Evaluasi Pengaruh Konfigurasi Serat terhadap Kekuatan Tarik dan Kekuatan Impact pada Komposit Resin Polyester dengan Penguat Serat Bambu

Komposit merupakan hasil gabungan dari dua atau lebih material yang memiliki karakteristik yang berbeda, terdiri dari matriks dan penguat. Keunggulan komposit meliputi ketahanan terhadap korosi, kekuatan yang baik, serta potensinya sebagai alternatif pengganti logam pada komponen bodi mobil, yang dapat mengurangi bobot kendaraan. Fokus penelitian ini adalah pada serat bambu dan resin polyester BQTN 157. Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi kekuatan tarik, kekuatan impact, dan topografi permukaan dengan variasi susunan serat anyaman, acak, dan lurus memanjang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif dengan analisis data hasil pengujian secara sistematis dan matematis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pengujian kekuatan tarik, nilai tertinggi terdapat pada susunan serat lurus memanjang, mencapai 1,33 Kgf/mm2 dengan beban 1892 Kgf. Pada pengujian kekuatan impact, susunan serat lurus memanjang juga menunjukkan nilai Harga Impact (HI) tertinggi sebesar 0,0166 Joule/mm dan energi terserap sebesar 1,6643 Joule. Pengujian dengan Scanning Electron Microscopy menunjukkan bahwa semakin beragam susunan serat, semakin sedikit rongga udara (Void) yang terbentuk pada material.