棕榈油行业环境影响评估中的生命周期评估(LCA)方法,促进棕榈油的可持续发展

Maisarah Maisarah, Rahmad Dian
{"title":"棕榈油行业环境影响评估中的生命周期评估(LCA)方法,促进棕榈油的可持续发展","authors":"Maisarah Maisarah, Rahmad Dian","doi":"10.56211/tabela.v2i1.452","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Konsumsi energi dan penghasilan emisi gas rumah kaca telah menghasilkan peningkatan polutan ke lingkungan dari limbah kegiatan industri, salah satunya industri kelapa sawit yang sangat masif di Indonesia. Life Cycle Assessment (LCA) atau Penilaian Siklus Hidup merupakan metode yang dapat digunakan untuk menganalisis dampak lingkungan dari proses produksi pada industri kelapa sawit. Industri kelapa sawit dapat memberikan dampak terhadap lingkungan, seperti pencemaran udara akibat mesin, pencemaran air dan tanah akibat penggunaan pupuk dan pestisida, serta konsumsi air yang berlebihan. Tetapi hal ini dapat diatasi dengan menilai dan mendeteksi pada tahapan mana di industri kelapa sawit yang menjadi kontributor utama. Artikel ini memaparkan penerapan LCA pada sektor perkebunan kelapa sawit sebagai pendukung pengambil keputusan. Pendekatan Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-analysis Item (PRISMA) digunakan untuk mengidentifikasi, menyaring, dan memasukkan artikel yang relevan. Mengidentifikasi artikel terkait penilaian siklus hidup di sektor perkebunan kelapa sawit yang memenuhi syarat untuk analisis menjadi salah satu metode penulisan. Temuan menunjukkan bahwa tren penelitian tentang LCA di sektor perkebunan kelapa sawit terbagi atas subsistem perkebunan kelapa sawit dan industri pabrik kelapa sawit. Dampak lingkungan yang ditemukan dalam artikel tersebut adalah parameter global warming potential (GWP dan asidifikasi. Didapatkan hasil bahwa penilaian LCA dapat menjadi salah satu pendukung pengambilan keputusan dengan berorientasi pada dampak lingkungan negatif terkecil yang dihasilkan dari suatu proses. Didapatkan bahwa pada industri kelapa sawit tahapan yang menghasilkan GWP terbesar ialah proses pemupukan dan pengelolaan limbah POME, sehingga pengambilan keputusan kedepannya dapat mempertimbangkan proses tersebut.","PeriodicalId":438072,"journal":{"name":"Tabela Jurnal Pertanian Berkelanjutan","volume":"80 11","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Metode Life Cycle Assessment (LCA) Dalam Penilaian Dampak Lingkungan Industri Kelapa Sawit Untuk Kelapa Sawit Berkelanjutan\",\"authors\":\"Maisarah Maisarah, Rahmad Dian\",\"doi\":\"10.56211/tabela.v2i1.452\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Konsumsi energi dan penghasilan emisi gas rumah kaca telah menghasilkan peningkatan polutan ke lingkungan dari limbah kegiatan industri, salah satunya industri kelapa sawit yang sangat masif di Indonesia. Life Cycle Assessment (LCA) atau Penilaian Siklus Hidup merupakan metode yang dapat digunakan untuk menganalisis dampak lingkungan dari proses produksi pada industri kelapa sawit. Industri kelapa sawit dapat memberikan dampak terhadap lingkungan, seperti pencemaran udara akibat mesin, pencemaran air dan tanah akibat penggunaan pupuk dan pestisida, serta konsumsi air yang berlebihan. Tetapi hal ini dapat diatasi dengan menilai dan mendeteksi pada tahapan mana di industri kelapa sawit yang menjadi kontributor utama. Artikel ini memaparkan penerapan LCA pada sektor perkebunan kelapa sawit sebagai pendukung pengambil keputusan. Pendekatan Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-analysis Item (PRISMA) digunakan untuk mengidentifikasi, menyaring, dan memasukkan artikel yang relevan. Mengidentifikasi artikel terkait penilaian siklus hidup di sektor perkebunan kelapa sawit yang memenuhi syarat untuk analisis menjadi salah satu metode penulisan. Temuan menunjukkan bahwa tren penelitian tentang LCA di sektor perkebunan kelapa sawit terbagi atas subsistem perkebunan kelapa sawit dan industri pabrik kelapa sawit. Dampak lingkungan yang ditemukan dalam artikel tersebut adalah parameter global warming potential (GWP dan asidifikasi. Didapatkan hasil bahwa penilaian LCA dapat menjadi salah satu pendukung pengambilan keputusan dengan berorientasi pada dampak lingkungan negatif terkecil yang dihasilkan dari suatu proses. Didapatkan bahwa pada industri kelapa sawit tahapan yang menghasilkan GWP terbesar ialah proses pemupukan dan pengelolaan limbah POME, sehingga pengambilan keputusan kedepannya dapat mempertimbangkan proses tersebut.