{"title":"春葱提取物洗手凝胶对金黄色葡萄球菌的抗菌试验","authors":"Nurasni Nurasni, Elfia Neswita","doi":"10.36490/journal-jps.com.v6i4.263","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kemampuan penghambatan pertumbuhan bakteri dari gel handsanitizer adalah cukup baik. Daun bawang (Allium fistulosum) memiliki kandungan allicin yang dapat berfungsi sebagai penghambatan pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguii aktivitas antibakteri Staphylococcus aureus dari gel Hand Sanitizer yang mengandung estrak daun bawang. Prosedur meliputi pembuatan simplisia, karakterisasi dan pembuatan ekstrak melalui maserasi dengan konsentrasi 20%, 30% dan 40%, lalu dikakukan uji antibakteri dengan metode fifusi agar. Hasil uji tersebut didapatkan penghambatan bakteri dengan zona pada konsentrasi 20%, 30% dan 40% secara berturut-turut adalah 3,5 mm; 5,0 mm; dan 5,9 mm dengan kategori sedang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah di dapatkan formulasi dengan konsentrasi terbaik adalah formulasi dengan konsentrasi ekstrak daun bawang sebesar dengan zona hambat bakteri Staphylococcus aureus adalah kategori sedang.","PeriodicalId":50090,"journal":{"name":"Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":2.9000,"publicationDate":"2023-11-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Uji antibakteri gel hand sanitizer ekstrak daun bawang (Allium fistulosum) tehadap bakteri Staphylococcus aureus\",\"authors\":\"Nurasni Nurasni, Elfia Neswita\",\"doi\":\"10.36490/journal-jps.com.v6i4.263\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kemampuan penghambatan pertumbuhan bakteri dari gel handsanitizer adalah cukup baik. Daun bawang (Allium fistulosum) memiliki kandungan allicin yang dapat berfungsi sebagai penghambatan pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguii aktivitas antibakteri Staphylococcus aureus dari gel Hand Sanitizer yang mengandung estrak daun bawang. Prosedur meliputi pembuatan simplisia, karakterisasi dan pembuatan ekstrak melalui maserasi dengan konsentrasi 20%, 30% dan 40%, lalu dikakukan uji antibakteri dengan metode fifusi agar. Hasil uji tersebut didapatkan penghambatan bakteri dengan zona pada konsentrasi 20%, 30% dan 40% secara berturut-turut adalah 3,5 mm; 5,0 mm; dan 5,9 mm dengan kategori sedang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah di dapatkan formulasi dengan konsentrasi terbaik adalah formulasi dengan konsentrasi ekstrak daun bawang sebesar dengan zona hambat bakteri Staphylococcus aureus adalah kategori sedang.\",\"PeriodicalId\":50090,\"journal\":{\"name\":\"Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":2.9000,\"publicationDate\":\"2023-11-06\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i4.263\",\"RegionNum\":4,\"RegionCategory\":\"医学\",\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"Q2\",\"JCRName\":\"PHARMACOLOGY & PHARMACY\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i4.263","RegionNum":4,"RegionCategory":"医学","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q2","JCRName":"PHARMACOLOGY & PHARMACY","Score":null,"Total":0}
Uji antibakteri gel hand sanitizer ekstrak daun bawang (Allium fistulosum) tehadap bakteri Staphylococcus aureus
Kemampuan penghambatan pertumbuhan bakteri dari gel handsanitizer adalah cukup baik. Daun bawang (Allium fistulosum) memiliki kandungan allicin yang dapat berfungsi sebagai penghambatan pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguii aktivitas antibakteri Staphylococcus aureus dari gel Hand Sanitizer yang mengandung estrak daun bawang. Prosedur meliputi pembuatan simplisia, karakterisasi dan pembuatan ekstrak melalui maserasi dengan konsentrasi 20%, 30% dan 40%, lalu dikakukan uji antibakteri dengan metode fifusi agar. Hasil uji tersebut didapatkan penghambatan bakteri dengan zona pada konsentrasi 20%, 30% dan 40% secara berturut-turut adalah 3,5 mm; 5,0 mm; dan 5,9 mm dengan kategori sedang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah di dapatkan formulasi dengan konsentrasi terbaik adalah formulasi dengan konsentrasi ekstrak daun bawang sebesar dengan zona hambat bakteri Staphylococcus aureus adalah kategori sedang.
期刊介绍:
The Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences (JPPS) is the official journal of the Canadian Society for Pharmaceutical Sciences. JPPS is a broad-spectrum, peer-reviewed, international pharmaceutical journal circulated electronically via the World Wide Web. Subscription to JPPS is free of charge. Articles will appear individually as soon as they are accepted and are ready for circulation.