{"title":"东爪哇邦多沃索县典型烟草可持续种植业务研究","authors":"None Hasbi Mubarak Suud, None Ferry Dinata, None Desika Sinaga","doi":"10.47687/snppvp.v4i1.695","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kabupaten Bondowoso telah dikenal sebagai salah satu sentra usaha perkebunan budidaya tembakau di Indonesia. Kabupaten Bondowoso dikenal sebagai sentra tembakau sejak tahun 1900-an saat dimulainya industrialisasi perkebunan tembakau oleh perusahaan perusahaan Belanda di saat itu. Usahas budidaya tanaman tembakau saat ini terus berjalan dan dibudidayakan oleh masyarakat dan perusahaan di Kabupaten Bondowoso. Studi ini bertujuan untuk memperlajari faktor faktor yang menyebabkan usaha budidaya komoditas perkebunan tembakau ini terus berlangsung di Kabupaten Bondowoso. Metode penelitian menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer didapatkan dengan mewawancarai petani tembakau di Kabupaten Bondowoso. Selain itu juga digunakan data sekunder berupa data peta dan pola curah hujan untuk mengetahui kesesuain kondisi geografis dan iklim di Kabupaten Bondowoso untuk usaha budidaya tembakau. Berdasarkan studi ini diketahui ada beberapa faktor yang mendorong usaha budidaya tembakau ini berkelanjutan seperti kesesuaian kondisi geogra iklim, kultur masyarakat, adanya kelembagaan, dan dukungan dari pemerintah setempat. Sedangkan beberapa faktor yang bisa menghambat keberlanjutan usaha budidaya tembakau antara lain degradasi lahan pertanian, adanya RUU-PDPTK, dan daya tawar petani yang rendah dalam menentukan harga jual tembakau.","PeriodicalId":495417,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Pembangunan dan Pendidikan Vokasi Pertanian","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Studi Usaha Perkebunan Berkelanjutan Tembakau Khas Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur\",\"authors\":\"None Hasbi Mubarak Suud, None Ferry Dinata, None Desika Sinaga\",\"doi\":\"10.47687/snppvp.v4i1.695\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kabupaten Bondowoso telah dikenal sebagai salah satu sentra usaha perkebunan budidaya tembakau di Indonesia. Kabupaten Bondowoso dikenal sebagai sentra tembakau sejak tahun 1900-an saat dimulainya industrialisasi perkebunan tembakau oleh perusahaan perusahaan Belanda di saat itu. Usahas budidaya tanaman tembakau saat ini terus berjalan dan dibudidayakan oleh masyarakat dan perusahaan di Kabupaten Bondowoso. Studi ini bertujuan untuk memperlajari faktor faktor yang menyebabkan usaha budidaya komoditas perkebunan tembakau ini terus berlangsung di Kabupaten Bondowoso. Metode penelitian menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer didapatkan dengan mewawancarai petani tembakau di Kabupaten Bondowoso. Selain itu juga digunakan data sekunder berupa data peta dan pola curah hujan untuk mengetahui kesesuain kondisi geografis dan iklim di Kabupaten Bondowoso untuk usaha budidaya tembakau. Berdasarkan studi ini diketahui ada beberapa faktor yang mendorong usaha budidaya tembakau ini berkelanjutan seperti kesesuaian kondisi geogra iklim, kultur masyarakat, adanya kelembagaan, dan dukungan dari pemerintah setempat. Sedangkan beberapa faktor yang bisa menghambat keberlanjutan usaha budidaya tembakau antara lain degradasi lahan pertanian, adanya RUU-PDPTK, dan daya tawar petani yang rendah dalam menentukan harga jual tembakau.\",\"PeriodicalId\":495417,\"journal\":{\"name\":\"Prosiding Seminar Nasional Pembangunan dan Pendidikan Vokasi Pertanian\",\"volume\":\"56 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-09-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Prosiding Seminar Nasional Pembangunan dan Pendidikan Vokasi Pertanian\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47687/snppvp.v4i1.695\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prosiding Seminar Nasional Pembangunan dan Pendidikan Vokasi Pertanian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47687/snppvp.v4i1.695","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Studi Usaha Perkebunan Berkelanjutan Tembakau Khas Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur
Kabupaten Bondowoso telah dikenal sebagai salah satu sentra usaha perkebunan budidaya tembakau di Indonesia. Kabupaten Bondowoso dikenal sebagai sentra tembakau sejak tahun 1900-an saat dimulainya industrialisasi perkebunan tembakau oleh perusahaan perusahaan Belanda di saat itu. Usahas budidaya tanaman tembakau saat ini terus berjalan dan dibudidayakan oleh masyarakat dan perusahaan di Kabupaten Bondowoso. Studi ini bertujuan untuk memperlajari faktor faktor yang menyebabkan usaha budidaya komoditas perkebunan tembakau ini terus berlangsung di Kabupaten Bondowoso. Metode penelitian menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer didapatkan dengan mewawancarai petani tembakau di Kabupaten Bondowoso. Selain itu juga digunakan data sekunder berupa data peta dan pola curah hujan untuk mengetahui kesesuain kondisi geografis dan iklim di Kabupaten Bondowoso untuk usaha budidaya tembakau. Berdasarkan studi ini diketahui ada beberapa faktor yang mendorong usaha budidaya tembakau ini berkelanjutan seperti kesesuaian kondisi geogra iklim, kultur masyarakat, adanya kelembagaan, dan dukungan dari pemerintah setempat. Sedangkan beberapa faktor yang bisa menghambat keberlanjutan usaha budidaya tembakau antara lain degradasi lahan pertanian, adanya RUU-PDPTK, dan daya tawar petani yang rendah dalam menentukan harga jual tembakau.