Ketut Chandra Adinata Kusuma, None Luh Putu Tuti Ariani, None I Wayan Muliarta
{"title":"在 SATRIA MUDA INDONESIA SILAT单位 PANJI ANOM 伤病管理中实施体育科学","authors":"Ketut Chandra Adinata Kusuma, None Luh Putu Tuti Ariani, None I Wayan Muliarta","doi":"10.23887/jwl.v12i1.48804","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Cedera olahraga merupakan salah satu faktor penghambat atlet untuk meningkatkan performa maupun mencapai prestasi tertinggi. Pencak silat merupakan olahraga bela diri dengan karakteristik full body contact, berpotensi menimbulkan cedera bagi atletnya. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman tentang penanganan cedera olahraga kepada atlet Perguruan Silat Satria Muda Indonesia (PS SMI) Unit Panji Anom yang berbasis sport science. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini diawali proses pemberian materi secara teoritis, dilanjutkan memberikan pendampingan penanganan cedera, dan diakhiri dengan proses evaluasi menggunakan instrumen unjuk kerja untuk mengukur tingkat keterampilan para peserta dalam menangani kasus cedera. Peserta yang terlibat sejumlah 20 pesilat PS SMI Panji Anom. Narasumber yang dihadirkan yaitu salah satu dosen Fakultas Kedokteran Undiksha. Melalui pelatihan dan pendampingan yang dilakukan oleh narasumber, maka pemahaman dan keterampilan para peserta telah berhasil mencapai nilai dengan rata-rata 89 atau secara individu semua peserta telah meraih nilai di atas 70. Disimpulkan bahwa seluruh peserta telah memiliki pemahaman dalam penanganan cedera menggunakan metode RICE. Diharapkan pasca kegiatan ini, peserta secara konsisten untuk mengimplementasikan penanganan cedera menggunakan metode RICE apabila ditemukan kasus cedera baik saat latihan maupun bertanding.","PeriodicalId":486202,"journal":{"name":"Widya Laksana","volume":"109 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"IMPLEMENTASI SPORT SCIENCE DALAM PENANGANAN CEDERA DI PERGURUAN SILAT SATRIA MUDA INDONESIA UNIT PANJI ANOM\",\"authors\":\"Ketut Chandra Adinata Kusuma, None Luh Putu Tuti Ariani, None I Wayan Muliarta\",\"doi\":\"10.23887/jwl.v12i1.48804\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Cedera olahraga merupakan salah satu faktor penghambat atlet untuk meningkatkan performa maupun mencapai prestasi tertinggi. Pencak silat merupakan olahraga bela diri dengan karakteristik full body contact, berpotensi menimbulkan cedera bagi atletnya. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman tentang penanganan cedera olahraga kepada atlet Perguruan Silat Satria Muda Indonesia (PS SMI) Unit Panji Anom yang berbasis sport science. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini diawali proses pemberian materi secara teoritis, dilanjutkan memberikan pendampingan penanganan cedera, dan diakhiri dengan proses evaluasi menggunakan instrumen unjuk kerja untuk mengukur tingkat keterampilan para peserta dalam menangani kasus cedera. Peserta yang terlibat sejumlah 20 pesilat PS SMI Panji Anom. Narasumber yang dihadirkan yaitu salah satu dosen Fakultas Kedokteran Undiksha. Melalui pelatihan dan pendampingan yang dilakukan oleh narasumber, maka pemahaman dan keterampilan para peserta telah berhasil mencapai nilai dengan rata-rata 89 atau secara individu semua peserta telah meraih nilai di atas 70. Disimpulkan bahwa seluruh peserta telah memiliki pemahaman dalam penanganan cedera menggunakan metode RICE. Diharapkan pasca kegiatan ini, peserta secara konsisten untuk mengimplementasikan penanganan cedera menggunakan metode RICE apabila ditemukan kasus cedera baik saat latihan maupun bertanding.\",\"PeriodicalId\":486202,\"journal\":{\"name\":\"Widya Laksana\",\"volume\":\"109 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-01-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Widya Laksana\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.23887/jwl.v12i1.48804\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Widya Laksana","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23887/jwl.v12i1.48804","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
IMPLEMENTASI SPORT SCIENCE DALAM PENANGANAN CEDERA DI PERGURUAN SILAT SATRIA MUDA INDONESIA UNIT PANJI ANOM
Cedera olahraga merupakan salah satu faktor penghambat atlet untuk meningkatkan performa maupun mencapai prestasi tertinggi. Pencak silat merupakan olahraga bela diri dengan karakteristik full body contact, berpotensi menimbulkan cedera bagi atletnya. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman tentang penanganan cedera olahraga kepada atlet Perguruan Silat Satria Muda Indonesia (PS SMI) Unit Panji Anom yang berbasis sport science. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini diawali proses pemberian materi secara teoritis, dilanjutkan memberikan pendampingan penanganan cedera, dan diakhiri dengan proses evaluasi menggunakan instrumen unjuk kerja untuk mengukur tingkat keterampilan para peserta dalam menangani kasus cedera. Peserta yang terlibat sejumlah 20 pesilat PS SMI Panji Anom. Narasumber yang dihadirkan yaitu salah satu dosen Fakultas Kedokteran Undiksha. Melalui pelatihan dan pendampingan yang dilakukan oleh narasumber, maka pemahaman dan keterampilan para peserta telah berhasil mencapai nilai dengan rata-rata 89 atau secara individu semua peserta telah meraih nilai di atas 70. Disimpulkan bahwa seluruh peserta telah memiliki pemahaman dalam penanganan cedera menggunakan metode RICE. Diharapkan pasca kegiatan ini, peserta secara konsisten untuk mengimplementasikan penanganan cedera menggunakan metode RICE apabila ditemukan kasus cedera baik saat latihan maupun bertanding.