Mayang Manguri Rahayu, Johannes Budiman, Machrunnisa, Ira Rumiris Hutagalung, Tetty Andriani
{"title":"东爪哇 SUPIT URANG TPA 附近社区对土壤水分保护的认识和理解","authors":"Mayang Manguri Rahayu, Johannes Budiman, Machrunnisa, Ira Rumiris Hutagalung, Tetty Andriani","doi":"10.56670/jcs.v6i1.205","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Supit Urang Malang, yang berlokasi di Kelurahan Mulyorejo, Kecamatan Sukun, Malang, berperan sebagai pusat penanganan sampah di dalam kota. Sampah yang dikelola di TPA Supit Urang berasal dari berbagai wilayah layanan, mencakup sampah dari pasar, rumah tangga, taman, bisnis, industri kecil, dan sejumlah sumber lainnya. Seiring dengan berjalannya waktu, risiko pencemaran air tanah di sekitar TPA Supit Urang terus meningkat sejalan dengan operasional TPA. Pencemaran air tanah di sekitar lokasi tersebut tidak hanya disebabkan oleh limbah domestik, tetapi juga oleh faktor-faktor lain. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengidentifikasi perilaku dan persepsi masyarakat yang tinggal dalam radius kurang dari 2 km dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA), terkait dengan pencemaran air tanah oleh TPA Supit Urang. Metode penelitian ini berfokus pada pengumpulan data primer melalui survei dan wawancara dengan melibatkan 100 responden, serta menggunakan data sekunder. Hasil survei menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami masalah dengan air sumur mereka yang sering menguning pada musim tertentu. Dari segi persepsi masyarakat, sekitar 32% menganggap bahwa kondisi air tanah di sekitar TPA Supit Urang saat ini tercemar oleh besi atau mangan, 16% menyatakan kondisinya baik, sementara sisanya tidak mengetahui karena telah lama menggunakan air sumur tanpa ada keluhan kesehatan. Persepsi ini didasarkan pada kondisi air sumur warga, termasuk kejernihan dan bau air. Selain manajemen sampah, kondisi lingkungan sungai di sekitar TPA Supit Urang juga dipengaruhi oleh sistem sanitary landfill yang tidak terpelihara dan sanitasi yang kurang memadai. Untuk menjaga kualitas air tanah di TPA Supit Urang, masyarakat dan pihak terkait telah aktif melakukan pemeliharaan terhadap sistem sanitary landfill secara berkelanjutan. Kajian awal ini diharapkan dapat memberikan informasi awal yang bermanfaat dalam upaya pengelolaan kualitas air tanah sebagai sumber air baku yang melibatkan partisipasi masyarakat secara berkesinambungan.Kata Kunci: air tanah, pencemaran, sumur, kesadaran,sampah","PeriodicalId":508441,"journal":{"name":"Journal of Community Service","volume":"56 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"IDENTIFIKASI KESADARAN DAN PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PENCEMARAN Mn DI AIR TANAH DI SEKITAR TPA SUPIT URANG, JAWA TIMUR\",\"authors\":\"Mayang Manguri Rahayu, Johannes Budiman, Machrunnisa, Ira Rumiris Hutagalung, Tetty Andriani\",\"doi\":\"10.56670/jcs.v6i1.205\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Supit Urang Malang, yang berlokasi di Kelurahan Mulyorejo, Kecamatan Sukun, Malang, berperan sebagai pusat penanganan sampah di dalam kota. Sampah yang dikelola di TPA Supit Urang berasal dari berbagai wilayah layanan, mencakup sampah dari pasar, rumah tangga, taman, bisnis, industri kecil, dan sejumlah sumber lainnya. Seiring dengan berjalannya waktu, risiko pencemaran air tanah di sekitar TPA Supit Urang terus meningkat sejalan dengan operasional TPA. Pencemaran air tanah di sekitar lokasi tersebut tidak hanya disebabkan oleh limbah domestik, tetapi juga oleh faktor-faktor lain. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengidentifikasi perilaku dan persepsi masyarakat yang tinggal dalam radius kurang dari 2 km dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA), terkait dengan pencemaran air tanah oleh TPA Supit Urang. Metode penelitian ini berfokus pada pengumpulan data primer melalui survei dan wawancara dengan melibatkan 100 responden, serta menggunakan data sekunder. Hasil survei menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami masalah dengan air sumur mereka yang sering menguning pada musim tertentu. Dari segi persepsi masyarakat, sekitar 32% menganggap bahwa kondisi air tanah di sekitar TPA Supit Urang saat ini tercemar oleh besi atau mangan, 16% menyatakan