{"title":"墨西哥草(Euchlaena mexicana)在不同的切龄和剂量的肥料中,干燥和有机成分的消化","authors":"- Widiyanto, - Sutarno, Sri Wahyuni","doi":"10.24843/pastura.2023.v12.i02.p10","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"
 ABSTRAK 
 Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kecernaaan bahan kering (KcBK) dan bahan organik (KcBO) rumput Meksiko (Euchlanea mexicana) pada umur potong dan dosis pupuk yang berbeda. Penelitian dilaksanakan di Kampus Undaris Ungaran, sedangkan analisis kecernaan di Laboratorium Ilmu Makanan Ternak, Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Diponegaro Semarang. Materi yang digunakan adalah rumput Meksiko (Euchlanea mexicana) yang diperoleh dari Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Bahan kimia yang digunakan berupa larutan penyangga “McDougall”, larutan pepsin HCl, gas CO2 dan aquades. Penelitian menggunakan metode eksperimental. Rancangan percobaan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial 3 3, dengan 4 ulangan. Faktor pertama adalah pengaruh umur potong yaitu: (P1) 30 hari, (P2), 45 hari, dan (P3) 60 hari. Faktor yang kedua yaitu dosis pupuk N terdiri dari (Dl) 150 kg N /ha/th, (D2) 200 kg N /ha/th, (D3) 250 kg N /ha/th. Variabel yang diukur adalah kecernaaan bahan kering (KcBK) dan bahan organik (KcBO). Data yang diperoleh diolah dengan analisis ragam dan diuji lanjut menggunakan uji Duncan’s multiple-area test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan umur potong yang semakin lama menurukan (P<0,05) KcBK dan KcBO. Perlakuan dosis pupuk tidak memengaruhi KcBK dan KcBO. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlakuan umur potong lebih berpengaruh terhadap KcBK dan KcBO rumput Meksiko. Kecernaan bahan kering dan bahan kering tertinggi dicapai pada umur potong 30 hari disusul 45 dan 60 hari. 
 Kata kunci: rumput Meksiko, kecernaan bahan kering, kecernaan bahan organik","PeriodicalId":53328,"journal":{"name":"Pastura Journal of Tropical Forage Science","volume":"76 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik Rumput Meksiko (Euchlaena mexicana) pada Berbagai Umur Potong dan Dosis Pupuk\",\"authors\":\"- Widiyanto, - Sutarno, Sri Wahyuni\",\"doi\":\"10.24843/pastura.2023.v12.i02.p10\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"
 ABSTRAK 
 Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kecernaaan bahan kering (KcBK) dan bahan organik (KcBO) rumput Meksiko (Euchlanea mexicana) pada umur potong dan dosis pupuk yang berbeda. Penelitian dilaksanakan di Kampus Undaris Ungaran, sedangkan analisis kecernaan di Laboratorium Ilmu Makanan Ternak, Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Diponegaro Semarang. Materi yang digunakan adalah rumput Meksiko (Euchlanea mexicana) yang diperoleh dari Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Bahan kimia yang digunakan berupa larutan penyangga “McDougall”, larutan pepsin HCl, gas CO2 dan aquades. Penelitian menggunakan metode eksperimental. Rancangan percobaan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial 3 3, dengan 4 ulangan. Faktor pertama adalah pengaruh umur potong yaitu: (P1) 30 hari, (P2), 45 hari, dan (P3) 60 hari. Faktor yang kedua yaitu dosis pupuk N terdiri dari (Dl) 150 kg N /ha/th, (D2) 200 kg N /ha/th, (D3) 250 kg N /ha/th. Variabel yang diukur adalah kecernaaan bahan kering (KcBK) dan bahan organik (KcBO). Data yang diperoleh diolah dengan analisis ragam dan diuji lanjut menggunakan uji Duncan’s multiple-area test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan umur potong yang semakin lama menurukan (P<0,05) KcBK dan KcBO. Perlakuan dosis pupuk tidak memengaruhi KcBK dan KcBO. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlakuan umur potong lebih berpengaruh terhadap KcBK dan KcBO rumput Meksiko. Kecernaan bahan kering dan bahan kering tertinggi dicapai pada umur potong 30 hari disusul 45 dan 60 hari. 
 Kata kunci: rumput Meksiko, kecernaan bahan kering, kecernaan bahan organik\",\"PeriodicalId\":53328,\"journal\":{\"name\":\"Pastura Journal of Tropical Forage Science\",\"volume\":\"76 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-04-21\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Pastura Journal of Tropical Forage Science\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24843/pastura.2023.v12.i02.p10\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Pastura Journal of Tropical Forage Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/pastura.2023.v12.i02.p10","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik Rumput Meksiko (Euchlaena mexicana) pada Berbagai Umur Potong dan Dosis Pupuk
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kecernaaan bahan kering (KcBK) dan bahan organik (KcBO) rumput Meksiko (Euchlanea mexicana) pada umur potong dan dosis pupuk yang berbeda. Penelitian dilaksanakan di Kampus Undaris Ungaran, sedangkan analisis kecernaan di Laboratorium Ilmu Makanan Ternak, Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Diponegaro Semarang. Materi yang digunakan adalah rumput Meksiko (Euchlanea mexicana) yang diperoleh dari Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Bahan kimia yang digunakan berupa larutan penyangga “McDougall”, larutan pepsin HCl, gas CO2 dan aquades. Penelitian menggunakan metode eksperimental. Rancangan percobaan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial 3 3, dengan 4 ulangan. Faktor pertama adalah pengaruh umur potong yaitu: (P1) 30 hari, (P2), 45 hari, dan (P3) 60 hari. Faktor yang kedua yaitu dosis pupuk N terdiri dari (Dl) 150 kg N /ha/th, (D2) 200 kg N /ha/th, (D3) 250 kg N /ha/th. Variabel yang diukur adalah kecernaaan bahan kering (KcBK) dan bahan organik (KcBO). Data yang diperoleh diolah dengan analisis ragam dan diuji lanjut menggunakan uji Duncan’s multiple-area test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan umur potong yang semakin lama menurukan (P<0,05) KcBK dan KcBO. Perlakuan dosis pupuk tidak memengaruhi KcBK dan KcBO. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlakuan umur potong lebih berpengaruh terhadap KcBK dan KcBO rumput Meksiko. Kecernaan bahan kering dan bahan kering tertinggi dicapai pada umur potong 30 hari disusul 45 dan 60 hari.
Kata kunci: rumput Meksiko, kecernaan bahan kering, kecernaan bahan organik