dengan efektif, di mana kegunaan aplikasi BIL (Bumiputera in Line) sudah mempercepat proses kerja dan meningkatkan produktifitas dalam operasional perusahaan; Kemudahan penggunaannya sudah cukup baik di mana menu atau fitur dalam aplikasi mudah digunakan dan keandalan aplikasinya sudah berjalan dengan baik; Penerimaan aplikasi BIL ini bagi karyawan sangat memberikan kemudahan di mana aplikasi ini sudah terhubung dengan internet dan pembayaran sudah menggunakan transfer bank, ATM, mobile banking; Keinginan penggunaan aplikasi BIL ini bagi karyawan agar aplikasi selalu di upgrade, adanya program pelatihan aplikasi setiap kali aplikasi di upgrade sehingga dapat menekan resiko kecurangan dan human error yang terjadi khususnya pada saat pembayaran klaim meninggal dunia. Akan tetapi pada aplikasi BIL ini memiliki beberapa kelemahan yaitu masih adanya error dalam aplikasi yang disebabkan proses pemeliharaan dari kantor pusat dan pada saat proses pembayaran klaim membutuhkan waktu yang cukup lama yaitu 30 hari sama dikarenakan pemverifikasian berkas nasabah yang dilakukan secara bertahap dari kantor cabang, kantor wilayah dan kantor pusat. Secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan implikasi yang luas mengenai Technology Acceptance Model (TAM). Secara praktis, hasil penelitian ini dapat memberikan implikasi bagi PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera 1912 (Cabang Mataram) saran dan masukan mengenai penilaian dan pertimbangan oleh perusahaan agar dapat tepat, cepat, efektif, dan efisien dalam membuat sistem, khususnya sistem informasi akuntansi pembayaran klaim meninggal dunia. Secara Kebijakan, hasil penelitian ini berguna memberikan implikasi bagi perusahaan asuransi lain dalam menerapkan sistem informasi akuntansi khususnya pada pembayaran klaim meninggal dunia sehingga dapat diterapkan pada perusahaan asuransi yang ada di Indonesia.","PeriodicalId":285832,"journal":{"name":"Jurnal Riset Mahasiswa Akuntansi","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"ANALISIS PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBAYARAN KLAIM MENINGGAL DUNIA PADA PT. ASURANSI JIWA SYARIAH BUMIPUTERA 1912 (CABANG MATARAM)\",\"authors\":\"Mely Dwi Nurmalasari, Nina Karina Karim, N. Nurabiah\",\"doi\":\"10.29303/risma.v2i4.358\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem informasi akuntansi pembayaran klaim meninggal dunia yang telah diterapkan pada PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera 1912 (Cabang Mataram). Metode penelitian yang digunakan desktiptif pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara. Adapun informan pada penelitian ini yaitu KUAK dan Staf Klaim PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera 1912 (Cabang Mataram). Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan sistem informasi akuntansi pembayaran klaim meninggal dunia pada PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera 1912 (Cabang Mataram) dengan menggunakan model TAM sudah cukup berjalan dengan efektif, di mana kegunaan aplikasi BIL (Bumiputera in Line) sudah mempercepat proses kerja dan meningkatkan produktifitas dalam operasional perusahaan; Kemudahan penggunaannya sudah cukup baik di mana menu atau fitur dalam aplikasi mudah digunakan dan keandalan aplikasinya sudah berjalan dengan baik; Penerimaan aplikasi BIL ini bagi karyawan sangat memberikan kemudahan di mana aplikasi ini sudah terhubung dengan internet dan pembayaran sudah menggunakan transfer bank, ATM, mobile banking; Keinginan penggunaan aplikasi BIL ini bagi karyawan agar aplikasi selalu di upgrade, adanya program pelatihan aplikasi setiap kali aplikasi di upgrade sehingga dapat menekan resiko kecurangan dan human error yang terjadi khususnya pada saat pembayaran klaim meninggal dunia. Akan tetapi pada aplikasi BIL ini memiliki beberapa kelemahan yaitu masih adanya error dalam aplikasi yang disebabkan proses pemeliharaan dari kantor pusat dan pada saat proses pembayaran klaim membutuhkan waktu yang cukup lama yaitu 30 hari sama dikarenakan pemverifikasian berkas nasabah yang dilakukan secara bertahap dari kantor cabang, kantor wilayah dan kantor pusat. Secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan implikasi yang luas mengenai Technology Acceptance Model (TAM). Secara praktis, hasil penelitian ini dapat memberikan implikasi bagi PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera 1912 (Cabang Mataram) saran dan masukan mengenai penilaian dan pertimbangan oleh perusahaan agar dapat tepat, cepat, efektif, dan efisien dalam membuat sistem, khususnya sistem informasi akuntansi pembayaran klaim meninggal dunia. Secara Kebijakan, hasil penelitian ini berguna memberikan implikasi bagi perusahaan asuransi lain dalam menerapkan sistem informasi akuntansi khususnya pada pembayaran klaim meninggal dunia sehingga dapat diterapkan pada perusahaan asuransi yang ada di Indonesia.