Pengenalan Metode STEAM dalam Pembelajaran Anak Usia Dini di TK Islam Ar-Ruhaniyah Bekasi

Pendidikan Anak Usia Dini memiliki peranan penting dalam pembentukan karakter dan pola pikir individu di saat masa usia 0-6 tahun. Dalam memberikan simulasi untuk anak usia dini dalam mencapai enam aspek perkembangan yang optimal pemilihan metode dan media yang tepat sangatlah penting karena dengan metode dan media tersebut dapat membuat anak termotivasi untuk mengikuti kegiatan pembelajaran yang dikemas dengan kegiatan permainan. Pengenalan Metode STEAM dalam Pembelajaran Anak Usia Dini diharapkan dapat membuat anak secara langsung mengikuti suatu proses kegiatan dan anak dilatih dalam memecahkan masalah dalam kegiatan pembelajaran. Metode STEAM membiasakan anak untuk melatih pola pikirnya agar berpikir luas, kreatif dan inovatif sehingga pembelajaran yang dikemas dalam kegiatan bermain dan menyenangkan dapat mengoptimalkan perkembangan anak pada enam aspek perkembangan. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan materi pengenalan metode STEAM dalam pembelajaran anak usia dini di TK Islam Ar-Ruhaniyah Bekasi untuk mengenalkan kepada pendidik dan peserta didik terkait dengan proses pembelajaran menggunakan metode STEAM. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini dalam implementasinya menggunakan metode Participatory Action Research (PAR), metode seminar dan Praktikum. Metode-metode ini diimplementasikan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dengan mengharapkan adanya perubahan ke arah yang lebih baik untuk satuan pendidikan dalam memberikan layanan pendidikan kepada anak usia dini. Hasil dari pengabdian kepada masyarakat ini memberikan dampak yang positif dalam meningkatkan kompetensi pendidik dan meningkatkan keaktifan anak dalam mengikuti kegiatan main pembekuan es dengan garam dengan menggunakan metode STEAM. Selain itu, pendidik dapat memfasilitasi pembelajaran anak untuk memotivasi anak untuk ikut serta secara langsung dalam kegiatan pembelajaran dengan rasa senang dan ingin tahu yang tinggi sehingga tujuan dari pembelajaran dapat tercapai dengan optimal.