{"title":"校园及周边地区的游离测量工具:4所印尼公立大学","authors":"Muhammad Ikram Ulman Idris","doi":"10.58860/jti.v2i4.134","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sebagai salah satu negara berkembang, Indonesia memiliki bonus demografi dengan jumlah penduduk melebihi 250 juta jiwa. Namun kondisi ini menjadi tantangan tersendiri mengingat tingkat ketergantungan penduduk Indonesia terhadap penggunaan kendaraan bermotor pribadi sangat tinggi. Hal ini secara tidak langsung berdampak terhadap kurang aktifnya mobilitas aktif Masyarakat. Kurangnya pergerakan tubuh menyebabkan terjadinya peningkatan kasus obesitas. Penelitian ini mencoba untuk menjawab apa saja yang dibutuhkan warga untuk bisa meningkatkan keinginan berjalan kaki dalam jarak tempuh yang terjangkau untuk berjalan kaki dan mencoba membuat alat evaluasi terhadap kondisi jalan terhadap keinginan berjalan kaki Masyarakat. Metode yang digunakan yakni penyusunan kuisioner lalu kemudian menyusun alat evaluasi berdasarkan referensi dan jawaban kuisioner. Setelah alat evaluasi selesai disusun, dilakukan evaluasi terhadap setiap segmen jalan di lokasi penelitian. Hasil evaluasi kemudian ditampilkan dalam peta untuk menunjukkan secara spasial tingkat walkability dalam kampus dan area sekitar. Hasilnya tingkat walkability dalam kampus cenderung lebih baik jika dibandingkan dengan area sekitarnya.","PeriodicalId":489064,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Indonesia","volume":"89 2","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Alat Evaluasi Pengukuran Tingkat Walkability pada Kampus dan Area Sekitar Studi Kasus: 4 Universitas Negeri di Indonesia\",\"authors\":\"Muhammad Ikram Ulman Idris\",\"doi\":\"10.58860/jti.v2i4.134\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Sebagai salah satu negara berkembang, Indonesia memiliki bonus demografi dengan jumlah penduduk melebihi 250 juta jiwa. Namun kondisi ini menjadi tantangan tersendiri mengingat tingkat ketergantungan penduduk Indonesia terhadap penggunaan kendaraan bermotor pribadi sangat tinggi. Hal ini secara tidak langsung berdampak terhadap kurang aktifnya mobilitas aktif Masyarakat. Kurangnya pergerakan tubuh menyebabkan terjadinya peningkatan kasus obesitas. Penelitian ini mencoba untuk menjawab apa saja yang dibutuhkan warga untuk bisa meningkatkan keinginan berjalan kaki dalam jarak tempuh yang terjangkau untuk berjalan kaki dan mencoba membuat alat evaluasi terhadap kondisi jalan terhadap keinginan berjalan kaki Masyarakat. Metode yang digunakan yakni penyusunan kuisioner lalu kemudian menyusun alat evaluasi berdasarkan referensi dan jawaban kuisioner. Setelah alat evaluasi selesai disusun, dilakukan evaluasi terhadap setiap segmen jalan di lokasi penelitian. Hasil evaluasi kemudian ditampilkan dalam peta untuk menunjukkan secara spasial tingkat walkability dalam kampus dan area sekitar. Hasilnya tingkat walkability dalam kampus cenderung lebih baik jika dibandingkan dengan area sekitarnya.\",\"PeriodicalId\":489064,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Teknik Indonesia\",\"volume\":\"89 2\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-10-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Teknik Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.58860/jti.v2i4.134\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknik Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.58860/jti.v2i4.134","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Alat Evaluasi Pengukuran Tingkat Walkability pada Kampus dan Area Sekitar Studi Kasus: 4 Universitas Negeri di Indonesia
Sebagai salah satu negara berkembang, Indonesia memiliki bonus demografi dengan jumlah penduduk melebihi 250 juta jiwa. Namun kondisi ini menjadi tantangan tersendiri mengingat tingkat ketergantungan penduduk Indonesia terhadap penggunaan kendaraan bermotor pribadi sangat tinggi. Hal ini secara tidak langsung berdampak terhadap kurang aktifnya mobilitas aktif Masyarakat. Kurangnya pergerakan tubuh menyebabkan terjadinya peningkatan kasus obesitas. Penelitian ini mencoba untuk menjawab apa saja yang dibutuhkan warga untuk bisa meningkatkan keinginan berjalan kaki dalam jarak tempuh yang terjangkau untuk berjalan kaki dan mencoba membuat alat evaluasi terhadap kondisi jalan terhadap keinginan berjalan kaki Masyarakat. Metode yang digunakan yakni penyusunan kuisioner lalu kemudian menyusun alat evaluasi berdasarkan referensi dan jawaban kuisioner. Setelah alat evaluasi selesai disusun, dilakukan evaluasi terhadap setiap segmen jalan di lokasi penelitian. Hasil evaluasi kemudian ditampilkan dalam peta untuk menunjukkan secara spasial tingkat walkability dalam kampus dan area sekitar. Hasilnya tingkat walkability dalam kampus cenderung lebih baik jika dibandingkan dengan area sekitarnya.