kondisinya baik, sementara sisanya tidak mengetahui karena telah lama menggunakan air sumur tanpa ada keluhan kesehatan. Persepsi ini didasarkan pada kondisi air sumur warga, termasuk kejernihan dan bau air. Selain manajemen sampah, kondisi lingkungan sungai di sekitar TPA Supit Urang juga dipengaruhi oleh sistem sanitary landfill yang tidak terpelihara dan sanitasi yang kurang memadai. Untuk menjaga kualitas air tanah di TPA Supit Urang, masyarakat dan pihak terkait telah aktif melakukan pemeliharaan terhadap sistem sanitary landfill secara berkelanjutan. Kajian awal ini diharapkan dapat memberikan informasi awal yang bermanfaat dalam upaya pengelolaan kualitas air tanah sebagai sumber air baku yang melibatkan partisipasi masyarakat secara berkesinambungan.Kata Kunci: air tanah, pencemaran, sumur, kesadaran,sampah\",\"PeriodicalId\":508441,\"journal\":{\"name\":\"Journal of Community Service\",\"volume\":\"56 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-02-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal of Community Service\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.56670/jcs.v6i1.205\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Community Service","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56670/jcs.v6i1.205","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
马朗苏匹乌朗垃圾填埋场(TPA)位于马朗苏昆分区的穆里奥里乔村,是马朗市内的一个垃圾管理中心。TPA Supit Urang 垃圾填埋场管理的垃圾来自不同的服务区,包括来自市场、家庭、公园、企业、小型工业和其他一些来源的垃圾。随着时间的推移,苏必乌朗垃圾填埋场周围的地下水污染风险随着垃圾填埋场的运营而增加。垃圾填埋场周围的地下水污染不仅是由生活垃圾造成的,也是由其他因素造成的。本研究旨在确定生活在距离垃圾填埋场不到 2 公里半径范围内的人们对素贴乌朗垃圾填埋场造成的地下水污染的行为和看法。研究方法主要是通过调查和访谈收集原始数据,涉及 100 名受访者,同时还使用了二手数据。调查结果显示,大多数受访者都遇到过井水在某些季节经常变黄的问题。在社区认知方面,约 32% 的受访者认为苏皮乌朗垃圾填埋场周围的地下水目前受到铁或锰的污染,16% 的受访者表示地下水状况良好,其余的受访者则表示不知道,因为他们长期使用井水,没有任何健康投诉。这种看法是基于居民的井水状况,包括水的透明度和气味。除废物管理外,苏皮乌朗垃圾填埋场周围的河流环境状况也受到未维护的垃圾填埋系统和卫生设施不足的影响。为了保持 Supit Urang 垃圾填埋场的地下水质量,社区和相关各方一直在积极维护卫生填埋系统。这项初步研究预计将提供有用的初步信息,以便在社区持续参与的基础上,努力管理作为原水源的地下水质量。
IDENTIFIKASI KESADARAN DAN PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PENCEMARAN Mn DI AIR TANAH DI SEKITAR TPA SUPIT URANG, JAWA TIMUR
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Supit Urang Malang, yang berlokasi di Kelurahan Mulyorejo, Kecamatan Sukun, Malang, berperan sebagai pusat penanganan sampah di dalam kota. Sampah yang dikelola di TPA Supit Urang berasal dari berbagai wilayah layanan, mencakup sampah dari pasar, rumah tangga, taman, bisnis, industri kecil, dan sejumlah sumber lainnya. Seiring dengan berjalannya waktu, risiko pencemaran air tanah di sekitar TPA Supit Urang terus meningkat sejalan dengan operasional TPA. Pencemaran air tanah di sekitar lokasi tersebut tidak hanya disebabkan oleh limbah domestik, tetapi juga oleh faktor-faktor lain. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengidentifikasi perilaku dan persepsi masyarakat yang tinggal dalam radius kurang dari 2 km dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA), terkait dengan pencemaran air tanah oleh TPA Supit Urang. Metode penelitian ini berfokus pada pengumpulan data primer melalui survei dan wawancara dengan melibatkan 100 responden, serta menggunakan data sekunder. Hasil survei menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami masalah dengan air sumur mereka yang sering menguning pada musim tertentu. Dari segi persepsi masyarakat, sekitar 32% menganggap bahwa kondisi air tanah di sekitar TPA Supit Urang saat ini tercemar oleh besi atau mangan, 16% menyatakan kondisinya baik, sementara sisanya tidak mengetahui karena telah lama menggunakan air sumur tanpa ada keluhan kesehatan. Persepsi ini didasarkan pada kondisi air sumur warga, termasuk kejernihan dan bau air. Selain manajemen sampah, kondisi lingkungan sungai di sekitar TPA Supit Urang juga dipengaruhi oleh sistem sanitary landfill yang tidak terpelihara dan sanitasi yang kurang memadai. Untuk menjaga kualitas air tanah di TPA Supit Urang, masyarakat dan pihak terkait telah aktif melakukan pemeliharaan terhadap sistem sanitary landfill secara berkelanjutan. Kajian awal ini diharapkan dapat memberikan informasi awal yang bermanfaat dalam upaya pengelolaan kualitas air tanah sebagai sumber air baku yang melibatkan partisipasi masyarakat secara berkesinambungan.Kata Kunci: air tanah, pencemaran, sumur, kesadaran,sampah