{"title":"到 Posyandu 就诊的频率、完整的基础免疫接种史和高血压史与发育迟缓发生率的关系","authors":"Aulia Nur Hanifah, Atika Dhiah Anggraeni","doi":"10.47650/jpp.v7i1.1197","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tingginya angka kejadian stunting di Indonesia mendorong berbagai upaya untuk mengatasinya. Salah satunya dengan mengidentifikasi faktor risiko sunting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan frekuensi kunjungan posyandu, riwayat imunisasi dasar lengkap, dan riwayat hipertensi terhadap kejadian stunting. Jenis penelitian kuantitatif dengan metode analitik observasional dan desain cross sectional study. Populasi penelitian ini seluruh ibu yang memiliki balita stunting, dengan teknik penarikan sampel yaitu Total Sampling sebanyak 56 balita. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner 7 pertanyaan dan sudah dilakukan uji validitas di desa Karanganyar. Data kemudian dianalisis menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian ini terdapat hubungan frekuensi kunjungan posyandu (p-value 0,007), riwayat hipertensi (p-value 0,043) dengan kejadian stunting, dan tidak ada hubungan antara riwayat imunisasi dasar lengkap (p-value 0,470) dengan kejadian stunting.","PeriodicalId":127836,"journal":{"name":"Jurnal Promotif Preventif","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hubungan Frekuensi Kunjungan Posyandu, Riwayat Imunisasi Dasar Lengkap, dan Riwayat Hipertensi Terhadap Kejadian Stunting\",\"authors\":\"Aulia Nur Hanifah, Atika Dhiah Anggraeni\",\"doi\":\"10.47650/jpp.v7i1.1197\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tingginya angka kejadian stunting di Indonesia mendorong berbagai upaya untuk mengatasinya. Salah satunya dengan mengidentifikasi faktor risiko sunting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan frekuensi kunjungan posyandu, riwayat imunisasi dasar lengkap, dan riwayat hipertensi terhadap kejadian stunting. Jenis penelitian kuantitatif dengan metode analitik observasional dan desain cross sectional study. Populasi penelitian ini seluruh ibu yang memiliki balita stunting, dengan teknik penarikan sampel yaitu Total Sampling sebanyak 56 balita. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner 7 pertanyaan dan sudah dilakukan uji validitas di desa Karanganyar. Data kemudian dianalisis menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian ini terdapat hubungan frekuensi kunjungan posyandu (p-value 0,007), riwayat hipertensi (p-value 0,043) dengan kejadian stunting, dan tidak ada hubungan antara riwayat imunisasi dasar lengkap (p-value 0,470) dengan kejadian stunting.\",\"PeriodicalId\":127836,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Promotif Preventif\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-02-22\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Promotif Preventif\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47650/jpp.v7i1.1197\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Promotif Preventif","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47650/jpp.v7i1.1197","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Hubungan Frekuensi Kunjungan Posyandu, Riwayat Imunisasi Dasar Lengkap, dan Riwayat Hipertensi Terhadap Kejadian Stunting
Tingginya angka kejadian stunting di Indonesia mendorong berbagai upaya untuk mengatasinya. Salah satunya dengan mengidentifikasi faktor risiko sunting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan frekuensi kunjungan posyandu, riwayat imunisasi dasar lengkap, dan riwayat hipertensi terhadap kejadian stunting. Jenis penelitian kuantitatif dengan metode analitik observasional dan desain cross sectional study. Populasi penelitian ini seluruh ibu yang memiliki balita stunting, dengan teknik penarikan sampel yaitu Total Sampling sebanyak 56 balita. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner 7 pertanyaan dan sudah dilakukan uji validitas di desa Karanganyar. Data kemudian dianalisis menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian ini terdapat hubungan frekuensi kunjungan posyandu (p-value 0,007), riwayat hipertensi (p-value 0,043) dengan kejadian stunting, dan tidak ada hubungan antara riwayat imunisasi dasar lengkap (p-value 0,470) dengan kejadian stunting.