G. Munggaran, Haryoto Kusnoputranto, Januar Ariyanto
{"title":"2017-2020 年雅加达地区空气污染与 5 岁以下儿童肺炎发病率的相关性","authors":"G. Munggaran, Haryoto Kusnoputranto, Januar Ariyanto","doi":"10.47650/jpp.v7i1.1071","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Polusi udara di Jakarta meningkat setiap tahun bahkan berkontribusi besar terhadap kejadian pneumonia balita. Kasus pneumonia balita di Jakarta 2018 mencapai 42.305 dengan cakupan penemuan 95,53% kasus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui korelasi pencemaran udara ambien dengan kejadian pneumonia balita pada tahun 2017 sampai 2020 di Jakarta. Metode penelitian ini menggunakan analisis time-trend ecologic study. Data Indeks Standar Pencemaran Udara dikumpulkan dengan cara menghitung rata-rata bulanan dan data pneumonia berdasarkan data bulanan insidens pneumonia balita. Hasil uji korelasi, PM10, O3 dan CO berhubungan signifikan (p= 0,000), (p= 0,033) dan (p= 0,000) dengan insidens pneumonia balita. Sementara SO2 dan NO2 tidak berhubungan dengan insidens pneumonia balita di Jakarta tahun 2017-2020 (p= 0,979) dan (p=0,674). Kesimpulannya PM10, O3 dan CO berhubungan dengan insidens pneumonia balita. Sementara SO2 dan NO2 tidak berhubungan dengan insidens pneumonia balita di Jakarta tahun 2017-2020. Temuan ini mendukung alasan bahwa membatasi konsentrasi PM10 dan CO lebih lanjut di Jakarta merupakan strategi yang efektif untuk mengurangi insidens pneumonia balita.","PeriodicalId":127836,"journal":{"name":"Jurnal Promotif Preventif","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Korelasi Polusi Udara dengan Insiden Pneumonia Balita di DKI Jakarta pada Tahun 2017-2020\",\"authors\":\"G. Munggaran, Haryoto Kusnoputranto, Januar Ariyanto\",\"doi\":\"10.47650/jpp.v7i1.1071\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Polusi udara di Jakarta meningkat setiap tahun bahkan berkontribusi besar terhadap kejadian pneumonia balita. Kasus pneumonia balita di Jakarta 2018 mencapai 42.305 dengan cakupan penemuan 95,53% kasus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui korelasi pencemaran udara ambien dengan kejadian pneumonia balita pada tahun 2017 sampai 2020 di Jakarta. Metode penelitian ini menggunakan analisis time-trend ecologic study. Data Indeks Standar Pencemaran Udara dikumpulkan dengan cara menghitung rata-rata bulanan dan data pneumonia berdasarkan data bulanan insidens pneumonia balita. Hasil uji korelasi, PM10, O3 dan CO berhubungan signifikan (p= 0,000), (p= 0,033) dan (p= 0,000) dengan insidens pneumonia balita. Sementara SO2 dan NO2 tidak berhubungan dengan insidens pneumonia balita di Jakarta tahun 2017-2020 (p= 0,979) dan (p=0,674). Kesimpulannya PM10, O3 dan CO berhubungan dengan insidens pneumonia balita. Sementara SO2 dan NO2 tidak berhubungan dengan insidens pneumonia balita di Jakarta tahun 2017-2020. Temuan ini mendukung alasan bahwa membatasi konsentrasi PM10 dan CO lebih lanjut di Jakarta merupakan strategi yang efektif untuk mengurangi insidens pneumonia balita.\",\"PeriodicalId\":127836,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Promotif Preventif\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-02-22\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Promotif Preventif\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47650/jpp.v7i1.1071\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Promotif Preventif","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47650/jpp.v7i1.1071","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Korelasi Polusi Udara dengan Insiden Pneumonia Balita di DKI Jakarta pada Tahun 2017-2020
Polusi udara di Jakarta meningkat setiap tahun bahkan berkontribusi besar terhadap kejadian pneumonia balita. Kasus pneumonia balita di Jakarta 2018 mencapai 42.305 dengan cakupan penemuan 95,53% kasus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui korelasi pencemaran udara ambien dengan kejadian pneumonia balita pada tahun 2017 sampai 2020 di Jakarta. Metode penelitian ini menggunakan analisis time-trend ecologic study. Data Indeks Standar Pencemaran Udara dikumpulkan dengan cara menghitung rata-rata bulanan dan data pneumonia berdasarkan data bulanan insidens pneumonia balita. Hasil uji korelasi, PM10, O3 dan CO berhubungan signifikan (p= 0,000), (p= 0,033) dan (p= 0,000) dengan insidens pneumonia balita. Sementara SO2 dan NO2 tidak berhubungan dengan insidens pneumonia balita di Jakarta tahun 2017-2020 (p= 0,979) dan (p=0,674). Kesimpulannya PM10, O3 dan CO berhubungan dengan insidens pneumonia balita. Sementara SO2 dan NO2 tidak berhubungan dengan insidens pneumonia balita di Jakarta tahun 2017-2020. Temuan ini mendukung alasan bahwa membatasi konsentrasi PM10 dan CO lebih lanjut di Jakarta merupakan strategi yang efektif untuk mengurangi insidens pneumonia balita.