{"title":"通过天然沐浴皂生产培训增强农村社区能力","authors":"Karina Citra rani, Nikmatul Ikhrom Eka Jayani, E. Tandelilin, Noviaty Kresna Darmasetiawan","doi":"10.37680/amalee.v3i1.1327","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Desa Bogo merupakan desa yang terletak di Bojonegoro dan memiliki potensi alam tanaman kelor. Daun kelor mengandung berbagai macam senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan kulit. Kandungan senyawa fenolik dan antioksidan pada daun kelor bermanfaat untuk melindungi kulit dari radikal bebas dan menghambat penuaan kulit. Berdasarkan potensi tersebut, Tim PPDM Sentra Kelor Desa Bogo dari Universitas Surabaya menginisiasi suatu program pelatihan pengolahan serbuk daun kelor menjadi produk pemeliharaan kulit. Tujuan dari pelatihan tersebut adalah memberdayakan Kelompok Wanita Tani (KWT) Sri Rejeki dan BUMDES Langgeng Makmur untuk melakukan pengolahan daun kelor menjadi sabun mandi padat alami. Luaran dari pelatihan tersebut adalah peningkatan ketrampilan, pengetahuan, kesehatan, dan pendapatan masyarakat desa Bogo. Metode yang digunakan dalam kegiatan tersebut adalah pelatihan (ceramah, diskusi interaktif, dan demonstrasi), difusi teknologi tepat guna, dan advokasi (pendampingan). Hasil dari pelaksanaan program ini adalah produk sabun mandi padat alami berbasis daun kelor sebagai varian produk kelor Desa Bogo. Selain itu, KWT Sri Rejeki juga telah mampu melaksanakan produksi sabun padat secara konsisten berdasarkan prosedur operasional standar. Melalui kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa diversifikasi produk berupa sabun kelor mampu meningkatkan daya tarik masyarakat sekitar dalam pemanfaatan kelor bagi kesehatan kulit sehingga meningkatkan pendapatan warga Desa Bogo melalui penjualan produk.","PeriodicalId":34447,"journal":{"name":"Amalee","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pemberdayaan Masyarakat Desa Melalui Pelatihan Pembuatan Sabun Mandi Padat Alami Berbasis Daun Kelor\",\"authors\":\"Karina Citra rani, Nikmatul Ikhrom Eka Jayani, E. Tandelilin, Noviaty Kresna Darmasetiawan\",\"doi\":\"10.37680/amalee.v3i1.1327\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Desa Bogo merupakan desa yang terletak di Bojonegoro dan memiliki potensi alam tanaman kelor. Daun kelor mengandung berbagai macam senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan kulit. Kandungan senyawa fenolik dan antioksidan pada daun kelor bermanfaat untuk melindungi kulit dari radikal bebas dan menghambat penuaan kulit. Berdasarkan potensi tersebut, Tim PPDM Sentra Kelor Desa Bogo dari Universitas Surabaya menginisiasi suatu program pelatihan pengolahan serbuk daun kelor menjadi produk pemeliharaan kulit. Tujuan dari pelatihan tersebut adalah memberdayakan Kelompok Wanita Tani (KWT) Sri Rejeki dan BUMDES Langgeng Makmur untuk melakukan pengolahan daun kelor menjadi sabun mandi padat alami. Luaran dari pelatihan tersebut adalah peningkatan ketrampilan, pengetahuan, kesehatan, dan pendapatan masyarakat desa Bogo. Metode yang digunakan dalam kegiatan tersebut adalah pelatihan (ceramah, diskusi interaktif, dan demonstrasi), difusi teknologi tepat guna, dan advokasi (pendampingan). Hasil dari pelaksanaan program ini adalah produk sabun mandi padat alami berbasis daun kelor sebagai varian produk kelor Desa Bogo. Selain itu, KWT Sri Rejeki juga telah mampu melaksanakan produksi sabun padat secara konsisten berdasarkan prosedur operasional standar. Melalui kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa diversifikasi produk berupa sabun kelor mampu meningkatkan daya tarik masyarakat sekitar dalam pemanfaatan kelor bagi kesehatan kulit sehingga meningkatkan pendapatan warga Desa Bogo melalui penjualan produk.\",\"PeriodicalId\":34447,\"journal\":{\"name\":\"Amalee\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-04-21\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Amalee\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37680/amalee.v3i1.1327\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Amalee","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37680/amalee.v3i1.1327","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
Bogo村是位于Bojonegoro的一个村庄,拥有黄色植物的自然潜力。黄叶包含了各种有益于皮肤健康的社会。黄叶中的酚类化合物含量和抗氧化剂有助于保护皮肤免受自由基的侵害,并抑制皮肤衰老。基于这一潜力,泗水大学的PPDM Bogo村道路中心团队启动了一项培训计划,将黄叶尘提取到皮肤保护产品中。培训的目的是让Sri Rejeki妇女团体(KWT)和Makmur BouMDES Langgeng将黄叶培育成固体天然沐浴皂。除此之外,培训还增加了Bogo村社区的技能、知识、健康和收入。这些活动中使用的方法是培训(讲座、互动讨论和演示)、适当的技术传播和宣传。该项目的结果是固体天然棕色沐浴皂的产品,它是波戈村棕色产品的变体。此外,KWT Sri Rejeki还能够根据标准操作程序始终如一地生产固体肥皂。通过这项活动可以得出结论,螯合皂产品的多样化可以增加周围人群对螯合剂皮肤健康益处的吸引力,从而通过产品销售增加波戈村民的收入。
Pemberdayaan Masyarakat Desa Melalui Pelatihan Pembuatan Sabun Mandi Padat Alami Berbasis Daun Kelor
Desa Bogo merupakan desa yang terletak di Bojonegoro dan memiliki potensi alam tanaman kelor. Daun kelor mengandung berbagai macam senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan kulit. Kandungan senyawa fenolik dan antioksidan pada daun kelor bermanfaat untuk melindungi kulit dari radikal bebas dan menghambat penuaan kulit. Berdasarkan potensi tersebut, Tim PPDM Sentra Kelor Desa Bogo dari Universitas Surabaya menginisiasi suatu program pelatihan pengolahan serbuk daun kelor menjadi produk pemeliharaan kulit. Tujuan dari pelatihan tersebut adalah memberdayakan Kelompok Wanita Tani (KWT) Sri Rejeki dan BUMDES Langgeng Makmur untuk melakukan pengolahan daun kelor menjadi sabun mandi padat alami. Luaran dari pelatihan tersebut adalah peningkatan ketrampilan, pengetahuan, kesehatan, dan pendapatan masyarakat desa Bogo. Metode yang digunakan dalam kegiatan tersebut adalah pelatihan (ceramah, diskusi interaktif, dan demonstrasi), difusi teknologi tepat guna, dan advokasi (pendampingan). Hasil dari pelaksanaan program ini adalah produk sabun mandi padat alami berbasis daun kelor sebagai varian produk kelor Desa Bogo. Selain itu, KWT Sri Rejeki juga telah mampu melaksanakan produksi sabun padat secara konsisten berdasarkan prosedur operasional standar. Melalui kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa diversifikasi produk berupa sabun kelor mampu meningkatkan daya tarik masyarakat sekitar dalam pemanfaatan kelor bagi kesehatan kulit sehingga meningkatkan pendapatan warga Desa Bogo melalui penjualan produk.