在帕伦邦医院内科给病人注射抗生素

Estelita O.N. Siregar, Sarmalina Simamora, Sonlimar Mangunsong
{"title":"在帕伦邦医院内科给病人注射抗生素","authors":"Estelita O.N. Siregar, Sarmalina Simamora, Sonlimar Mangunsong","doi":"10.52365/jecp.v2i1.347","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penggunaan antibiotic (AB) haruslah sesuai dengan kebutuhan klinis. Penggunaan tidak tepat memberikan berbagai dampak negatif antara lain timbulnya efek samping, mempercepat terjadinya resistensi, terjadi resiko kegagalan terapi, bertambah beban penyakit pasien, lamanya pasien menderita, serta meningkatkan biaya pengobatan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa ketepatan pemberian antibiotik injeksi di ruang rawat inap. Jenis Penelitian adalah observasional dengan pendekatan deskriptif. Populasi dari penelitian ini adalah semua pasien dirawat inap Rumah Sakit yang diberikan antibiotik pada bulan Januari-April 2019 yang berjumlah 176 dilihat pada kartu rekam medik. Tepatnya waktu penyuntikan injeksi antibiotik dilihat dari kesesuaian catatan rekam medik dengan paraf petugas perawat SD(±30 menit) dari setiap pemberian pertama. Frekuensi umur 46-65 yang paling banyak diberikan antibiotic. Frekuensi berat badan yang < 70 kg paling banyak menggunakan antibiotik injeksi sesuai dosis. Pemberian dosis AB dengan Berat badan >70 kg belum tampak penyesuaian dosis. Pada riwayat alergi hanya 1 pasien ditemukan alergi terhadap antibiotik dari total sampel. Kesimpulan ketepatan waktu pemberian antibiotik injeksi dinyatakan 80% tepat waktu penyuntikan antibiotik injeksi sedangkan 20% tidak tepat. Sebanyak 20% belum patuh dalam penulisan rekam medik.","PeriodicalId":168977,"journal":{"name":"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pemberian Injeksi Antibiotik Pada Pasien di Ruang Perawatan Penyakit Dalam di Rumah Sakit Palembang\",\"authors\":\"Estelita O.N. Siregar, Sarmalina Simamora, Sonlimar Mangunsong\",\"doi\":\"10.52365/jecp.v2i1.347\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penggunaan antibiotic (AB) haruslah sesuai dengan kebutuhan klinis. Penggunaan tidak tepat memberikan berbagai dampak negatif antara lain timbulnya efek samping, mempercepat terjadinya resistensi, terjadi resiko kegagalan terapi, bertambah beban penyakit pasien, lamanya pasien menderita, serta meningkatkan biaya pengobatan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa ketepatan pemberian antibiotik injeksi di ruang rawat inap. Jenis Penelitian adalah observasional dengan pendekatan deskriptif. Populasi dari penelitian ini adalah semua pasien dirawat inap Rumah Sakit yang diberikan antibiotik pada bulan Januari-April 2019 yang berjumlah 176 dilihat pada kartu rekam medik. Tepatnya waktu penyuntikan injeksi antibiotik dilihat dari kesesuaian catatan rekam medik dengan paraf petugas perawat SD(±30 menit) dari setiap pemberian pertama. Frekuensi umur 46-65 yang paling banyak diberikan antibiotic. Frekuensi berat badan yang < 70 kg paling banyak menggunakan antibiotik injeksi sesuai dosis. Pemberian dosis AB dengan Berat badan >70 kg belum tampak penyesuaian dosis. Pada riwayat alergi hanya 1 pasien ditemukan alergi terhadap antibiotik dari total sampel. Kesimpulan ketepatan waktu pemberian antibiotik injeksi dinyatakan 80% tepat waktu penyuntikan antibiotik injeksi sedangkan 20% tidak tepat. Sebanyak 20% belum patuh dalam penulisan rekam medik.\",\"PeriodicalId\":168977,\"journal\":{\"name\":\"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)\",\"volume\":\"40 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-02-11\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.52365/jecp.v2i1.347\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52365/jecp.v2i1.347","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

抗生素的使用应该符合临床需要。不当使用会产生负面影响,包括副作用、耐药性加速、治疗失败风险增加、患者的疾病负担增加、患者患病时间延长以及医疗费用增加。本研究的目的是分析住院注射抗生素的准确性。这种研究是通过描述性的方法进行观察的。本研究的总体结果是,2019年1月至4月,共有176人在医疗记录卡上接受了抗生素治疗。正是抗生素注射狂犬病疫苗的时间从初始值的医疗记录记录的一致性的护士SD(±30分钟)警官每第一个礼物。46-65岁的频率是最受抗生素影响的。< 70公斤的体重频率最多使用剂量剂量的注射抗生素。AB剂量与体重>70公斤的剂量没有明显的调整。在过敏史上,只有一名患者从样本中发现对抗生素的过敏。注射抗生素的精准结论规定80%的注射时间,20%的注射不准确。多达20%的不服从医疗记录。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Pemberian Injeksi Antibiotik Pada Pasien di Ruang Perawatan Penyakit Dalam di Rumah Sakit Palembang
Penggunaan antibiotic (AB) haruslah sesuai dengan kebutuhan klinis. Penggunaan tidak tepat memberikan berbagai dampak negatif antara lain timbulnya efek samping, mempercepat terjadinya resistensi, terjadi resiko kegagalan terapi, bertambah beban penyakit pasien, lamanya pasien menderita, serta meningkatkan biaya pengobatan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa ketepatan pemberian antibiotik injeksi di ruang rawat inap. Jenis Penelitian adalah observasional dengan pendekatan deskriptif. Populasi dari penelitian ini adalah semua pasien dirawat inap Rumah Sakit yang diberikan antibiotik pada bulan Januari-April 2019 yang berjumlah 176 dilihat pada kartu rekam medik. Tepatnya waktu penyuntikan injeksi antibiotik dilihat dari kesesuaian catatan rekam medik dengan paraf petugas perawat SD(±30 menit) dari setiap pemberian pertama. Frekuensi umur 46-65 yang paling banyak diberikan antibiotic. Frekuensi berat badan yang < 70 kg paling banyak menggunakan antibiotik injeksi sesuai dosis. Pemberian dosis AB dengan Berat badan >70 kg belum tampak penyesuaian dosis. Pada riwayat alergi hanya 1 pasien ditemukan alergi terhadap antibiotik dari total sampel. Kesimpulan ketepatan waktu pemberian antibiotik injeksi dinyatakan 80% tepat waktu penyuntikan antibiotik injeksi sedangkan 20% tidak tepat. Sebanyak 20% belum patuh dalam penulisan rekam medik.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Physical Characteristics of Processed Food Meatballs Based on Mussels (Anadara granosa) Potential Antibacterials of Merang Padi Extract (Oryza sativa) on the Growth of Gram Positive and Gram Negative Bacteria Aktivitas Antibakteri Ekstrak Buah Pare (Momordica charantia L.) Terhadap Bakteri Vibrio cholerae dan Bacillus cereus Efektifitas Pemberian Minyak Kuda (Equus caballus) untuk Mempercepat Penyembuhan Luka Pada Kelinci Jantan (Oryctolagus cuniculus) Tinjauan Literatur: Potensi Tanaman Famili Apiaceae sebagai Imunomodulator dan Antioksidan
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1