\",\"PeriodicalId\":285832,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Riset Mahasiswa Akuntansi\",\"volume\":\"7 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Riset Mahasiswa Akuntansi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.29303/risma.v2i4.358\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Riset Mahasiswa Akuntansi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/risma.v2i4.358","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
本研究的目的是了解适用于1912年伊斯兰人寿保险公司(Mataram)的会计信息系统。采用定性方法的研究方法,通过访谈收集数据。关于这项研究的告密者KUAK和工作人员声称PT. hymisons 1912 (Mataram)。这项研究的结果可以得出结论,使用TAM模型num (num in Line)的会计信息系统的有效应用已经加速了企业经营和提高生产率;它的使用便利是相当好的,只要应用程序中的菜单或功能容易使用,而且应用程序的可靠性已经很好;获得这个num应用为员工提供了一个非常方便的地方,它已经连接到互联网,支付已经使用银行转账,ATM,流动银行;该num应用的愿望是让员工升级应用程序,在每次应用程序升级时都有应用培训计划,以抑制欺骗和人为错误的风险,尤其是在索赔死亡的情况下。然而民在这个应用中有一些弱点仍然存在错误的应用程序时从总部和维修过程引起索赔需要很长一段时间,即30天付款文件同样是因为pemverifikasian客户的逐渐分支机构、办事处和总部。从理论上讲,这项研究的结果可以对当时的技术接受模型(TAM)产生广泛的影响。实际上,这项研究的结果可能会影响PT. islamic bumi见解人寿保险(Mataram branch)关于该公司的评估和考虑的建议和投入,以便在创建一个系统时准确、迅速、有效和有效,特别是在办理索赔赔偿的会计信息系统方面有效。从政策上讲,这项研究的结果将对其他保险公司的会计信息系统的应用,特别是对已死的索赔支付的影响,使其适用于印尼现有的保险公司。
ANALISIS PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBAYARAN KLAIM MENINGGAL DUNIA PADA PT. ASURANSI JIWA SYARIAH BUMIPUTERA 1912 (CABANG MATARAM)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem informasi akuntansi pembayaran klaim meninggal dunia yang telah diterapkan pada PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera 1912 (Cabang Mataram). Metode penelitian yang digunakan desktiptif pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara. Adapun informan pada penelitian ini yaitu KUAK dan Staf Klaim PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera 1912 (Cabang Mataram). Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan sistem informasi akuntansi pembayaran klaim meninggal dunia pada PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera 1912 (Cabang Mataram) dengan menggunakan model TAM sudah cukup berjalan dengan efektif, di mana kegunaan aplikasi BIL (Bumiputera in Line) sudah mempercepat proses kerja dan meningkatkan produktifitas dalam operasional perusahaan; Kemudahan penggunaannya sudah cukup baik di mana menu atau fitur dalam aplikasi mudah digunakan dan keandalan aplikasinya sudah berjalan dengan baik; Penerimaan aplikasi BIL ini bagi karyawan sangat memberikan kemudahan di mana aplikasi ini sudah terhubung dengan internet dan pembayaran sudah menggunakan transfer bank, ATM, mobile banking; Keinginan penggunaan aplikasi BIL ini bagi karyawan agar aplikasi selalu di upgrade, adanya program pelatihan aplikasi setiap kali aplikasi di upgrade sehingga dapat menekan resiko kecurangan dan human error yang terjadi khususnya pada saat pembayaran klaim meninggal dunia. Akan tetapi pada aplikasi BIL ini memiliki beberapa kelemahan yaitu masih adanya error dalam aplikasi yang disebabkan proses pemeliharaan dari kantor pusat dan pada saat proses pembayaran klaim membutuhkan waktu yang cukup lama yaitu 30 hari sama dikarenakan pemverifikasian berkas nasabah yang dilakukan secara bertahap dari kantor cabang, kantor wilayah dan kantor pusat. Secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan implikasi yang luas mengenai Technology Acceptance Model (TAM). Secara praktis, hasil penelitian ini dapat memberikan implikasi bagi PT. Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera 1912 (Cabang Mataram) saran dan masukan mengenai penilaian dan pertimbangan oleh perusahaan agar dapat tepat, cepat, efektif, dan efisien dalam membuat sistem, khususnya sistem informasi akuntansi pembayaran klaim meninggal dunia. Secara Kebijakan, hasil penelitian ini berguna memberikan implikasi bagi perusahaan asuransi lain dalam menerapkan sistem informasi akuntansi khususnya pada pembayaran klaim meninggal dunia sehingga dapat diterapkan pada perusahaan asuransi yang ada di Indonesia.