{"title":"不同水培栽培媒介中Pakchoi (Brassica rapa)和羽衣甘蓝(Brassica oleracea)的生长情况有所不同","authors":"Tati Barus, Meinanda Ashar, R. Hutagalung","doi":"10.24002/biota.v8i2.5991","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Jenis media tanam menentukan kualitas pertumbuhan tanaman pada sistem hidroponik. Brassica rapa (pakchoi) dan Brassica oleracea (kale) merupakan jenis tanaman yang banyak dibudidayakan secara hidroponik. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pertumbuhan pakchoi dan kale pada rockwool impor, rockwool lokal, dan spons sebagai media tanam pada sistem hidroponik Deep Flow Technique (DFT). Bibit pakchoi dan kale dipindahkan ke perangkat hidroponik pada umur delapan hari setelah semai. Tanaman dipanen setelah 28 hari berada di perangkat hidroponik. Jumlah daun dihitung tiap minggu dan bobot tanaman diukur saat panen. Jumlah daun dan bobot tanaman pakchoi, serta jumlah daun kale tidak berbeda signifikan antara media tanam rockwool impor, rockwool lokal dan spons. Namun, bobot kale pada media tanam rockwool lokal dan rockwool impor signifikan lebih tinggi dibandingkan bobot kale pada media tanam spons. Dapat disimpulkan bahwa tanaman pakchoi memiliki kemampuan tumbuh yang sama pada media tanam rockwool impor, rockwool lokal, dan spons, namun tanaman kale memiliki kemampuan tumbuh yang lebih baik pada media tanam rockwool impor dan rockwool lokal dibandingkan pada spons. Hasil penelitian ini juga menunjukan bahwa setiap tanaman memiliki respon pertumbuhan yang berbeda terhadap berbagai jenis media tanam. Pemanfaatan spons sebagai alternatif media tanam rockwool perlu diteliti pada jenis tanaman yang lain. ","PeriodicalId":8967,"journal":{"name":"Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati","volume":"102 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pertumbuhan Pakchoi (Brassica rapa) dan Kale (Brassica oleracea) pada Jenis Media Tanam Hidroponik Berbeda\",\"authors\":\"Tati Barus, Meinanda Ashar, R. Hutagalung\",\"doi\":\"10.24002/biota.v8i2.5991\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Jenis media tanam menentukan kualitas pertumbuhan tanaman pada sistem hidroponik. Brassica rapa (pakchoi) dan Brassica oleracea (kale) merupakan jenis tanaman yang banyak dibudidayakan secara hidroponik. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pertumbuhan pakchoi dan kale pada rockwool impor, rockwool lokal, dan spons sebagai media tanam pada sistem hidroponik Deep Flow Technique (DFT). Bibit pakchoi dan kale dipindahkan ke perangkat hidroponik pada umur delapan hari setelah semai. Tanaman dipanen setelah 28 hari berada di perangkat hidroponik. Jumlah daun dihitung tiap minggu dan bobot tanaman diukur saat panen. Jumlah daun dan bobot tanaman pakchoi, serta jumlah daun kale tidak berbeda signifikan antara media tanam rockwool impor, rockwool lokal dan spons. Namun, bobot kale pada media tanam rockwool lokal dan rockwool impor signifikan lebih tinggi dibandingkan bobot kale pada media tanam spons. Dapat disimpulkan bahwa tanaman pakchoi memiliki kemampuan tumbuh yang sama pada media tanam rockwool impor, rockwool lokal, dan spons, namun tanaman kale memiliki kemampuan tumbuh yang lebih baik pada media tanam rockwool impor dan rockwool lokal dibandingkan pada spons. Hasil penelitian ini juga menunjukan bahwa setiap tanaman memiliki respon pertumbuhan yang berbeda terhadap berbagai jenis media tanam. Pemanfaatan spons sebagai alternatif media tanam rockwool perlu diteliti pada jenis tanaman yang lain. \",\"PeriodicalId\":8967,\"journal\":{\"name\":\"Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati\",\"volume\":\"102 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-06-02\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24002/biota.v8i2.5991\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24002/biota.v8i2.5991","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pertumbuhan Pakchoi (Brassica rapa) dan Kale (Brassica oleracea) pada Jenis Media Tanam Hidroponik Berbeda
Jenis media tanam menentukan kualitas pertumbuhan tanaman pada sistem hidroponik. Brassica rapa (pakchoi) dan Brassica oleracea (kale) merupakan jenis tanaman yang banyak dibudidayakan secara hidroponik. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pertumbuhan pakchoi dan kale pada rockwool impor, rockwool lokal, dan spons sebagai media tanam pada sistem hidroponik Deep Flow Technique (DFT). Bibit pakchoi dan kale dipindahkan ke perangkat hidroponik pada umur delapan hari setelah semai. Tanaman dipanen setelah 28 hari berada di perangkat hidroponik. Jumlah daun dihitung tiap minggu dan bobot tanaman diukur saat panen. Jumlah daun dan bobot tanaman pakchoi, serta jumlah daun kale tidak berbeda signifikan antara media tanam rockwool impor, rockwool lokal dan spons. Namun, bobot kale pada media tanam rockwool lokal dan rockwool impor signifikan lebih tinggi dibandingkan bobot kale pada media tanam spons. Dapat disimpulkan bahwa tanaman pakchoi memiliki kemampuan tumbuh yang sama pada media tanam rockwool impor, rockwool lokal, dan spons, namun tanaman kale memiliki kemampuan tumbuh yang lebih baik pada media tanam rockwool impor dan rockwool lokal dibandingkan pada spons. Hasil penelitian ini juga menunjukan bahwa setiap tanaman memiliki respon pertumbuhan yang berbeda terhadap berbagai jenis media tanam. Pemanfaatan spons sebagai alternatif media tanam rockwool perlu diteliti pada jenis tanaman yang lain.