{"title":"教师工作活动对月经周期的影响","authors":"S. Susilawati","doi":"10.31943/gw.v13i1.244","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sistem reproduksi wanita menunjukkan perubahan yang siklik dan teratur. Siklus tersebut adalah menstruasi yang lebih terlihat sebagai pendarahan melalui vagina karena luruhnya lapisan endomentriun fungsional yang terjadi secara periodik. Lama siklus menstruasi normal berkisar antara 21 – 35 hari. Pada siklus menstruasi, bekerja suatu sistem hormonal yang kompleks. Endometrium secara siklik dipengaruhi oleh hormon dari hipotalamus, hipofisis dan ovarium. Aktivitas kerja akan mempengaruhi siklus menstruasi melalui hipotalamus yang menyebabkan keseimbangan hormon dalam darah menjadi terganggu dan akibatnya siklus menstruasi tidak teratur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh aktivitas kerja guru terhadap siklus menstruasi. Penelitian ini dilaksanakan di MTs Negeri 4 dan MTs Negeri 2 Jakarta Selatan, pada bulan April sampai Juli 2018. Metode yang digunakan adalah Ex Post Facto berdasarkan survey terhadap wanita guru. Populasi terjangkau adalah wanita guru MTs Negeri 4 dan MTs Negeri 2 Jakarta Selatan. Data dianalisis dengan uji variansi melalui uji-F dan uji-t pada a = 0,05. Hasil uji normalitas dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov menunjukkan bahwa semua data populasi berdistribusi normal. Pengujian kesamaan variansi melalui uji-F menunjukkan bahwa data homogen. Hasil uji-t untuk menguji beda rata-rata panjang siklus menstruasi menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang nyata antara lama siklus menstruasi pada kelompok aktivitas kerja sedang dengan lama siklus menstruasi pada kelompok aktivitas kerja berat.","PeriodicalId":382685,"journal":{"name":"Gema Wiralodra","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengaruh Aktivitas Kerja Guru Terhadap Siklus Menstruasi\",\"authors\":\"S. Susilawati\",\"doi\":\"10.31943/gw.v13i1.244\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Sistem reproduksi wanita menunjukkan perubahan yang siklik dan teratur. Siklus tersebut adalah menstruasi yang lebih terlihat sebagai pendarahan melalui vagina karena luruhnya lapisan endomentriun fungsional yang terjadi secara periodik. Lama siklus menstruasi normal berkisar antara 21 – 35 hari. Pada siklus menstruasi, bekerja suatu sistem hormonal yang kompleks. Endometrium secara siklik dipengaruhi oleh hormon dari hipotalamus, hipofisis dan ovarium. Aktivitas kerja akan mempengaruhi siklus menstruasi melalui hipotalamus yang menyebabkan keseimbangan hormon dalam darah menjadi terganggu dan akibatnya siklus menstruasi tidak teratur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh aktivitas kerja guru terhadap siklus menstruasi. Penelitian ini dilaksanakan di MTs Negeri 4 dan MTs Negeri 2 Jakarta Selatan, pada bulan April sampai Juli 2018. Metode yang digunakan adalah Ex Post Facto berdasarkan survey terhadap wanita guru. Populasi terjangkau adalah wanita guru MTs Negeri 4 dan MTs Negeri 2 Jakarta Selatan. Data dianalisis dengan uji variansi melalui uji-F dan uji-t pada a = 0,05. Hasil uji normalitas dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov menunjukkan bahwa semua data populasi berdistribusi normal. Pengujian kesamaan variansi melalui uji-F menunjukkan bahwa data homogen. Hasil uji-t untuk menguji beda rata-rata panjang siklus menstruasi menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang nyata antara lama siklus menstruasi pada kelompok aktivitas kerja sedang dengan lama siklus menstruasi pada kelompok aktivitas kerja berat.\",\"PeriodicalId\":382685,\"journal\":{\"name\":\"Gema Wiralodra\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-04-14\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Gema Wiralodra\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31943/gw.v13i1.244\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Gema Wiralodra","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31943/gw.v13i1.244","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengaruh Aktivitas Kerja Guru Terhadap Siklus Menstruasi
Sistem reproduksi wanita menunjukkan perubahan yang siklik dan teratur. Siklus tersebut adalah menstruasi yang lebih terlihat sebagai pendarahan melalui vagina karena luruhnya lapisan endomentriun fungsional yang terjadi secara periodik. Lama siklus menstruasi normal berkisar antara 21 – 35 hari. Pada siklus menstruasi, bekerja suatu sistem hormonal yang kompleks. Endometrium secara siklik dipengaruhi oleh hormon dari hipotalamus, hipofisis dan ovarium. Aktivitas kerja akan mempengaruhi siklus menstruasi melalui hipotalamus yang menyebabkan keseimbangan hormon dalam darah menjadi terganggu dan akibatnya siklus menstruasi tidak teratur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh aktivitas kerja guru terhadap siklus menstruasi. Penelitian ini dilaksanakan di MTs Negeri 4 dan MTs Negeri 2 Jakarta Selatan, pada bulan April sampai Juli 2018. Metode yang digunakan adalah Ex Post Facto berdasarkan survey terhadap wanita guru. Populasi terjangkau adalah wanita guru MTs Negeri 4 dan MTs Negeri 2 Jakarta Selatan. Data dianalisis dengan uji variansi melalui uji-F dan uji-t pada a = 0,05. Hasil uji normalitas dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov menunjukkan bahwa semua data populasi berdistribusi normal. Pengujian kesamaan variansi melalui uji-F menunjukkan bahwa data homogen. Hasil uji-t untuk menguji beda rata-rata panjang siklus menstruasi menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang nyata antara lama siklus menstruasi pada kelompok aktivitas kerja sedang dengan lama siklus menstruasi pada kelompok aktivitas kerja berat.