Taufik Rahman, M. Basri, Hendra Mashuri, Dyas Andry Prasetyo
{"title":"学生对在线大学的反应","authors":"Taufik Rahman, M. Basri, Hendra Mashuri, Dyas Andry Prasetyo","doi":"10.36706/altius.v10i2.15217","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon mahasiswa calon guru PJOK terhadap perkuliahan daring. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian survei. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner respon mahasiswa terhadap perkuliahan dalam jaringan (daring). Sampel penelitian sebanyak 124 mahasiswa. Teknik analisis yang digunakan adalah desriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa respon mahasiswa terhadap perkuliahan daring ternyata kurang efektif. Mayoritas mahasiswa mengalami kendala yang berarti selama perkuliahan dilaksanakan sehingga membuat mahasiswa kesulitan untuk menyerap dan memahami materi perkuliahan. Mahasiswa menginginkan metode belajar yang lebih kreatif atau perkuliahan dilaksanakan secara luring jika kondisi memungkinkan. Perkuliahan bisa dilaksanakan dengan pendekatan kombinasi (daring-luring) dan pendekatan kreatif untuk Prodi Penjaskesrek yang bisa mendorong mahasiswa dan dosen untuk bisa memanfaatkan lingkungan sebagai bahan belajar yang mendukung perkuliahan daring.","PeriodicalId":375188,"journal":{"name":"Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan","volume":"193 3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"Respon mahasiswa terhadap perkuliahan online\",\"authors\":\"Taufik Rahman, M. Basri, Hendra Mashuri, Dyas Andry Prasetyo\",\"doi\":\"10.36706/altius.v10i2.15217\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon mahasiswa calon guru PJOK terhadap perkuliahan daring. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian survei. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner respon mahasiswa terhadap perkuliahan dalam jaringan (daring). Sampel penelitian sebanyak 124 mahasiswa. Teknik analisis yang digunakan adalah desriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa respon mahasiswa terhadap perkuliahan daring ternyata kurang efektif. Mayoritas mahasiswa mengalami kendala yang berarti selama perkuliahan dilaksanakan sehingga membuat mahasiswa kesulitan untuk menyerap dan memahami materi perkuliahan. Mahasiswa menginginkan metode belajar yang lebih kreatif atau perkuliahan dilaksanakan secara luring jika kondisi memungkinkan. Perkuliahan bisa dilaksanakan dengan pendekatan kombinasi (daring-luring) dan pendekatan kreatif untuk Prodi Penjaskesrek yang bisa mendorong mahasiswa dan dosen untuk bisa memanfaatkan lingkungan sebagai bahan belajar yang mendukung perkuliahan daring.\",\"PeriodicalId\":375188,\"journal\":{\"name\":\"Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan\",\"volume\":\"193 3 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-11-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36706/altius.v10i2.15217\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36706/altius.v10i2.15217","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon mahasiswa calon guru PJOK terhadap perkuliahan daring. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian survei. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner respon mahasiswa terhadap perkuliahan dalam jaringan (daring). Sampel penelitian sebanyak 124 mahasiswa. Teknik analisis yang digunakan adalah desriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa respon mahasiswa terhadap perkuliahan daring ternyata kurang efektif. Mayoritas mahasiswa mengalami kendala yang berarti selama perkuliahan dilaksanakan sehingga membuat mahasiswa kesulitan untuk menyerap dan memahami materi perkuliahan. Mahasiswa menginginkan metode belajar yang lebih kreatif atau perkuliahan dilaksanakan secara luring jika kondisi memungkinkan. Perkuliahan bisa dilaksanakan dengan pendekatan kombinasi (daring-luring) dan pendekatan kreatif untuk Prodi Penjaskesrek yang bisa mendorong mahasiswa dan dosen untuk bisa memanfaatkan lingkungan sebagai bahan belajar yang mendukung perkuliahan daring.