\",\"PeriodicalId\":438072,\"journal\":{\"name\":\"Tabela Jurnal Pertanian Berkelanjutan\",\"volume\":\"80 11\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-01-19\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Tabela Jurnal Pertanian Berkelanjutan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.56211/tabela.v2i1.452\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tabela Jurnal Pertanian Berkelanjutan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56211/tabela.v2i1.452","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

能源消耗和温室气体排放导致工业活动废物对环境造成的污染物增加,印度尼西亚大规模的棕榈油工业就是其中之一。生命周期评估(LCA)是一种可用于分析棕榈油行业生产过程对环境影响的方法。棕榈油行业会对环境造成影响,如机械造成的空气污染、使用化肥和杀虫剂造成的水和土壤污染以及过度耗水。但可以通过评估和检测棕榈油行业中哪些环节是主要的污染源来解决这一问题。本文介绍了生命周期评估在油棕种植业中的应用,以支持决策。本文采用了系统综述和荟萃分析首选报告项目(PRISMA)方法来识别、筛选和收录相关文章。其中一种撰写方法是识别与油棕种植业生命周期评估相关且符合分析条件的文章。研究结果表明,油棕种植行业生命周期评估的研究趋势分为油棕种植子系统和棕榈油厂行业。文章中发现的环境影响有全球升温潜能值(GWP)和酸化参数。研究发现,生命周期评估可以作为决策支持之一,以最小的负面环境影响为目标。研究发现,在棕榈油行业中,产生最大全球升温潜能值的阶段是施肥过程和 POME 废物管理,因此未来的决策制定可以考虑这些过程。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Metode Life Cycle Assessment (LCA) Dalam Penilaian Dampak Lingkungan Industri Kelapa Sawit Untuk Kelapa Sawit Berkelanjutan
Konsumsi energi dan penghasilan emisi gas rumah kaca telah menghasilkan peningkatan polutan ke lingkungan dari limbah kegiatan industri, salah satunya industri kelapa sawit yang sangat masif di Indonesia. Life Cycle Assessment (LCA) atau Penilaian Siklus Hidup merupakan metode yang dapat digunakan untuk menganalisis dampak lingkungan dari proses produksi pada industri kelapa sawit. Industri kelapa sawit dapat memberikan dampak terhadap lingkungan, seperti pencemaran udara akibat mesin, pencemaran air dan tanah akibat penggunaan pupuk dan pestisida, serta konsumsi air yang berlebihan. Tetapi hal ini dapat diatasi dengan menilai dan mendeteksi pada tahapan mana di industri kelapa sawit yang menjadi kontributor utama. Artikel ini memaparkan penerapan LCA pada sektor perkebunan kelapa sawit sebagai pendukung pengambil keputusan. Pendekatan Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-analysis Item (PRISMA) digunakan untuk mengidentifikasi, menyaring, dan memasukkan artikel yang relevan. Mengidentifikasi artikel terkait penilaian siklus hidup di sektor perkebunan kelapa sawit yang memenuhi syarat untuk analisis menjadi salah satu metode penulisan. Temuan menunjukkan bahwa tren penelitian tentang LCA di sektor perkebunan kelapa sawit terbagi atas subsistem perkebunan kelapa sawit dan industri pabrik kelapa sawit. Dampak lingkungan yang ditemukan dalam artikel tersebut adalah parameter global warming potential (GWP dan asidifikasi. Didapatkan hasil bahwa penilaian LCA dapat menjadi salah satu pendukung pengambilan keputusan dengan berorientasi pada dampak lingkungan negatif terkecil yang dihasilkan dari suatu proses. Didapatkan bahwa pada industri kelapa sawit tahapan yang menghasilkan GWP terbesar ialah proses pemupukan dan pengelolaan limbah POME, sehingga pengambilan keputusan kedepannya dapat mempertimbangkan proses tersebut.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Growth Response of Mucuna bracteata with the Application of Local Micro Organisms (LMO) of Banana Weevil Reaksi Tanah Akibat Perbedaan Perlakuan Lingkungan Perkebunan Sagu berbasis Kearifan Lokal dalam Mengelola dan Mewujudkan Pertanian Sagu Berkelanjutan Metode Life Cycle Assessment (LCA) Dalam Penilaian Dampak Lingkungan Industri Kelapa Sawit Untuk Kelapa Sawit Berkelanjutan Pemanfaatan Teknologi Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografis untuk Identifikasi Perubahan Tutupan Lahan di DAS Marikurubu, Kota Ternate
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1