{"title":"学者约瑟夫·学者和X班的学生讨论的代码和混合的代码","authors":"Riska Ayu Ninsi, Rizqi Azhari Rahim","doi":"10.46918/IDIOMATIK.V3I1.646","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk dan pengaruh dari alih kode dan campur kode pada interaksi guru dan siswa kelas X SMA Insan Cendekia Syech Yusuf dalam mata pelajaran bahasa Indonesia. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif studi kasus dengan pemaparan data deskriptif kualitatif. Data kualitatif diperoleh dari kegiatan observasi pada Grup Whatsapp Mata Pelajaran Bahasa Indonesia dan wawancara kepada guru mata pelajaran. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MIA 2 yang terdiri dari 23 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk alih kode dan campur kode yang ditemukan pada interaksi guru dan siswa yaitu alih kode intern dan ekster serta campur kode ke dalam dan ke luar. Adapun hasil berupa pengaruh alih kode dan campur kode yang ditimbulkan pada pembelajaran bahasa Indonesia terbagi menjadi dua, yaitu pengaruh negatif dan pengaruh positif, pengaruh negatifnya adalah tindak tutur antara guru dan siswa cenderung menggunakan alih kode dan campur kode bahasa Makassar, bahasa Inggris, dan bahasa Arab ke dalam bahasa Indonesia, sehingga pembelajaran tidak secara baku menggunakan bahasa Indonesia, siswa pun lebih jarang menggunakan bahasa Indonesia di dalam maupun luar kelas. Akan tetapi pengaruh positifnya adalah alih kode dan campur kode mempermudah guru dalam menyampaikan materi secara kontekstual sehingga siswa mudah paham serta secara tidak langsung menambah wawasan siwa dalam berbahasa asing.","PeriodicalId":32036,"journal":{"name":"JPBSI Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"Alih Kode dan Campur Kode pada Peristiwa Tutur Guru dan Siswa Kelas X SMA Insan Cendekia Syech Yusuf\",\"authors\":\"Riska Ayu Ninsi, Rizqi Azhari Rahim\",\"doi\":\"10.46918/IDIOMATIK.V3I1.646\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk dan pengaruh dari alih kode dan campur kode pada interaksi guru dan siswa kelas X SMA Insan Cendekia Syech Yusuf dalam mata pelajaran bahasa Indonesia. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif studi kasus dengan pemaparan data deskriptif kualitatif. Data kualitatif diperoleh dari kegiatan observasi pada Grup Whatsapp Mata Pelajaran Bahasa Indonesia dan wawancara kepada guru mata pelajaran. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MIA 2 yang terdiri dari 23 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk alih kode dan campur kode yang ditemukan pada interaksi guru dan siswa yaitu alih kode intern dan ekster serta campur kode ke dalam dan ke luar. Adapun hasil berupa pengaruh alih kode dan campur kode yang ditimbulkan pada pembelajaran bahasa Indonesia terbagi menjadi dua, yaitu pengaruh negatif dan pengaruh positif, pengaruh negatifnya adalah tindak tutur antara guru dan siswa cenderung menggunakan alih kode dan campur kode bahasa Makassar, bahasa Inggris, dan bahasa Arab ke dalam bahasa Indonesia, sehingga pembelajaran tidak secara baku menggunakan bahasa Indonesia, siswa pun lebih jarang menggunakan bahasa Indonesia di dalam maupun luar kelas. Akan tetapi pengaruh positifnya adalah alih kode dan campur kode mempermudah guru dalam menyampaikan materi secara kontekstual sehingga siswa mudah paham serta secara tidak langsung menambah wawasan siwa dalam berbahasa asing.\",\"PeriodicalId\":32036,\"journal\":{\"name\":\"JPBSI Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-06-24\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JPBSI Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.46918/IDIOMATIK.V3I1.646\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JPBSI Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46918/IDIOMATIK.V3I1.646","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
摘要
本研究旨在描述教师和学者优素福在英语科目中的X班教师和学生互动的形式和影响。本研究是一种基于描述性定性数据的案例研究。从印尼语主题Whatsapp群组观察活动和对主题教师的采访中获得定性数据。本研究的题目是X MIA 2班的学生,共有23名学生。研究表明,在教师和学生的互动中发现的代码over和混合代码的形式,即对内部代码和外部代码进行混合。至于结果接管代码和代码的干预造成的影响、学习印尼语分为两部分,即负面影响和负面影响产生了积极的影响,是老师和学生之间的言语行为倾向于使用接管混合代码和代码马卡萨语、英语和阿拉伯语到英语中,学习不交叉使用印尼语,同样,学生在课堂内外使用的印尼语也比较少。但其积极影响是,重写代码和混合代码使教师更容易在语境上传达材料,使学生更容易理解,并间接增加湿婆对外语的洞察力。
Alih Kode dan Campur Kode pada Peristiwa Tutur Guru dan Siswa Kelas X SMA Insan Cendekia Syech Yusuf
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk dan pengaruh dari alih kode dan campur kode pada interaksi guru dan siswa kelas X SMA Insan Cendekia Syech Yusuf dalam mata pelajaran bahasa Indonesia. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif studi kasus dengan pemaparan data deskriptif kualitatif. Data kualitatif diperoleh dari kegiatan observasi pada Grup Whatsapp Mata Pelajaran Bahasa Indonesia dan wawancara kepada guru mata pelajaran. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MIA 2 yang terdiri dari 23 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk alih kode dan campur kode yang ditemukan pada interaksi guru dan siswa yaitu alih kode intern dan ekster serta campur kode ke dalam dan ke luar. Adapun hasil berupa pengaruh alih kode dan campur kode yang ditimbulkan pada pembelajaran bahasa Indonesia terbagi menjadi dua, yaitu pengaruh negatif dan pengaruh positif, pengaruh negatifnya adalah tindak tutur antara guru dan siswa cenderung menggunakan alih kode dan campur kode bahasa Makassar, bahasa Inggris, dan bahasa Arab ke dalam bahasa Indonesia, sehingga pembelajaran tidak secara baku menggunakan bahasa Indonesia, siswa pun lebih jarang menggunakan bahasa Indonesia di dalam maupun luar kelas. Akan tetapi pengaruh positifnya adalah alih kode dan campur kode mempermudah guru dalam menyampaikan materi secara kontekstual sehingga siswa mudah paham serta secara tidak langsung menambah wawasan siwa dalam berbahasa asing.