{"title":"互动学习媒体艺术故事线3为小学四年级学生","authors":"Dwi Rizky Utari, Zaka Hadikusuma Ramadan","doi":"10.31949/educatio.v9i4.6262","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan sebuah produk berupa media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline 3 yang valid untuk materi keragaman sosial dan budaya di Indonesia pada mata pembelajaran IPAS. Media pembelajaran interaktif ini ditujukan untuk menarik perhatian siswa dalam mengikuti pembelajaran, serta mempermudah guru dalam menyampaikan materi dan mempermudah siswa dalam memahami pelajaran. Metode penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan dengan model pengembangan 4D. Penelitian ini menggunakan tiga tahap, yaitu 1) Tahap define, 2) Tahap design, 3) Tahap development. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan kusioner. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian diperoleh media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline 3 pada materi keragaman sosial dan budaya di Indonesia dinyatakan sangat layak digunakan tanpa revisi dengan hasil penilaian validasi ahli materi sebesar 93,3% dengan kategori sangat valid, dari ahli bahasa sebesar 94,6% dengan kategori sangat valid, dan dari ahli media sebesar 97,8% dengan kategori sangat valid. Nilai rata-rata dari validasi ahli materi, ahli bahasa, dan ahli media didapatkan sebesar 95,2% kategori sangat valid. Sehingga media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline 3 pada materi keragaman sosial dan budaya di Indonesia untuk kelas IV dapat dikategorikan sangat valid dan sudah layak digunakan tanpa revisi.","PeriodicalId":53395,"journal":{"name":"Jurnal Educatio FKIP UNMA","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Articulate Storyline 3 Untuk Siswa SD Kelas IV\",\"authors\":\"Dwi Rizky Utari, Zaka Hadikusuma Ramadan\",\"doi\":\"10.31949/educatio.v9i4.6262\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan sebuah produk berupa media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline 3 yang valid untuk materi keragaman sosial dan budaya di Indonesia pada mata pembelajaran IPAS. Media pembelajaran interaktif ini ditujukan untuk menarik perhatian siswa dalam mengikuti pembelajaran, serta mempermudah guru dalam menyampaikan materi dan mempermudah siswa dalam memahami pelajaran. Metode penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan dengan model pengembangan 4D. Penelitian ini menggunakan tiga tahap, yaitu 1) Tahap define, 2) Tahap design, 3) Tahap development. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan kusioner. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian diperoleh media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline 3 pada materi keragaman sosial dan budaya di Indonesia dinyatakan sangat layak digunakan tanpa revisi dengan hasil penilaian validasi ahli materi sebesar 93,3% dengan kategori sangat valid, dari ahli bahasa sebesar 94,6% dengan kategori sangat valid, dan dari ahli media sebesar 97,8% dengan kategori sangat valid. Nilai rata-rata dari validasi ahli materi, ahli bahasa, dan ahli media didapatkan sebesar 95,2% kategori sangat valid. Sehingga media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline 3 pada materi keragaman sosial dan budaya di Indonesia untuk kelas IV dapat dikategorikan sangat valid dan sudah layak digunakan tanpa revisi.\",\"PeriodicalId\":53395,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Educatio FKIP UNMA\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-10-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Educatio FKIP UNMA\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31949/educatio.v9i4.6262\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Educatio FKIP UNMA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31949/educatio.v9i4.6262","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Articulate Storyline 3 Untuk Siswa SD Kelas IV
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan sebuah produk berupa media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline 3 yang valid untuk materi keragaman sosial dan budaya di Indonesia pada mata pembelajaran IPAS. Media pembelajaran interaktif ini ditujukan untuk menarik perhatian siswa dalam mengikuti pembelajaran, serta mempermudah guru dalam menyampaikan materi dan mempermudah siswa dalam memahami pelajaran. Metode penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan dengan model pengembangan 4D. Penelitian ini menggunakan tiga tahap, yaitu 1) Tahap define, 2) Tahap design, 3) Tahap development. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan kusioner. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian diperoleh media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline 3 pada materi keragaman sosial dan budaya di Indonesia dinyatakan sangat layak digunakan tanpa revisi dengan hasil penilaian validasi ahli materi sebesar 93,3% dengan kategori sangat valid, dari ahli bahasa sebesar 94,6% dengan kategori sangat valid, dan dari ahli media sebesar 97,8% dengan kategori sangat valid. Nilai rata-rata dari validasi ahli materi, ahli bahasa, dan ahli media didapatkan sebesar 95,2% kategori sangat valid. Sehingga media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline 3 pada materi keragaman sosial dan budaya di Indonesia untuk kelas IV dapat dikategorikan sangat valid dan sudah layak digunakan tanpa revisi.