{"title":"伊斯兰传播在古泰卡尔塔内加拉地区作为文化和谐媒介的埃劳传统中的作用","authors":"Khonsaullabibah Maisun Nur Rifdah, R. Lestari","doi":"10.31969/pusaka.v12i1.1476","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Komunikasi Islami memiliki peran vital dalam menjaga kearifan lokal untuk menciptakan harmoni budaya pada tradisi Erau Kutai Kartanegara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran komunikasi Islami dalam menjaga kearifan lokal dan menciptakan harmoni budaya pada tradisi Erau Kutai Kartanegara di era modern. Erau merupakan tradisi dan budaya yang berakar pada masyarakat Kutai di Kalimantan Timur, Indonesia, namun peran Islam turut mempengaruhi aspekaspek tradisi. Metode penelitian diterapkan menggunakan pendekatan kualitatif studi literatur atau studi pustaka, dari buku dan artikel jurnal untuk menggali pandangan dan pengalaman masyarakat Erau terkait peran komunikasi Islami dalam menghadirkan harmoni budaya dalam konteks masa kini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi Islami memiliki posisi penting dalam memperkuat kearifan lokal dalam tradisi Erau. Penyampaian nilai-nilai Islami yang diintegrasikan dengan budaya lokal membantu menjaga identitas dan tatanan tradisional yang diwariskan dari generasi ke generasi. Pemberdayaan masyarakat melalui komunikasi Islami juga memberikan kontribusi dalam memperkuat identitas budaya lokal. Melalui pendekatan holistik yang mencakup integrasi nilainilai Islami, kerjasama dengan lembaga kemasyarakatan, pemanfaatan media sosial positif, dialog antar budaya dan agama, serta pemberdayaan masyarakat, tradisi Erau dapat terus hidup dan relevan dalam menghadapi tantangan zaman yang terus berubah. Kata Kunci: era modern, harmoni budaya, komunikasi islami, tradisi erau.","PeriodicalId":515068,"journal":{"name":"PUSAKA","volume":"104 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-06-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Peran Komunikasi Islam Dalam Tradisi Erau Sebagai Media Harmonisasi Budaya di Kutai Kartanegara\",\"authors\":\"Khonsaullabibah Maisun Nur Rifdah, R. Lestari\",\"doi\":\"10.31969/pusaka.v12i1.1476\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Komunikasi Islami memiliki peran vital dalam menjaga kearifan lokal untuk menciptakan harmoni budaya pada tradisi Erau Kutai Kartanegara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran komunikasi Islami dalam menjaga kearifan lokal dan menciptakan harmoni budaya pada tradisi Erau Kutai Kartanegara di era modern. Erau merupakan tradisi dan budaya yang berakar pada masyarakat Kutai di Kalimantan Timur, Indonesia, namun peran Islam turut mempengaruhi aspekaspek tradisi. Metode penelitian diterapkan menggunakan pendekatan kualitatif studi literatur atau studi pustaka, dari buku dan artikel jurnal untuk menggali pandangan dan pengalaman masyarakat Erau terkait peran komunikasi Islami dalam menghadirkan harmoni budaya dalam konteks masa kini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi Islami memiliki posisi penting dalam memperkuat kearifan lokal dalam tradisi Erau. Penyampaian nilai-nilai Islami yang diintegrasikan dengan budaya lokal membantu menjaga identitas dan tatanan tradisional yang diwariskan dari generasi ke generasi. Pemberdayaan masyarakat melalui komunikasi Islami juga memberikan kontribusi dalam memperkuat identitas budaya lokal. Melalui pendekatan holistik yang mencakup integrasi nilainilai Islami, kerjasama dengan lembaga kemasyarakatan, pemanfaatan media sosial positif, dialog antar budaya dan agama, serta pemberdayaan masyarakat, tradisi Erau dapat terus hidup dan relevan dalam menghadapi tantangan zaman yang terus berubah. Kata Kunci: era modern, harmoni budaya, komunikasi islami, tradisi erau.\",\"PeriodicalId\":515068,\"journal\":{\"name\":\"PUSAKA\",\"volume\":\"104 6\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-06-02\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"PUSAKA\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31969/pusaka.v12i1.1476\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PUSAKA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31969/pusaka.v12i1.1476","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
伊斯兰传播在维护地方智慧、创造 Erau Kutai Kartanegara 传统文化和谐方面发挥着重要作用。本研究旨在分析伊斯兰传播在维护地方智慧和创造现代 Erau Kutai Kartanegara 传统文化和谐方面的作用。Erau 是植根于印度尼西亚东加里曼丹古泰社区的一种传统文化,但伊斯兰教的作用影响了该传统的方方面面。本研究采用定性文献研究或文献研究的方法,从书籍和期刊论文中探讨 Erau 社区对伊斯兰传播在当前背景下展现文化和谐的作用的看法和经验。研究结果表明,伊斯兰传播在增强埃劳族传统的地方智慧方面具有重要地位。伊斯兰价值观与当地文化的融合有助于保持代代相传的特性和传统秩序。通过伊斯兰传播增强社区能力也有助于加强地方文化特性。通过整合伊斯兰价值观、与社区机构合作、积极利用社交媒体、不同文化和宗教间对话以及社区赋权等综合方法,埃劳传统可以继续生存下去,并在面对时代变化的挑战时具有现实意义。关键词:现代、文化和谐、伊斯兰传播、埃劳传统。
Peran Komunikasi Islam Dalam Tradisi Erau Sebagai Media Harmonisasi Budaya di Kutai Kartanegara
Komunikasi Islami memiliki peran vital dalam menjaga kearifan lokal untuk menciptakan harmoni budaya pada tradisi Erau Kutai Kartanegara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran komunikasi Islami dalam menjaga kearifan lokal dan menciptakan harmoni budaya pada tradisi Erau Kutai Kartanegara di era modern. Erau merupakan tradisi dan budaya yang berakar pada masyarakat Kutai di Kalimantan Timur, Indonesia, namun peran Islam turut mempengaruhi aspekaspek tradisi. Metode penelitian diterapkan menggunakan pendekatan kualitatif studi literatur atau studi pustaka, dari buku dan artikel jurnal untuk menggali pandangan dan pengalaman masyarakat Erau terkait peran komunikasi Islami dalam menghadirkan harmoni budaya dalam konteks masa kini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi Islami memiliki posisi penting dalam memperkuat kearifan lokal dalam tradisi Erau. Penyampaian nilai-nilai Islami yang diintegrasikan dengan budaya lokal membantu menjaga identitas dan tatanan tradisional yang diwariskan dari generasi ke generasi. Pemberdayaan masyarakat melalui komunikasi Islami juga memberikan kontribusi dalam memperkuat identitas budaya lokal. Melalui pendekatan holistik yang mencakup integrasi nilainilai Islami, kerjasama dengan lembaga kemasyarakatan, pemanfaatan media sosial positif, dialog antar budaya dan agama, serta pemberdayaan masyarakat, tradisi Erau dapat terus hidup dan relevan dalam menghadapi tantangan zaman yang terus berubah. Kata Kunci: era modern, harmoni budaya, komunikasi islami, tradisi erau.