A. Wardana, Hasrawati Nur, Nur Alisa, Amanda Poppy, Indhi Faturahma, Taufiq Yunus, Linda Sugiana
{"title":"Takalar区渔民社区鱼的分销网络","authors":"A. Wardana, Hasrawati Nur, Nur Alisa, Amanda Poppy, Indhi Faturahma, Taufiq Yunus, Linda Sugiana","doi":"10.31947/jma.v1i1.20212","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana jaringan distribusi ikan pada masyarakat nelayan di desaTamasaju, khususnya pada dusun Borong Calla, Beba, dan Sawakung. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif yang dapat menjelaskan suatu fenomena secara menyeluruh secara deskriptif serta digunakanuntuk mengungkap bagaimana jaringan distribusi masyarakat nelayan di desa Tamasaju. Teknik pengumpulan datadilakukan dengan purposive sampling atau merujuk pada kriteria tertentu sehingga dapat diketahui siapa aktor yangada di dusun Borong calla, Beba, dan Sawakung. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi danwawancara mendalam sehingga hasil penelitian menunjukkan bahwa dari setiap dusun yang berada di desa Tamasaju memiliki jaringan distribusi yang berbeda, mulai dari aktornya, yaitu juragan pappalele, pacato’cato’,pagandeng, pakampas, nelayan parengge’, dan nelayan palanra. Pada penelitian ini menjelaskan bagaimana proses distribusi ikan, mulai dari tahap pencarian ikan oleh nelayan hingga sampai pada konsumen. Ikan dari hasil melaut para nelayan terlebih dahulu diberikan ke pappalele, melalui pappalele ikan dibawa ke pacato’cato’, pagandeng, danpakampas, atau langsung dibawa ke daerah luar Takalar, tetapi proses distribusi ikan ini akan berbeda di tiap dusun. Adapun dari penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa dalam proses distribusi ikan setiap dusun di Desa Tamasaju memiliki aktor yang berbeda-beda dan dalam menjalankan proses distribusi itu, tidak bergantung pada keadaan musim, sehingga aktivitas distribusi akan tetap berjalan terus menerus.","PeriodicalId":263424,"journal":{"name":"Jurnal Mahasiswa Antropologi","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Jaringan Distribusi Ikan Masyarakat Nelayan di Kabupaten Takalar\",\"authors\":\"A. Wardana, Hasrawati Nur, Nur Alisa, Amanda Poppy, Indhi Faturahma, Taufiq Yunus, Linda Sugiana\",\"doi\":\"10.31947/jma.v1i1.20212\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana jaringan distribusi ikan pada masyarakat nelayan di desaTamasaju, khususnya pada dusun Borong Calla, Beba, dan Sawakung. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif yang dapat menjelaskan suatu fenomena secara menyeluruh secara deskriptif serta digunakanuntuk mengungkap bagaimana jaringan distribusi masyarakat nelayan di desa Tamasaju. Teknik pengumpulan datadilakukan dengan purposive sampling atau merujuk pada kriteria tertentu sehingga dapat diketahui siapa aktor yangada di dusun Borong calla, Beba, dan Sawakung. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi danwawancara mendalam sehingga hasil penelitian menunjukkan bahwa dari setiap dusun yang berada di desa Tamasaju memiliki jaringan distribusi yang berbeda, mulai dari aktornya, yaitu juragan pappalele, pacato’cato’,pagandeng, pakampas, nelayan parengge’, dan nelayan palanra. Pada penelitian ini menjelaskan bagaimana proses distribusi ikan, mulai dari tahap pencarian ikan oleh nelayan hingga sampai pada konsumen. Ikan dari hasil melaut para nelayan terlebih dahulu diberikan ke pappalele, melalui pappalele ikan dibawa ke pacato’cato’, pagandeng, danpakampas, atau langsung dibawa ke daerah luar Takalar, tetapi proses distribusi ikan ini akan berbeda di tiap dusun. Adapun dari penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa dalam proses distribusi ikan setiap dusun di Desa Tamasaju memiliki aktor yang berbeda-beda dan dalam menjalankan proses distribusi itu, tidak bergantung pada keadaan musim, sehingga aktivitas distribusi akan tetap berjalan terus menerus.\",\"PeriodicalId\":263424,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Mahasiswa Antropologi\",\"volume\":\"39 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-06-09\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Mahasiswa Antropologi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31947/jma.v1i1.20212\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Mahasiswa Antropologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31947/jma.v1i1.20212","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
这项研究的目的是了解desaTamasaju渔人社区,特别是Borong Calla village, Beba和Sawakung村的鱼类分布网络。这项研究采用了一种定性方法,可以全面描述一种现象,并用来揭示Tamasaju村渔民社区的网络是如何分布的。数据收集技术是通过采样或参考特定标准来完成的,以便了解在Borong calla、Beba和Sawakung village的yangada演员的身份。数据收集是通过深入的观察和采访进行的,研究表明,Tamasaju村的每一个村庄都有一个不同的分布网络,从演员juragan papparle、pacato cato、pagandeng、pakangge渔民和palanra。这项研究解释了鱼的分布过程,从渔民捕鱼的阶段到消费者。渔民们先把从鱼到帕帕勒的鱼送到帕帕勒至于已经进行的研究,我们可以得出结论,在Tamasaju村的每个村庄的鱼的分配过程中,在分配过程中有不同的演员,而不是根据季节情况,因此分配活动将继续进行。
Jaringan Distribusi Ikan Masyarakat Nelayan di Kabupaten Takalar
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana jaringan distribusi ikan pada masyarakat nelayan di desaTamasaju, khususnya pada dusun Borong Calla, Beba, dan Sawakung. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif yang dapat menjelaskan suatu fenomena secara menyeluruh secara deskriptif serta digunakanuntuk mengungkap bagaimana jaringan distribusi masyarakat nelayan di desa Tamasaju. Teknik pengumpulan datadilakukan dengan purposive sampling atau merujuk pada kriteria tertentu sehingga dapat diketahui siapa aktor yangada di dusun Borong calla, Beba, dan Sawakung. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi danwawancara mendalam sehingga hasil penelitian menunjukkan bahwa dari setiap dusun yang berada di desa Tamasaju memiliki jaringan distribusi yang berbeda, mulai dari aktornya, yaitu juragan pappalele, pacato’cato’,pagandeng, pakampas, nelayan parengge’, dan nelayan palanra. Pada penelitian ini menjelaskan bagaimana proses distribusi ikan, mulai dari tahap pencarian ikan oleh nelayan hingga sampai pada konsumen. Ikan dari hasil melaut para nelayan terlebih dahulu diberikan ke pappalele, melalui pappalele ikan dibawa ke pacato’cato’, pagandeng, danpakampas, atau langsung dibawa ke daerah luar Takalar, tetapi proses distribusi ikan ini akan berbeda di tiap dusun. Adapun dari penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa dalam proses distribusi ikan setiap dusun di Desa Tamasaju memiliki aktor yang berbeda-beda dan dalam menjalankan proses distribusi itu, tidak bergantung pada keadaan musim, sehingga aktivitas distribusi akan tetap berjalan terus menerus.